Alasan Hubungan Jadi Renggang Dan Cara Mengatasinya

images (1)

Meski sudah banyak kecocokan, menciptakan hubungan yang langgeng tetap bukan perkara mudah. Banyak hal yang harus dilakukan untuk menjaga keterikatan di antara pasangan.

Yap, faktor utama yang paling berpengaruh dalam hubungan yaitu perselisihan.Bagi saya, berantem tiap hari pun ga enak dan sedikit manfaatnya. Hubungan yang setiap hari ada perselisihan ga menjamin hubungan tersebut langgeng.

Logika yang benar dan tepat ialah semakin minimnya perselisihan dalam sebuah hubungan, menunjukkan kualitas dan kedewasaan sikap dari hubungan dan pihak-pihak yang berada di dalam hubungan tersebut.

Manusia pada dasarnya memang ingin selalu senang, kalo misalkan ingin selalu senang dan behagia. kenapa harus ada perselisihan.

Berantem? Perselisihan? tuh liat perang di suriah, yaman,asia Tengah, dll. Hasilnya apa? Merugikan. Percayalah, perselisihan selalu merugikan, baik untuk jangka pendek maupun jangka panjang.

Menurutmu, hal apa lagi yang dapat mempengaruhi renggangnya suatu hubungan?

1 Like

Dilansir dari kompas.com, berikut hal-hal yang bisa merenggangkan hubungan dan cara menanganinya.

1. Jarang menghabiskan waktu bersama

Sering orang mengatakan ia menerima pasangannya apa adanya. Namun di sisi lain, ia jarang menghabiskan waktu bersama pasangannya.

Hal itu membuat pasangannya bertanya-tanya apakah dirinya memang diterima apa adanya atau malah sebenarnya ada kekurangan sehingga jarang menghabiskan waktu bersama.

Pertanyaan negatif seperti itu bisa membuat hubungan menjadi jauh. Oleh karenanya, coba luangkan waktu untuk membuat kenangan bersama pasangan dan biasakan untuk memuji dirinya agar ia tahu dirinya berarti.

2. Tidak ada hubungan emosional

Di awal hubungan, pasangan merasa saling terikat secara emosional satu sama lain. Tapi perlahan hal itu bisa saja hilang dan digantikan dengan pemahaman serta kepercayaan.

Saling memahami dan rasa percaya memang baik dalam suatu hubungan. Namun tetap harus ada ikatan emosional yang membuat pasangan merasa terhubung satu sama lain.

Apabila hal ini mulai terasa, cobalah untuk berkomunikasi lebih sering. Berikan panggilan khusus dan perhatian saat pasangan merasa kesal atau bahagia.

3. Kehilangan identitas diri

Setiap orang berubah seiring berjalannya waktu. Entah karena tuntutan pekerjaan, lingkungan sosial, maupun hal lainnya. Ada orang yang merasa hubungan adalah satu-satunya hal yang dimiliki karena merasa kehilangan jati diri. Krisis identitas ini bisa berdampak buruk bagi hubungan. Oleh karenanya, dalam suatu hubungan, menjaga keseimbangan adalah hal penting.

4. Dipenuhi pikiran negatif

Pikiran negatif dapat menghilangkan kepercayaan dan cinta dalam hubungan. Pasangan bisa saling menuduh dan sering berselisih.

Bahkan salah satu atau bahkan kedua pihak tidak lagi saling jujur, melakukan hal secara diam-diam, dan tidak memiliki kepedulian emosional.

5. Rasa bosan

Terbiasa dengan orang yang sama dalam jangka panjang tak dipungkiri menyebabkan kebosanan. Apalagi dengan rutinitas yang itu-itu saja.

6. Tidak lagi memberikan sentuhan

Terkadang sentuhan bisa mengungkapkan rasa sayang. Perlakuan sederhana seperti mencium kening, berpegangan tangan, berpelukan, dan mengelus rambut bisa membantu mempertahankan hubungan.

Sumber : (Alasan Hubungan Jadi Renggang dan Cara Mengatasinya Halaman all - Kompas.com)

Ketika sedang menjalani sebuah hubungan, apalagi dengan waktu yang lama. Bukannya tidak mungkin jika kita dan pasangan sampai pada satu titik jenuh. Pada masa tersebut, kita mungkin mulai merasa hubungan asmara mulai renggang dan tidak lagi memiliki semangat yang sama, seperti saat pertama menjalani hubungan.

Melakukan kekerasan verbal, ketahuan berbohong, hingga selingkuh, merupakan sebagian contoh penyebab hubungan renggang yang bahkan bisa sampai membuat kita berpisah. Terlepas dari masalah besar itu, nyatanya ada berbagai kebiasaan sehari-hari yang cenderung “biasa saja” tapi berpengaruh besar terhadap keharmonisan jalinan hubungan. Seperti Kurangnya rasa ingin tahu terhadap keseharian pasangan, banyak menyembunyikan sesuatu/ tidak terbuka, mementingkan diri sendiri, serta sibuk dengan asumsi masing-masing.

Jika masalah tersebut menjadi salah satu hal yang menyebabkan renggangnya suatu hubungan, maka perbaiki lah. Mencoba dengan mulai mengingat masa-masa indah serta perjalanan yang sudah di lewati sejauh ini. Lebih peduli terhadap pasangan, hindari pertanyaan basa basi seperti “lagi apa, udah makan belum, (dsb)”, coba ganti dengan pertanyaan seperti “Apa hari ini ada yang mengganggu aktivitasmu? atau apa hari ini ada yang membuatmu bahagia?”. karena pertanyaan seperti itu cenderung berhasil membuat perasaan aman terhadap pasangan, sebab ia merasa dirinya di pedulikan oleh kita. Serta yang terpenting, terbuka dengan pasangan mengenai apa yang sedang di rasakan. Dengan begitu kita dan pasangan akan sama-sama mencari jalan keluar untuk masalah yang sedang dihadapi, jangan memendam atau bahkan berbohong.