Ka izin bertanya, selain pemerintah berperan dalam membantu kebutuhan petani untuk meningkatkan produksi hasil pertanian, apakah ada lembaga lain yang berperan penting dalam membantu petani? kalau ada peranan mereka seperti apa ka?
1 Like
Kelembagaan petani memiliki peran seperti interorganizational task agar dapat memediasi masyarakat dan negara, 2) resource tasks meliputi mobilisasi sumber daya lokal dan pengelolaannya, 3) service tasks mencakup permintaan pelayanan yang menunjukkan koordinasi permintaan masyarakat lokal atau arah pembangunan; dan 4) extraorganizational tasks yang membutuhkan permintaan lokal mengenai birokrasi atau organisasi luar masyarakat atau campur tangan oleh agen-agen luar.
Contoh peran kelembagaan petani tebu di Kabupaten Situbondo terdiri atas kelompok tani, koperasi petani tebu, asosiasi petani tebu, dan lembaga layanan penunjang (layanan finansial).
- Kelembagaan petani tebu tingkat bawah adalah kelompok tani yang berfungsi melakukan penyuluhan dan membahas tentang permasalahan petani meliputi teknik budidaya tebu, bongkar ratoon, penjualan gula, harga gula, rendemen, membuat kesepakatan jadwal tebang giling, dan masalah kredit.
- Koperasi petani bertanggungjawab untuk membantu petani mendapatkan modal, menyediakan pupuk, dan angkutan tebu agar dapat memudahkan petani dalam mencukupi kebutuhannya mengenai proses dan pasca produksi. Dalam membuka akses petani ke koperasi, beberapa koperasi petani mencoba mengedukasi petani tebu skala kecil untuk agar mau menjadi anggota koperasi dengan harapan dapat mengurangi ketergantungan petani pada tengkulak.
- Asosiasi berperan untuk meningkatkan posisi tawar petani terhadap stakeholders gula. Namun ternyata, asosiasi lebih merepresentasikan kepentingan elite petani daripada kepentingan petani kecil dengan model kelembagaan bersifat top down sehingga perlu diubah supaya dapat menggambarkan demokrasi yang sebenarnya.
- Lembaga penunjang lainnya, contohnya lembaga pembiayaan, penyuluhan, lembaga pengolahan dan bagi hasil, serta lembaga penelitian dan pengembangan adalah lembaga yang juga aktif berpartisipasi dalam mendukung petani tebu. Lembaga pembiayaan biasanya berupa lembaga layanan perbankan, koperasi, dan perorangan yang memberikan sumber modal (kredit) bagi petani. Namun, bagi petani kecil seorang tengkulak adalah lembaga yang penting dalam menunjang permodalan karena akses yang mudah dan cepat tersedia (Anantanyu, 2011).
Daftar Pustaka
Anantanyu, Sapja. 2011. Kelembagaan Petani: Peran dan Strategi Pengembangan Kapasitasnya. SEPA, Vol. 7 No. 2, Pebruari 2011. hal 102-109.
Yuniati, S., Djoko, S., dan Fuat, A. 2017. Penguatan Kelembagaan dalam Upaya Meningkatkan Kesejahteraan Petani Tebu. Universitas Jember. Jember.
2 Likes