Apa yang anda ketahui tentang bioma taiga?

Taiga adalah hutan yang tersusun atas satu spesies seperti konifer, pinus, dan sejenisnya. Semak dan tumbuhan basah sedikit sekali, sedangkan hewannya antara lain rusa besar, beruang hitam, beruang cokelat, rubah, serigala, ajag, dan burung-burung yang bermigrasi ke selatan pada musim gugur. Taiga banyak ditemukan di belahan bumi utara, misalnya di wilayah negara Rusia dan Kanada. Bioma Taiga merupakan bioma terluas dari bioma-bioma lain yang ada di bumi.Pohon-pohon di daerah taiga mempunyai daun yang terbentuk seperti jarum dan mempunyai zat lilin dibagian luarnya sehingga tahan terhadap kekeringan. Contoh jenis-jenis tumbuhan konifer tersebut adalah alder, betula, juniper, dan spruce. Kondisi tersebut menyebabkan hanya sedikit hewan yang dapat hidup di daerah taiga

Bioma adalah ekosistem besar dengan daerah luas yang terdiri dari flora dan fauna yang khas dan juga terdapat flora fauna yang dilindungi yang terbentuk karena adanya perbedaan letak geografis dan astronomis. Taiga berarti hutan yang merupakan bahasa asli dari Rusia. Kesimpulannya, bioma taiga adalah sebuah ekosistem yang terletak di dalam hutan yang mana hanya terdapat 1 jenis spesies pohon. Contohnya adalah cemara, pinus, cemara, konifer, dan lainnya.

Bioma taiga mempunyai beberapa ciri khusus, yaitu:

  • Jenis tumbuhan hidup sangat sedikit, pada umumnya hanya 2-3 jenis tumbuhan
  • Tanaman yang tumbuh pada umumnya berwarna hijau sepanjang tahun, termasuk musim dingin
  • Jenis tanah pada bioma taiga adalah tanah asam
  • Daerahnya merupakan wilayah resapan air
  • Suhu ketika musim dingin diantara -54º C hingga -1º C
  • Suhu ketika musim panas diantara -7º C hingga 21º C
  • Suhu dingin menjadi penyebab proses penguapann air sangat jarang, hal ini menyebabkan lingkungan lembab
  • Ketika musim dingin, salju dapat menutupi hingga 2 meter di atas tanah
  • Musim dingin lebih panjang dari pada musim panas
  • Tanaman tumbuh ketika musim panas (antara 3-6 bulan)
  • Tumbuhan yang tumbuh berjenis homogen
  • Curah hujan yang turun 35-40 cm/ tahun
  • Bioma ini terdapat pada wilayah subtropis

Sementara itu, bioma taiga juga memiliki beberapa manfaat seperti:

  • Daerah penghasil kayu
  • Berfungsi mempertahankan kesuburan tanah, mencegah banjur, dan menjaga keaneka ragaman hayati
  • Sebagai pengatur tata air tanah
  • Hutan pinus pada bioma taiga dapat menjadi penghilang stres.

Bioma Taiga


Bioma taiga kebanyakan terdapat di daerah antara subtropika dan daerah kutub di belahan bumi utara, seperti di daerah Skandinavia, Rusia, Siberia, Alaska, Kanada. Taiga yang terletak di selatan tundra, di antara daerah beriklim sedang dan kutub, di sebut bioma taiga hutan berawa atau hutan boreal. Bioma Taiga merupakan bioma terluas dari bioma lain.

Taiga adalah bioma teresterial terbesar di atas bumi yang meluas dalam suatu daerah yang lebar melintasi Amerika Utara bagian utara dan Eurasia hingga perbatasan selatan tundra arktik. Taiga juga dijumpai pada beberapa daerah beriklim subtropis serta di pegunungan-pegunungan tinggi yang beriklim dingin.

Karakteristk fisik bioma taiga :


Hutan boreal ini tumbuh di region dingin atau sejuk, beriklim lembab darpedalaman continental. Curah hujan antara (375–500) mm/th, umumnya turun sebagaisalju. Evaporasi potensial rendah sehingga hujan sangat efektif. Suhu udara lebih tinggi daripada di tundra. Suhu rata-rata dari bulan-bulan terpanas adalah 10 derajat C. Masa pertumbuhan berjalan sekitar 3-4 bulan. Meskipun pada musim panas total cahaya besar namun masih terjadi ”frost” pada sebagain tanah. Kecepatan angin menurun akibat kehadiran pepohonan, di bawah kanopi kelembapan relatif tinggi sehingga kekeringan fisiologi tidak mungkin terjadi.

Perbedaan antara suhu musim panas dan musim dingin cukup tinggi, pada musim panas suhu tinggi, pada musim dingin suhu sangat rendah. Musim dingin cukup panjang dan musim kemarau yang panas yang sangat singkat, selama musim dingin, air tanah berubah menjadi es yang mencapai dua meter di bawah permukaan tanah. Taiga mengalami hujan salju yang lebat selama musim dingin. Pertumbuhan tumbuhan terjadi pada musim panas yang berlangsung antara 6 bulan.

Produktivitas rendah, sekitar 3000 kcal/m /thn, dibandingkan dengan bentuk hutan lainnya, akibat dari musim pertumbuhan yang pendek dan rendahnya masuk energi. Namun demikian karenam penutupan vegetasi yang menerus yang rapat, bentuk pohon yang lonjong sehingga mencegah saling penutupan/peneduhan, dan warna yang gelap mampu menyerap cahaya. Hal ini menghasilkan laju produktivitas yang relatip tinggi untuk iklim seperti itu, karena mempunyai permukaan yang efektif dalam fotosintesis. Rantai makanan pendek, karena sedikitnya tingkat trofik.

Keanekaragaman fauna rendah dan mempunyai biomasa yang kecil akibat terbatasnya aliran energi. Produktivitas primer erat kaitannya dengan musim, mengakibatkan terjadinya naik-turunnya populasi berbagai hewan. Siklus hara pendek sehingga kurang subur, pohon conifer tidak terlalu mensyaratkan nutrisi tinggi. Serasah memiliki kandungan nutrisi yang rendah. Penguraian didaerah iklim sejuk dan lembab utamanya dilakukan oleh jamur yang berlangsung
lambat dan menghasilkan humus ” mor”. Tegakan yang besar dan berumur panjang menahan nutrisi dalam materi organik yang cukup lama. Tetapi pohon conifer menjatuhkan daunnya
secara menerus sehingga secara tetap mengembalikan nutrisi ke sistem.

Hutan boreal diasosiasikan dengan tanah podsol dengan perkembangan horison yang baik. Nutrisi kurang, keadaan asam dan pergerakan air menembus tanah menyebabkan tercucinya lapisan permukaan tanah. Redeposisi memungkinkan untuk terbentuknya lapisan keras. Sampah daun menumpuk di permukaan. Fauna tanah terdiri organisme kecil umumnya sedikit seperti cacing, laba-laba dan siput.

1 Like