Apa saja tips budidaya ikan Kerapu Macan ?

budidaya ikan Kerapu Macan

Di perdagangan internasional, ikan ini sering disebut sebagai brown marbled grouper, blotchy rock cod, carpet cod, dan flowery cod. Ikan kerapu macan banyak dibudidayakan oleh negara-negar di kawasan Asia Tenggara. Apa saja tips budidaya ikan Kerapu Macan ?

Di bawah ini tips-tips yang harus diperhatikan dalam membudidayakan ikan kerapu macan:

Tips 1. Pemilihan Lokasi

Lokasi yang paling cocok dipakai untuk memelihara ikan kerapu macan adalah tempat yang terlindung dari angin kencang dan gelombang air laut. Ini berkaitan dengan kebiasaan ikan kerapu yang senang berada di dasar jaring. Jadi apabila jaring sering tersapu oleh ombak yang kuat maka ikan dapat mengalami stres. Kesehatan ikan kerapu macan juga rentan terganggu akibat perubahan salinitas dan air kotor. Misalnya air tawar yang mengalir dari muara sungai/hujan dan limbah cair yang berasal dari tambak maupun pabrik sebisa mungkin harus dihindari.

Tips 2. Pengadaan Benih

Sebelum disebarkan ke kolam pembesaran, benih harus diseleksi terlebih dahulu. Benih yang pertumbuhannya terganggu biasanya memiliki daya tahan yang lemah sehingga gampang terserang penyakit dan pertumbuhannya lambat. Oleh karena itu, benih semacam ini sebaiknya dipisahkan sebab akan menimbulkan kerugian.

Tips 3. Pemberian Pakan

Secara alami, pakan ikan kerapu macan yang bagus adalah ikan rucah. Sayangnya meski berharga murah, ketersediaan ikan ini tidak pasti, memerlukan persiapan khusus, kualitasnya tidak stabil, perlu alat pendingin, dan dapat mencemari lingkungan. Sebagai alternatifnya, Anda bisa memberikan pelet mulai dari masa pendederan ikan. Tambahkan pula vitamin C sesekali ke dalam pelet untuk meningkatkan imunitas dan mencegah stres.

Tips 4. Kontrol Penyakit

Ikan yang terserang penyakit akan mengalami penurunan dalam nafsu makannya. Tingkah lakunya pun berubah menjadi senang berenang di permukaan air. Sehingga pengamatan terhadap kondisi pakan sangat penting untuk mendeteksi adanya serangan penyakit sejak dini.

sumber