Apa Saja yang Harus diperhatikan dalam Perkembangan Sosial Emosional Anak?

perkembangan sosial emosi anak

Perkembangan sosial dan emosi pada anak merupakan kondisi emosi dan kemampuan anak merespon lingkungannya di usia sebelumnya. Para ahli juga sepakat bahwa perkembangan sosial-emosional anak bertujuan untuk mengetahui bagaimana dirinya, bagaimana cara berhubungan dengan orang lain yaitu teman sebaya dan orang yang lebih tua darinya. Bertanggung jawab akan diri sendiri maupun orang lain dan berperilaku sesuai dengan pro sosial.

Terdapat beberapa hal penting dalam perkembangan emosional anak yang perlu dipahami yaitu :

  • Usia berpengaruh pada perbedaan perkembangan emosi
    Setiap rentang usia menunjukkan beberapa perbedaan yang paling mencolok dalam ekspresi emosi. Selama usia pra-sekolah, anak juga mengalami stres, namun di usia ini mereka juga berusaha untuk mengatur perasaan dan dorongan dirinya sendiri. Perbedaan kemampuan dalam mengekspresikan emosi pada anak ini juga terkait dengan. Terdapat beberapa hal penting dalam perkembangan emosional anak yang perlu dipahami:

  • Perubahan ekspresi wajah terhadap emosi
    Seperti halnya orang dewasa, ekspresi perasaan anak-anak juga terlihat dari ekspresi wajahnya. Seiring dengan bertambahnya usia mereka, anak-anak semakin mampu dalam mengekspresikan emosi mereka melalui tersenyum, mengerutkan kening, dan ekspresi lainnya perasaan. Kemampuan menggambarkan ekspresi emosi mereka semakin kompleks dan terlihat dari raut wajah mereka.

  • Menunjukkan emosi yang Beragam
    Anak-anak di usia pra-sekolah memperlihatkan ekspresi wajah yang menunjukkan kebanggaan, malu-malu, malu, jijik, dan rasa bersalah yang tidak terlihat pada bayi atau anak yang lebih muda. Ekspresi yang lebih beragam dapat di tunjukkan dan kemampuan ini sangat dipengaruhi oleh perkembangan kognitif untuk mereka mengalami dan mengekspresikan perasaan-perasan tersebut.

  • Bahasa tubuh
    Ternyata ekspresi wajah tidak cukup bagi anak untuk mengekspresikan emosi, anak juga menggunakan seluruh tubuhnya untuk mengekspresikan perasaannya. Mereka akan menunjukkannya melalui gerak gerik dan bahasa tubuhnya.

  • Suara dan kata
    Anak-anak semakin baik dalam mengekspresikan perasaan mereka melalui suara dan kata seiring bertambahnya usia. Mereka mulai mengenali dengan cara yang sederhana terhadap apa yang mereka rasakan dan kemudian berkembang berkembang menjadi semakin kompleks seiring dengan perasaan yang semakin kompleks yang mereka alami.