Apa Faktor-faktor Penyebab Komunikasi tidak Efektif pada Organisasi?

komunikasi organisasi

Menurut Onong Uchjana Effendy, komunikasi adalah sebuah proses dalam menyampaikan pesan dari seseorang kepada orang lain dengan memiliki tujuan untuk memberitahu, mengeluarkan pendapat, mengubah suatu pola sikap atau suatu perilaku baik secara langsung (lisan) maupun tidak langsung (melalui media). Komunikasi penting dilakukan dimanapun dan kapanpun.

Faktor-faktor yang menyebabkan komunikasi tidak efektif adalah:

  1. Jalur komunikasi formal
    Tergantung pada bagaimana keluasan dan struktur jalur komunikasi formal yang dimiliki oleh suatu organisasi, jalur komunikasi bisa menghambat arus informasi yang bebas dari berbagai sumber informasi pada berbagi tingkat organisasi, ataupun mempercepat atau memperlancar arus informasi tersebut.

  2. Struktur wewenang
    Struktur wewenang bisa berpengaruh terhadap efektivitas komunikasi karena bisa kewenangan membuat seorang individu memiliki kemampuan dan tentunya kebolehan untuk melakukan berbagai hal termasuk salah satunya adalah membatasi siapa saja yang akan berkomunikasi dengan siapa dan tentunya apa saja yang bisa dikomunikasikan

  3. Spesialis pekerjaan
    Apabila pihak yang terlibat komunikasi memiliki berbagai macam spesialisasi pekerjaan yang berbeda, besar kemungkinan penggunaan istilah, wawasan dan kepribadian yang dimiliki berbeda satu dengan yang lain sehingga bisa menjadi hambatan komunikasi organisasi. sehingga lebih baik menggunakan bahasa yang umum yang dimengerti oleh banyak orang.

  4. Kemampuan komunikasi komunikator
    Apabila komunikator yang melakukan komunikasi organisasi tersebut memiliki kemampuan yang baik dalam komunikasi, maka efektivitas komunikasi organisasi bisa lebih mudah dicapai. Sementara apabila kemampuan komunikasinya cenderung buruk, maka komunikasi organisasi yang efektif pun cenderung sulit untuk dicapai.

  5. Wawasan
    pihak-pihak yang terlibat dalam suatu komunikasi tidak memiliki wawasan yang sama satu dengan yang lainnya, maka komunikasi yang efektif pun akan sulit untuk dilakukan

  6. Konteks
    Konteks melingkupi peristiwa yang mengiri komunikasi sebelum dilakukan, dan berbagai macam hal lain seperti artefak atau benda-benda yang diperhatikan dalam suatu proses komunikasi oleh komunikator. Pada prinsipnya, konteks bisa mempengaruhi efektivitas komunikasi yang dilakukan karena konteks bisa mempengaruhi persepsi komunikan, kondisi psikologis komunikator, dan berbagai aspek lain yang bisa mempengaruhi bagaimana proses komunikasi dilakukan.

  7. Bahasa
    Bahasa dalam hal ini berperan sebagai bentuk pesan yang disampaikan oleh komunikator terhadap komunikan, seperti misalnya bahasa Indonesia, bahasa Inggris, dan berbagai macam bahasa yang lain. Perbedaan bahasa ataupun pengetahuan bahasa bisa berpengaruh terhadap komunikasi organisasi yang dilakukan