Apa yang Ada di Dasar Laut/Samudra?

95% dari lautan belum dijelajahi. Apa yang ada di sana? Pada tahun 1960, Don Walsh dan Jacques Piccard melakukan perjalanan tujuh mil ke bawah, ke bagian terdalam dari laut, untuk mencari jawaban. perjalanan mereka mendorong batas-batas usaha manusia tetapi memberi mereka hanya sekilas kehidupan di dasar laut. sangat sulit melakukan perjalanan ke dasar laut maka dari itu kita harus mengirimkan kendaraan tak berawak sebagai pengintai. Penemuan kami sejauh ini kami telah menemukan mulai dari ikan aneh seperti barreleye, dengan kepala transparan, sampai pada krustasea p yang berpotensi untuk mengobati Alzheimer merupakan sebagian kecil dari dunia luas yang tersembunyi di bawah laut.

The Mariana Trench atau Palung Mariana membelah dasar Samudera Pasifik sepanjang 1500 mil, tepatnya dekat dengan Pulau Guam. Palung Mariana ini dikenal sebagai palung terdalam di dunia.

Di situlah beberapa peneliti dari berbagai negara menghabiskan waktu lebih dari satu bulan untuk meluncurkan sebuah wahana dasar laut untuk mencapai dasar palung di samudera tersebut.
Waktu yang cukup lama tersebut terbayar oleh penemuan yang mencengangkan dan sekaligus tak terbayangkan sebelumnya. Para peneliti mendapati adanya kehidupan di dasar palung tersebut termasuk beberapa spesies ikan yang hidup di dalam sana.

Dasar palung tersebut berada 7 mil (11,3 km) di bawah permukaan samudera, selalu dalam kondisi gelap, dan sangat dingin. Untuk mencari tahu tentang kehidupan yang ada di dalam sana, para peneliti menggunakan Falkorhr, sebuah kapal penelitian yang mengirim tim “pendarat” untuk masuk ke dasar samudera. Para pendarat ini berada dalam kotak kaca tebal seukuran lemari es besar yang dilengkapi dengan peralatan canggih beserta kamera.

Ketika sampai di dasar palung, para pendarat menunggu dan menyaksikan hal apa yang akan terjadi sampai akhirnya para pendarat mendapat kejutan yang luar biasa. Semua hal yang didapati di bawah sana benar-benar belum pernah dilihatnya dan tak henti-hentinyapara peneliti ini terpukau dengan apa yang mereka lihat . Mulai dari ikan yang besar, sirip yang menyerupai sayap, ikan dengan buntut seperti belut, dan lainnya.

Sampai-sampai para peneliti menjuluki makhluk-makhluk di dasar samudra itu sebagai “ghost fish” atau ikan hantu karena wujud ikan-ikan tersebut yang tembus pandang. Tampaknya, apa yang mereka temukan merupakan spesies baru snailfish yang hidup 5 mil di bawah permukaan samudera.

Sumber: