Apa lagu nasional dari negara Malaysia?

Malaysia adalah sebuah negara federal yang terdiri dari tiga belas negeri (negara bagian) dan tiga wilayah federal di Asia Tenggara dengan luas 329.847 km persegi. Ibukotanya adalah Kuala Lumpur, sedangkan Putrajaya menjadi pusat pemerintahan federal. Jumlah penduduk negara ini melebihi 27 juta jiwa. Negara ini dipisahkan ke dalam dua kawasan — Malaysia Barat dan Malaysia Timur — oleh Kepulauan Natuna, wilayah Indonesia di Laut Tiongkok Selatan. Malaysia berbatasan dengan Thailand, Indonesia, Singapura, Brunei, dan Filipina. Negara ini terletak di dekat khatulistiwa dan beriklim tropika. Kepala negara Malaysia adalah seorang Raja atau seorang Sultan yang dipilih secara bergiliran setiap 5 tahun sekali, hanya negeri-negeri (negara bagian) yang diperintah oleh Raja/Sultan saja yang diperbolehkan mengirimkan wakilnya untuk menjadi Raja Malaysia. Raja Malaysia biasanya memakai gelar Sri Paduka Baginda Yang di-Pertuan Agong. dan pemerintahannya dikepalai oleh seorang Perdana Menteri. Model pemerintahan Malaysia mirip dengan sistem parlementer Westminster. Apa lagu nasional dari negara ini?

Lagu Negaraku (Jawi: لاڬو نڬاراکو, bahasa Tionghoa: 我的祖國, bahasa Tamil: நெகாராகூ) merupakan lagu resmi dari Kesultanan Perak. Lagu Terang Bulan, yang berasal dari pulau Mahé di Kepulauan Seychelles dan diadopsi oleh Sultan Abdullah setelah pulang dari pengasingan di Seychelles. Iramanya berasal dari lagu “La Rosalie” digubah oleh seorang komposer berkebangsaan Perancis, Pierre Jean de Beranger (1780-1857), kemudian digubah ulang dan diberi judul “Allah Lanjutkan Usia Sultan” seterusnya dijadikan lagu resmi Kesultanan Perak ketika pertabalan raja Edward VII 1901. Irama lagu Negaraku ini juga sama dengan irama lagu Mamula Moon yang dipopulerkan oleh Felix Mendelssohn dan Hawaiian Serenaders.

Lagu resmi negeri Perak “Allah Lanjutkan Usia Sultan” ini dipilih menjadi lagu nasional Malaysia oleh dewan peradilan yang diketuai oleh Tunku Abdul Rahman pada 5 Agustus 1957. Rapat pemilihan lagu kebangsaan ini berlangsung di Kantor Polisi Depoh, Kuala Lumpur. Sebanyak 4 buah lagu telah diperdengarkan oleh Korps Band Polisi Diraja Malaysia. Lagu Allah Lanjutkan Usia Sultan kemudian dipilih. Keputusan dewan peradilan ini kemudian disampaikan kepada Majlis Raja-raja Melayu.

Setelah disetujui, kerajaan mengeluarkan hadiah RM 1,000 kepada penggubah lagu untuk membuat liriknya. Hadiah ini dimenangkan oleh Saiful Bahri dan lirik lagu kebangsaan ‘Negaraku’ gubahan dia terdapat dalam 3 versi. Lagu Negaraku digubah iramanya menjadi lebih menarik oleh Mahathir Mohamad, Perdana Menteri Malaysia ke-4. Lagu Negaraku yang baru ini dinyanyikan di Dataran Merdeka tengah malam 30 Agustus 2003.

Lagu Negaraku yang baru ini dinyanyikan setelah Perdana Menteri Malaysia yang keempat, Mahathir Mohamad melaungkan “Merdeka” sebanyak tujuh kali.