Anne Wojcicki : Komponen untuk sukses

“How can you sit on the sidelines and not do anything about it?” - Anne Wojcicki

pbs.twimg.com

Anne pernah menjalani masa pendidikan di Stanford, California. Ketika itu, Anne hidup dikelilingi oleh banyak ilmuwan, termasuk ayahnya sendiri. Dan juga lingkungan dari Sillicon Valley yang membantunya mengembangkan pengetahuan terhadap perusahaan - perusahaan seperti Facebook dan Livestrong yang memanfaatkan produk untuk mendapatkan perhatian banyak konsumen. Metode dari beberapa perusahaan tersebut juga ia terapkan pada bisnis layanan kesehatan miliknya. Menurutnya ada beberapa komponen yang harus dilakukan untuk membuat seseorang menjadi sukses:

1. Jangan mengharapkan suatu penghargaan
Dalam pengembangan bisnis Anne yang diberi nama 23andMe, ia tidak pernah mencari suatu penghargaan atas apa yang ia capai. Yang Anne sarankan adalah selalu mencoba sesuatu yang baru. Ketika pertama kali 23andMe diluncurkan, bisnis tersebut belum pernah dites dan tervalidasi, namun paling tidak 23andMe adalah sesuatu yang berbeda.

2. Cintai apa yang anda lakukan
Rasa semangat dan keingintahuan seseorang adalah suatu hal yang menular. Karena keduanya dapat menyebar ke banyak orang lain. Anne menyelesaikan apa yang harus diselesaikan menggunakan caranya sendiri. Hal tersebut dapat ia gunakan untuk menghubungkan apa yang dibutuhkan oleh bisnis dan pelanggan miliknya.

3. Jangan pernah berhenti belajar
Ketika Anne masih muda, orang tuanya selalu mengajaknya keliling dunia bersama dengan saudara kandungnya. Mereka tidak pernah makan dan tidur di tempat yang mewah. Ibu Anne pernah berkata kepadanya, “A bed is a bed. It’s for sleeping, you choose the cheapest bed.” Menurut Anne, dalam hidup, manusia harus dapat memprioritaskan kepentingan yang utama dan selalu mempelajari hal baru setiap saatnya.

4. Bayangkan apa yang akan terjadi pada masa depan anda
Ketika 23andMe mendapatkan surat peringatan dari FDA (Food and Drug Administration) dan dilarang untuk memberikan layanan kesehatan selama dua tahun, hal tersebut merupakan sebuah masalah terberatnya. Hal tersebut terjadi karena kurangnya komunikasi dalam sebuah tim. Pandangan jarak pendek memang akan memberi dampak yang bermacam-macam kepada kita namun hal tersebut bukanlah suatu masalah ketika kita selalu fokus terhadap apa yang kita yakini baik di masa mendatang.

5. Jangan pernah takut untuk gagal
Ketika anda jatuh, jangan berhenti untuk mencobanya kembali. Contohlah Richard Branson yang selalu berkata, “Do things in a different approach;” atau seperti yang dilakukan oleh Esther Dyson pada akhir kalimat di setiap email yang ia tulis, “Fail every day.”

6. Mengembangkan generasi penerus yang lain
Banyak sekali orang yang rela untuk memperjuangkan karirnya demi kehidupan yang nyaman. Namun ketika seseorang telah sukses, cenderung mereka tidak ingin membantu orang lain. Hal tersebut merupakan kewajiban anda sebagai orang yang telah sukses untuk membuat orang lain sukses seperti anda.

7. Pahami diri anda
Sadari diri anda sendiri ketika apa yang anda berikan kepada orang lain akan memberikan dampak tersendiri. Maksudnya adalah, cobalah untuk memberikan inspirasi terhadap orang lain dan yakinkan mereka bahwa mereka bisa untuk melakukan sesuatu. Ketika Anne memulai karirnya, ia sadar akan batasan-batasan yang ia miliki, namun ia tidak pernah berkata tidak.

8. Didiklah anak anda dengan bermacam-macam pengetahuan
Sifat anak kecil adalah memiliki rasa ingin tahu yang sangat tinggi. Manfaatkan hal tersebut untuk mendidik anak anda menjadi seorang pribadi yang berwawasan tinggi nantinya. Anda dapat memulai dari hal-hal kecil seperti ketika anak anda ingin tahu apa itu komputer, jelaskan secara perlahan apa itu komputer.

Seperti itulah cara untuk sukses dari Anne Wojcicki. Anda mungkin memiliki jalan dan cara anda masing - masing, namun apa salahnya ketika kita membuka untuk hal baru dan mencoba hal yang baru.

“Do things in a different approach” - Richard Branson

Sumber