Apa perbedaan antara observasi dengan wawancara ?

observasi

Dalam melakukan penelitian customer (customer research) terdapat beberapa teknik, diantaranya yaitu observasi dan wawancara. Lalu apa perbedaan diantara observasi dan wawancara ?

Berikut beberapa perbedaan observasi dengan interview:

  • Observasi memerlukan analisis yang tepat oleh peneliti dan sering menghasilkan output yang paling akurat meskipun sangat memakan waktu.
    Interview lebih mudah namun para peserta kurang dapat memberikan jawaban yang jujur.

  • Observasi merupakan penelitian terbuka dan dapat memakan waktu berbulan-bulan, karena peneliti harus menetapkan dirinya sebagai bagian dari komunitas yang dia amati.
    Interview merupakan penelitian tertutup dan terstruktur yang menggunakan satu set pertanyaan yang hanya membutuhkan waktu beberapa jam.

  • Observasi lebih sulit untuk dicatat secara langsung karena peneliti terlibat dalam tindakan yang dia amati.
    Interview lebih mudah untuk dicatat, biasanya dilakukan dengan bantuan tape atau perekam digital. Isi perekam kemudian ditranskripsi, dikodekan dan dianalisis.

  • Observasi mendapatkan data berdasarkan pengamatannya yang dilakukan secara langsung oleh responden. Dianjurkan para pengamat yang berpartisipasi tidak terlalu mencolok agar aktivitas yang dilakukan oleh responden tidak dibuat-buat dan menipu.
    Interview mendapatkan data yang lebih kompleks dan subyektif. Orang-orang memberi tahu Anda apa yang mereka pikirkan, yang tidak selalu sama dengan apa yang mereka lakukan. Dalam hal apa pun, itu bisa diwarnai oleh persepsi mereka tentang apa yang ingin Anda dengar atau apa yang mereka pikir harus mereka katakan.

Referensi: