Apa saja kemampuan yang dibutuhkan seorang Manajer Pemasaran yang baik?

Manajer Pemasaran

Manajer Pemasaran merupakan sebuah posisi yang sudah cukup lama tersedia di berbagai perusahaan atau organisasi. Manajer Pemasaran dianggap sangat penting karena bertanggung jawab atas pemasaran produk suatu perusahaan agar dapat dikenal oleh pelanggan potensialnya.

Apa saja kemampuan yang dibutuhkan seorang Manajer Pemasaran yang baik?

Berikut ini adalah 7 sifat dan kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang Manajer Pemasaran

  1. Relevansi
    Jangan berpikir untuk terus melakukan sesuatu dengan cara-cara yang berhasil 5 tahun yang lalu, karena begitulah kebanyakan perusahaan bisa kehilangan keunggulan mereka. Saat ini konsumen menghabisakan sebagaian besar waktunya di media sosial, jika seorang manajer pemasaran tidak sigap untuk segera memanfaatkannya, maka sudah pasti ada kompetitor yang mengalahkan kita disana.

    Hal yang penting pula untuk manajer pemasaran adalah kemampuannya untuk memahami target audience dari perusahaan. Manajer pemasaran harus dapat memahami proses pengambilan keputusan dari target audience, influencer media sosial, kebiasaan konsumsi konten (apakah lebih suka teks atau video), tren belanja mobile, dan lainnya.

  2. Keingintahuan
    Jika seorang manajer pemasaran menghentikan rasa keingintahuannya, ia akan terjebak dalam kebiasaan melakukan hal-hal dengan cara yang sama berulang-ulang, tidak akan melihat hasil baru.

    Untuk terus maju dalam bisnis dan kehidupan, perlu dicoba berbagai gagasan yang berbeda untuk mendorong batasan dan menghadapi tantangan untuk pertumbuhan pribadi dan profesional. Perusahaan yang paling sukses adalah mereka yang telah memanjakan rasa keingintahuan mereka, mencoba ide pemasaran yang berani dan belajar dari pengalaman (baik maupun buruk).

  3. Inisiatif
    Ketika seseorang mengambil inisiatif untuk memecahkan suatu masalah atau mengambil tanggung jawab tambahan, dia akan segera merasakan dorongan kepercayaan hanya dengan tindakan mengambil kendali tersebut. Tidak masalah apakah Anda ahli dalam hal itu. Anda akan belajar sambil berjalannya waktu. Dan jika Anda membuat kesalahan, itu semua pada dasarnya adalah bagian dari pengalaman, belajarlah dari hal tersebut. Inisiatif menunjukkan antusiasme dan dorongan untuk pekerjaan itu.

  4. Relatabilitas (merasa memiliki perasaan yang sama terhadap sesuatu)
    Dengan mengadopsi pendekatan pribadi terhadap pemasaran, seorang manajer pemasaran akan dapat mengkonseptualisasikan dan membuat kampanye yang membuat konsumen merasa terkait secara pribadi, yang akan meningkatkan keterlibatan mereka dengan merek Anda dan pada akhirnya meningkatkan pertumbuhan dan pendapatan jangka panjang.

  5. Kecondongan atau kesukaan pada Teknologi
    Segala sesuatu yang digital adalah masa depan, dan apapun yang digital pasti terkait dengan teknologi. Untuk memahaminya, seorang manajer pemasaran harus menghadapinya dengan penasaran untuk mengetahui pro dan kontra. Karena, teknologi merupakan pedang bermata dua.

    Internet adalah dunia yang memungkinkan hubungan dengan konsumen dan individu di sisi dunia yang berlawanan, tapi juga dapat menjadi sumber misinformasi dan penyalahgunaan privasi. Oleh karena itu, sebagai Manajer Pemasaran yang berpikiran ke depan, perlu dipertimbangkan perspektif teknologi yang berbeda dan bagaimana penggunaannya terhadap konsumen dan masyarakat

  6. Mudah beradaptasi
    Fleksibel terhadap perubahan adalah persyaratan wajib jika seseorang ingin menjadi Manajer Pemasaran yang efektif.
    Namun, sama pula pentingnya untuk dapat mengambil langkah mundur, merenungkan strategi dan arahan saat ini, dan mempertimbangkan perubahan arah demi pertumbuhan yang berkelanjutan. Kemampuan beradaptasi tidak selalu responsif. Mengambil tindakan aktif terkadang lebih efektif untuk tetap berada di depan persaingan

  7. Dapat melihat gambaran besarnya (big picture)
    Memang sangat menggoda untuk menerapkan perbaikan yang cepat dan sederhana pada berbagai masalah, namun seringkali lebih baik melihat gambaran besarnya dan menerapkan tindakan dengan benefit jangka panjang.

    Contohnya desain website perusahaan. Bentang perhatian manusia semakin memendek karena setiap hari kita dibanjiri dengan pesan yang terus berdatangan. Grup Nielsen Norman mengklaim bahwa seorang pengguna website hanya akan berada di situs web selama kurang dari satu menit. Jadi jika manajer pemasaran gagal menarik perhatian mereka dalam 59 detik, mereka akan pergi, dan mungkin tidak akan kembali.

    Dalam situasi ini, walaupun mungkin butuh usaha dan sumber daya yang lebih banyak untuk menciptakan desain dan strategi konten situs web yang tepat pada tahap awal, ini adalah investasi yang akan terbayar dalam jangka panjang. Sebaliknya, situs web yang dirancang dengan buruk akan memberikan kesan yang buruk pula kepada pengunjung. hal ini akan menghabiskan biaya lebih banyak karena harus malkukan perbaikan citra terlebih dahulu sebelum bisa melakukan perbaikan situs web tersebut

Sumber:

tugas-manajer-pemasaran-2

Manajer pemasaran memiliki tugas dan tanggung jawab yang sangat berat dalam menjalankan fungsi manajemennya. Mewujudkan tujuan dari perusahaan bukanlah hal yang mudah. Oleh karena itu perlu adanya kemampuan dan keahlian khusus yang dimiliki oleh manajer pemasaran dalam melaksanakan tugas untuk merealisasikan tujuan yang ada.

Kualifikasi khusus yang harus dimiliki oleh seorang manajer pemasaran adalah sebagai berikut :

  1. Memiliki keahlian dalam merencanakan strategi keuangan pemasaran
  2. Paham akan konsep pemasaran
  3. Mampu merumuskan rencana penjualan
  4. Mempunyai keahlian dalam menganalisa perilaku konsumen
  5. Berpikir dan bertindak kreatif dalam product development
  6. Melihat berbagai kkeadaan secara mendalam dan menganalisanya dari sudut pandang yang berbeda
  7. Menguasai kemampuan berkomunikasi yang baik
  8. Siap melakukan pekerjaan di bawah tekanan
  9. Sangat senang dengan segala tantangan dalam hal pemasaran
  10. Memiliki kemampuan untuk memberikan dorongan motivasi terhadap diri sendiri maupun rekan sesama tim
  11. Dapat melakukan pekerjaan secara mandiri
  12. Mampu bekerja sama di dalam tim
  13. Mempunyai keahlian persuasif khususnya dalam melakukan presentasi
  14. Memanfaatkan anggaran yang ada dan menggunakannya seoptimal mungkin

Pada dasarnya tugas, tanggung jawab, wewenang mapun kalifikasi yang diperlukan oleh manajer pemasaran berkaitan dengan kemampuan komunikasi dan kerjasama dengan berbagai pihak. Pihak-pihak tersebut dapat berasal dari internal maupun eksternal perusahaan seperti pelanggan, wartawan, supplier, dan lain-lain.

Menjadi seorang manajer pemasaran memang akan berurusan dengan berbagai hal. Karenanya tidak semua orang dapat mengemban posisi sebagai manajer pemasaran. Secara umum, posisi sebagai manajer pemasaran biasanya dipegang oleh seseorang yang pada periode sebelumnya di bawah komando manajer pemasaran sebelumnya. Pemahaman, pengetahuan, dan pengalaman melaksanakan tugas pemasaran menjadi sangat fundamental oleh calon manajer pemasaran berikutnya.

Referensi :

Seorang manajer pemasaran harus mampu menciptakan dan memelihara kenyataan untuk memutuskan organisasi pasar. Manajer harus mengurus kepemimpinan secara langsung pada tim pemasarannya serta bertanggung jawab untuk berkreasi, memperhatikan dan menganalisa pelanggang, pasar, pesaing dan hubungan relasimereka, memeiliki keterampilan menganalisa, menempatkan perkembangan dan kemampuan untuk memahami secara sistem :

  • Pelanggan dan lingkungannya,
  • Struktur pasar, ukuran dan trend,
  • Kebutuhan penelitian pemasaran dan struktur penelitian,
  • Pesaing, kekuatan dan kelemahan seperti lingkungan,
  • Struktur industri dan kekuatan pasar berdampak persaingan lingkungan,
  • Sumber-sumber perusahaan dan kompetensi, kekuatan dan kelemahan.

Manajer pemasaran bekerja dengan pimpinan eksekutif dan top manajer lain pada tingkatan hukum dan menerapkan konsep dan mengembangkan secara menyeluruh tujuan, misi dan strategi perusahaan.

Referensi https://id.scribd.com/doc/97177465/Manajer-Pemasaran