Apa saja gejala Skizofrenia ?

Penderita skizofrenia

Penderita skizofrenia akan merasa paranoid jika orang lain sedang berusaha melukai dirinya hingga merasa dirinya sedang diawasi. Skizofrenia merupakan suatu kondisi gangguan otak yang dapat mempengaruhi cara seseorang berkelakuan, berpikir dan melihat sekelilingnya.

Lantas apa saja gejalanya?

Skizofrenia merupakan suatu kondisi gangguan otak yang dapat mempengaruhi cara seseorang berkelakuan, berpikir dan melihat sekelilingnya. Jika seseorang menderita skizofrenia hal yang paling menonjol adalah ia memiliki pandangan yang tidak pasti mengenai kenyataan, sehingga terdapat kecenderungan penderita skizofrenia yang dapat berhalusinasi, berbicara dengan cara bicara yang aneh dan membingungkan. Tidak hanya itu„ penderita skizofrenia akan merasa paranoid jika orang lain sedang berusaha melukai dirinya hingga merasa dirinya sedang diawasi.

Nah hal inilah yang mengakibatkan pwnderita memiliki berbagai kecenderungan tersebut. Hal yang paling menyulitkan adalah penderita skizofrenia sangat sulit membiasakan diri dalam aktivitas sehari-hari dan cenderung menarik diri dari dunia luar atau bertingkah dengan rasa takut dan kebingungan.

Walaupun tergolong serius, penderita skizofrenia dapat memperoleh pertolongan berupa dukungan, obat-obatan dan terapi sehingga dapat menjalani kehidupan yang normal.

Berikut beberapa gejala awal dari kondisi skizofrenia:

  1. Penderita umumnya memiliki sifat yang eksentrik.
  2. Cenderung malas dan tidak menunjukkan emosi apapun, serta tertutup dan terisolir.
  3. Cenderung mengabaikan penampilan mereka.
  4. Sering menyebutkan hal-hal yang tidak lazim.
  5. Seakan tak peduli dengan kehidupan.
  6. Sering kali meninggalkan hobi dan aktivitasnya, serta mengalami penurunan pada kemampuan belajar dan bekerja.

Biasanya skizofrenia akan muncul secara tiba-tiba pada siapa saja dan tanpa peringatan. Pasalnya ada beberapa orang yang mengalami kondisi skizofrenia secara perlahan dan bertahap, serta menunjukkan penurunan drastis lama sebelum episode gejala skizofrenia pertama yang muncul. Dan umumnya, orang-orang yang ada di dekat penderita skizofrenia akan cenderung merasakan adanya keanehan meski tidak tahu apa penyebabnya

Sedangkan„ unyuk gejala yang pasti penderita skizofrenia meliputi pengasingan diri, agresivitas disertai rasa curiga berlebih, kebersihan pribadi yang berkurang, pandangan kosong, ketidakmampuan untuk berekspresi, tawa dan tangis yang muncul yang tidak sesuai pada tempatnya, depresi, insomnia atau terlalu banyak tidur, ungkapan yang aneh atau irasional, mudah lupa dan tidak dapat berkonsentrasi, reaksi ekstrem terhadap kritik serta penggunaan kata yang aneh atau cara bicara.

Tipe-tipe skizofrenia yang mungkin dialami biasanya ditandai oleh karakteristik berupa adanya delusi, halusinasi, cara bicara yang tidak teratur, sikap yang tidak beraturan dan gejala negatif-negatif lainnya. Meski demikian, gejala skizofrenia tidak selalu sama pada setiap orang, baik itu gejala maupun tingkat keseriusan.

Delusi - Delusi ditandai dengan adanya pemikiran bahwa sesuatu terjadi secara nyata meskipun sudah ada bukti bahwa hal tersebut tidak nyata. Penderita skizofrenia biasanya pasti memiliki delusi, dan akan melibatkan fantasi yang tidak logis dan cenderung aneh. Beberapa delusi yang mungkin terjadi meliputi:

  • Delusi tuduhan, merasa bahwa adanya orang yang ingin menjebak dan berusaha melukai dirinya.
  • Delusi referensi, di mana terdapat kejadian alam atau kejadian sekitar dan sifatnya sehari-hari yang dianggap sebagai suatu pertanda atau pesannya yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan dirinya.
  • Delusi grandeur, di mana penderita merasa adanya tokoh penting yang memiliki kekuatan yang tidak biasa atau merasa bahwa dirinya adalah inkarnasi tokoh penting.
  • Delusi kontrol, di mana penderita merasa pikiran atau sikapnya dikontrol oleh pihak luar, bahkan makhluk asing berupa alien.

Ciri-ciri umum penderita skizofrenia :

  • Munculnya halusinasi baik secara visual, pendengaran atau proyeksi ingatan masa lalu, dll

  • Tingkah laku abnormal & berdasarkan insting.

  • Delusi adalah keyakinan bahwa seseorang seolah-olah mengalami sesuatu ( alam khayal)

  • Komunikasi kacau, suka menyendiri dan tidak dapat dikontrol.

Data dan Fakta : berdasarkan riset medis hampir 10 % penderita skizofrenia melakukan bunuh diri atau penderita melakukan tindakan kekerasan kepada orang lain disekitarnya, banyak hal yang dapat menyebabkan pasien melakukan perbuatan yang merugikan diri sendiri untuk itu perlu dukungan penuh, kasih sayang, serta perhatian dari keluarga dan perlunya ada pendamping (caregiver) bagi ODS.

Berikut ini adalah macam-macam tanda dan gejala dari penyakit skizofrenia, diantaranya adalah:

  • Mengalami perasaan untuk susah bersosialisasi dengan orang lain, serta merasakan lebih nyaman sendiri daripada berkumpul dengan orang banyak.
  • Lenyapnya Keinginan dan Motivasi untuk menjalin hubungan dengan orang lain,
  • Konsentrasi yang semakin lemah yang mengakibatkan sering tidak fokus terhadap sesuatu.
  • Berubahnya pola tidur dari semula baik menjadi buruk.
  • Mengalami halusinasi yang terlihat nyata padahal itu semu.
  • Delusi yang kuat seakan bahwa apa yang dilihat dan dilakukannya itu benar.
  • Mengalami perubahan perilaku yang berbalik 180 derajat bahkan sampai menyalahi norma, misalnya suka berteriak sendiri, memaki dan marah tanpa alasan , dan masih banyak lagi.