Apa saja prosedur untuk merapikan susunan gigi?

teeth-03

Merapikan susunan gigi merupakan cara untuk lebih memperhatikan kesehatan gigi, lalu apa saja prosedur yang harus diperhatikan untuk merapikan susunan gigi?

Proses untuk merapikan susunan gigi disebut orthodonti. Orthodonti bertujuan untuk merapikan susunan gigi yang tidak teratur dengan tujuan membentuk kosmetika / keindahan yang lebih baik, mencegah terbentuknya celah yang sulit dijangkau sikat gigi sehingga berpotensi menimbulkan lubang, membuat gigitan menjadi lebih presisi, dan mencegah gangguan pertumbuhan gigi. Prosedur orthodonti dilakukan dengan pemasangan kawat gigi.

Sebelum melakukan prosedur orthodonti, perlu dilakukan pengukuran ruang gigi. Ukuran ruang gigi menentukan apakah prosedur dapat langsung dilakukan, apakah perlu dilakukan pembesaran celah antar gigi yang disebut slicing menggunakan bor gigi, apakah diperlukan ekspansi (perluasan) untuk memperlebar susunan gigi, atau bahkan diperlukan pencabutan gigi. Selain pengukuran, juga diperlukan rontgen gigi untuk melihat hubungan struktur gigi dan tulang rahang.

Setiap tindakan pelebaran ruang gigi memiliki manfaat dan resiko masing-masing. Prosedur pembesaran celah gigi / slicing dengan bor dapat menipiskan gigi, prosedur ekspansi memakan waktu lama dan terasa nyeri, pencabutan gigi menghilangkan jumlah gigi yang masih berfungsi. Masing-masing dokter gigi memiliki pertimbangan tersendiri dalam menyarankan tindakan.

Kawat gigi sebagai alat prosedur orthodonti memiliki 2 macam bahan. Bahan metal yang lebih umum digunakan, biayanya lebih murah namun secara kosmetik kurang mendukung karena berwarna metal. Sedangkan untuk bahan keramik, lebih jarang tersedia, harga lebih mahal namun secara kosmetik lebih baik karena bahan yang transparan.

Kami menyarankan anda untuk berkonsultasi langsung dengan dokter gigi spesialis orthodonti. Dokter perlu memeriksa gigi anda dan melakukan pengukuran serta rontgen gigi terlebih dahulu sebelum menjelaskan pilihan tindakan yang akan dilakukan.