Apa perbedaan Orthodontist dan Dokter Gigi?

dentistry_poster_dentist_stylized_muscle_tooth_icon_32519

Ternyata walaupun sama-sama menangani tentang perawatan gigi, orthodontist dan dokter gigi/dentist justru berbeda loh. apa ya perbedaannya?

1 Like

Seorang dokter gigi biasanya melakukan tindakan pencegahan ataupun perawatan seperti pembersihan karang gigi, penambalan gigi, pencabutan gigi, dan pembuatan gigi tiruan. Seseorang yang mengalami sakit gigi biasanya akan datang ke dokter gigi untuk melakukan pemeriksaan. Setelah dilakukan pemeriksaan, dokter gigi akan memutuskan apakah dia akan melakukan tindakan atau merujuk pasien tersebut ke dokter gigi spesialis.

Profesi perawatan gigi dibagi menjadi beberapa bidang yang berbeda dan orthodontist merupakan salah satunya. Sebelum menjadi dokter gigi, terdapat serangkai pendidikan yang harus dijalani oleh seorang calon dokter gigi. Pertama - tama, mereka harus menjalani pendidikan di bangku kuliah selama kurang lebih 3,5 tahun. Setelah itu dilanjutkan dengan program profesi atau koas selama 1,5-2 tahun. Jadi untuk mendapatkan gelar dokter gigi dibutuhkan waktu 5-6 tahun. Setelah itu mereka harus lulus ujian kompetensi dokter gigi Indonesia agar dapat mengenakan titel drg. nya.

Orthodontist adalah salah satu spesialisasi dari ilmu kedokteran gigi. Untuk dapat menjadi seorang orthodontis, dokter gigi harus melanjutkan pendidikan di bangku kuliah selama paling tidak 3 tahun. Orthodontist adalah profesi yang memberikan perawatan pada maloklusi, mulai dari yang ringan sampai dengan yang berat. Perawatan yang umum dilakukan oleh seorang orthodontist adalah meratakan gigi.