Apa Saja Konsep Asal-Usul dan Letak Geografis Bangsa Arab?

image

Memahami kondisi Arab sebelum datangnya agama Islam sangat penting artinya dalam kontek belajar sejarah peradaban dan perkembangan Islam dari masa ke masa. Hal ini diperlukan sebagai gambaran awal lahirnya sebuah agama terbesar di dunia yang lahir di tengah jazirah kejahiliayaan dan sanggup berkembang ke penjuru dunia.

Apa saja konsep asal-usul dan letak geografis bangsa Arab?

Bangsa Arab bisa dikategorikan sebagai bangsa yang nomaden (berpindahpindah) yang termasuk dalam rumpun bangsa Caucasoid dalam sub ras Mediteraniean yang meliputi wilayah sekitar Laut Tengah, Afrika Utara, Armenia, Arabia dan Irania. Bangsa Arab menurut ahli sejarah dibagi menjadi beberapa kelompok:

  1. Arab Aribah yang meliputi kaum Ad, kaum Tsamud, kaum Thasm. Arab Aribah ini juga disebut sebagai Arab Qahthaniyah yang bernenek moyang pada Qahthan atau juga bisa disebut dengan Yamaniah karena tinggal di Yaman.
  2. Arab Muta’arribah atau juga disebut dengan Arab Qahtaniyyah menurunkan kabilah Jurhum dan Ya’rib. Dari Ya’rib menurunkan suku besar Kahlan dan Himyar. Sedangkan yang termasuk suku Himyar adalah Qudla’ah, Tanukh, Kalb, Juhainah dan Udzrah.
  3. Arab Musta’ribah atau Adnaniyah berkembang menjadi dua suku besar, yaitu Kabi’ah dan Mudlar. Dari Kabi’ah muncul kabilah Asad dan kabila Wail. Kabilah Wail bercabang menjadi suku Bakr dan Taghlab. Mudlar bercabang menjadi kabila Qais Ailan yang menurunkan marga Hawazin dan Sulaiman dan kabilah Tamim.

Dalam pandangan ahli geografi, wilayah Arab sangat panas sekali, hal ini disebabkan kondisi wilayah Arab yang merupakan sambungan padang pasir yang luas dari Barat hingga gurun sahara di Afrika hingga ke Timur melewati Asia Tengah sampai Gurun Ghobi di Cina. Sedangkan uap air yang akan menurunkan hujan di bawa dari laut sekitarnya tidak bias untuk memenuhi daratan berbatu dan padang pasir. Sedangkan ikilim yang terjadi di jazira Arab bisa di bagi menjadi tiga kawasan:

  1. Tihamah yaitu daerah yang sangat panas dan tidak berangin. Daerah ini membentang sepanjang Laut Merah sampai Najran Yaman.
  2. Hijaz yaitu daerah yang terdiri dari bukit-bukit pasir, daerahn yang ada di tengah dan berhadap hadapan dengan dengan Laut Merah yang beriklim sedang.
  3. Najad yaitu daerah yang tanahnya sangat tinggi terletak membentang dari gurun Samawah di Utara sampai Yaman di sebelah Selatan.
  4. Yaman yaitu daerah yang hijau terletak di selatan Najad sebelah Timur Laut Merah, sebelah Selatan Oman, Hadramaut dan sebelah utara laut Hindia.
  5. Arudh yaitu daerah yang secara geografis terpisah dari ketandusan Arab. Daerah ini melintang dari Yaman, Najd, Irak meliwati wilayah Yamamah, Oman dan Bahrain.

Sedangkan dari sisi mata pencarian, penduduk jazirah arab banyak mengembalakan kambing dan berburu. Disamping itu banyak juga yang berdagang dan bertani, mereka ini banyak tingal dipesisir yang sering turun hujan. Oleh karena itu, jazirah Arab banyak yang sudah maju tetapi juga masih ada daerah yang miskin karena dilanda peperangan.