Apa kamu ketahui tentang Docker?


Docker merupakan open source platform untuk melakukan pengembangan, pengemasan dan menjalankan aplikasi dengan lebih cepat dan aman di dalam sebuah container. Docker memungkinkan untuk menjalankan beberapa container secara bersamaan di satu host yang sama. Container bersifat lightweight karena berjalan langsung di kernel mesin host.

Docker menggunakan arsitektur client-server. Docker client berkomunikasi dengan docker daemon menggunakan REST API melalui UNIX socket atau network interface. Terdapat tiga komponen docker yaitu client, daemon, dan registry yang digunakan pada penelitian ini (Docker, t.thn.).

a. Docker daemon yang berjalan di host berfungsi untuk melakukan manajemen terhadap docker object seperti image dan container.
b. Docker client merupakan media agar pengguna dapat berinteraksi dengan docker. Sebagai contoh ketika pengguna menjalankan docker run maka client mengirimkan perintah tersebut ke docker daemon kemudian menjalankan container baru dari image.
c. Docker registry merupakan tempat penyimpanan docker image dan base image yang biasanya digunakan membuat image lain. Salah satu contoh docker registry adalah docker hub yang dapat digunakan oleh siapa saja.