Apa saja Jenis-Jenis Laporan Keuangan?

Laporan keuangan adalah catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja perusahaan tersebut.

Apa saja Jenis-Jenis Laporan Keuangan ?

Berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) terdapat lima jenis laporan keuangan, yaitu:

1. Laporan posisi keuangan (statement of financial position)

Merupakan suatu daftar yang menunjukan posisi keuangan yang terdiri dari aset, utang (liabilities), dan modal (ekuitas) pada tanggal tertentu, biasanya pada penutupan bulan atau tahun tertentu. Dahulu laporan posisi keuangan dikenal dengan sebutan neraca. Berikut contoh neraca atau laporan posisi keuangan:

Tabel Neraca Posisi Keuangan
image

2. Laporan laba rugi (income statement)

Merupakan ikhtisar dari pendapatan (revenue) dan beban-beban (expense) untuk suatu periode waktu atau masa tertentu, misalnya sebulan atau setahun. Laporan ini menunjukan hasil usaha atau kinerja perusahaan pada kurun waktu tertentu.
Berikut contoh bentuk laporan laba rugi:

Tabel Laporan Laba Rugi
image

3. Laporan perubahan modal (statement of owner’s equity)

Merupakan ikhtisar dari perubahan-perubahan dalam ekuitas atau modal yang terjadi selama periode waktu atau masa tertentu, misalnya sebulan atau setahun. Berikut contoh laporan perubahan modal:

Tabel Laporan Perubahan Modal
image

4. Laporan arus kas (statement of cash flows)

Merupakan ikhtisar dari penerimaan dan pengeluaran kas yang berasal dari aktivitas operasional, investasi dan financing untuk suatu periode waktu atau masa tertentu. Aktivitas operasional misalnya uang kas masuk yang berasal dari penjualan dan uang kas keluar yang diperuntukan untuk membeli bahan baku. Aktivitas investasi misalnya uang kas keluar atau masuk yang digunakan untuk membeli atau didapatkan dari menjual bangunan pabrik. Aktivitas financing misalnya uang kas masuk yang diperoleh dari penerbitan saham atau uang kas keluar yang diperuntukkan membayar dividen. Berikut contoh laporan arus kas:

Tabel Laporan Arus Kas
image

5. Catatan atas Laporan Keuangan

Yaitu berupa informasi baik yang bersifat keuangan maupun non keuangan yang bertujuan untuk memberikan penjelasan tentang kebijakan kebijakan akuntansi yang digunakan oleh perusahaan, rincian pos pos laporan keuangan, penjelasan kontrak-kontrak utang perusahaan dan lain-lain.