Apa tujuan dari bedah korektif mukogingiva?

Resesi gingiva yang merupakan kelainan mukogingiva terjadi karena kelainan frenulum atau gingiva cekat menjadi indikasi.
Apa tujuan dari bedah korektif mukogingiva?

Bedah mukogingiva


Bedah mukogingiva adalah istilah yang pertama kali diperkenalkan oleh Friedman pada tahun 1957 dan didefinisikan sebagai ” cara bedah yang bertujuan untuk mempertahankan gingiva, menyingkirkan perlekatan frenulum atau perlekatan otot, dan pendalaman vestibulum.”

Cara ini dilakukan untuk mempertahankan mukogingiva yang adekuat, dengan memperhatikan pada jumlah gingiva cekat. Teknik ini selanjutnya dirancang bukan hanya untuk tujuan kesehatan tapi juga untuk tujuan kosmetik. Miller tidak hanya memperkenalkan klasifikasi resesi jaringan marginal tapi juga membuat istilah ” bedah plastik periodontal” pada tahun 1988 yang menurut
Proceedings of the World Workshop in Periodontics pada tahun 1996 didefinisikan sebagai ”
cara bedah yang dilakukan untuk mencegah atau mengoreksi cacat anatomis, perkembangan,
traumatik atau diinduksi oleh penyakit pada gingiva, mukosa alveolar atau tulang.” Sekarang, bedah plastik periodontal tidak hanya dilakukan untuk alasan fisiologis tapi juga untuk tujuan estetik.