Apa kelebihan dan kekurangan kolam semen untuk ikan ?

Kolam semen

Kolam semen adalah kolam yang strukturnya terbuat dari adukan semen. Kolam ini biasanya dipilih ketika lahan tidak mungkin dibuat kolam tanah. Beberapa petani juga memilih kolam semen karena perawatannya cenderung lebih gampang. Karena bagian dasarnya dilapisi oleh bahan yang solid, air di dalam kolam ini tidak bersentuhan langsung dengan tanah.

Apa kelebihan dan kekurangan kolam semen untuk ikan ?

Kolam semen mempunyai sejumlah keunggulan meliputi :

  • Sistem sirkulasi pengairan kolam bisa dibuat semaksimal mungkin, baik untuk keperluan pengeringan atau pun perawatan.
  • Daya tahannya lebih lama, tidak mudah rusak, dan tidak gampang terkikis atau mengalami kebocoran.
  • Perawatannya lebih mudah dan biaya yang diperlukan pun lebih murah.
  • Bentuknya bisa dibuat sedemikian rupa dengan tingkat ketebalan dinding yang relatif tipis untuk mengoptimalkan ketersediaan lahan.
  • Ketinggian kolam bisa dibangun di atas ketinggian rata-rata permukaan air tanah.
  • Spesifikasi kolam dapat dibuat sedetail mungkin.
  • Proses pengeringannya lebih cepat berkisar antara 1-2 hari.
  • Potensi predator bersarang di dalam kolam bisa dicegah.

Sedangkan kelemahan-kelemahannya yaitu :

  • Kondisi kolam yang tidak alami memaksa kontrol pH dan suhu air harus dilakukan secara rutin.
  • Pertumbuhan pakan alami ikan seperti plankton dan hewan renik tidak bisa maksimal.
  • Biaya pembangunannya lebih mahal dibandingkan dengan jenis kolam-kolam yang lain.
  • Dibutuhkan adaptasi yang tinggi oleh ikan agar dapat bertahan hidup di lingkungan kolam.
  • Pertumbuhan ikan yang dibudidayakan di dalamnya lebih lambat karena potensi tingkat stresnya lebih tinggi.

Sumber: