Tak bisa ku duga

8e9e68c7bf758206bfb56354c20ead39 Sang batara telah cerah sempurna tepat di atas kepala, memancar kan cahaya yang amat membuat silau para makluk bumi sama seperti yang di rasakan Sherlin dan Vino, karena mereka sedang menjalankan hukuman yang di berikan bu sartika sebagai guru matematika yang sedang ada kegiatan di kelas pagi itu

“Kenapa? kalian berani telat di pelajaran ibu!” ucap bu Sartika meluapkan pertanyan dengan amarah sambil memegang tongkat saktinya itu salah satu sebutan para murid di kelas tiga SMA

“Kita gak telat bu! cuma tadi saya lupa bawa tas, jadi balik lagi deh! kerumah” sahut Vino dengan mimik yang santai

Vino sahabat sherlin saat SMP karena itu hanya lelaki yang bernama Vino, bisa berbicara dengan Sherlin, cewe yang tak pernah berkata kata dengan siapa pun, Sherlin populer di sekolah karena paras nya yang cantik dan prestasi yang ia dapat kan mengikuti berbagai perlombaan nasional hingga internasional

dilapangan bendera Sherlin dan Vino berdiri dengan hormat kepada bendera merah putih,

"Sherlin memang benar? kamu berangkat dengan Vino lalu pulang lagi karena tas Vino ketinggalan? " ucap bu Sartika tegas

“enggak bu, saya memang telat! karna tadi malam saya mengerjakan PR dari ibu sampai larut malam” ucap sherlin dengan senyum simpul, sontak vino menengok

“vino!” bentak bu Sartika menjewer telinga Vino

“ampun bu! ampun, aduh aduh! sherlin batuin dong” mengerang nya si Vino

“sherlin ! kamu kembali kekelas terimakasih atas kejujuran kamu” ucap bu sherlin tersenyum begitu juga dengan sherlin

“bu saya gimana?” tanya Vino yang masih di depan bu sartika

           Sampai akhirnya vino diberi hukuman oleh guru BK yaitu membersihkan toilet, ketika istirahat Sherlin langsung ke toilet karna Sherlin tahu kalau Vino disana

"Vino! ini gua sherlin nih! mau bekal gua gak? gua tau kok, lu cape kan! jangan marah tadi gua cuma…"ucap Sherlin di balik pintu toilet laki laki sambil menengok nengok, ucapan Sherlin di potong oleh Vino

"apa lu ! mo bilang apa? cuma alasan biasa lu mah! egois bilang nya sahabat, tapi sering bela diri lu sendiri"sontak Vino keluar dari toilet dan mengambil bekal dari tangan Sherlin

"iya deh! iya maaf, yah lu ambil juga kan bekal gua, enak ya bikinan gua tuh"ucap Sherlin meminta maaf dan sedikit mengolok

mereka pun makan di kantin dan setelah itu Sherlin menemani Vino mengantar ke guru BK untuk menyerahkan tanda sudah selesai mengerjakan hukuman

             Kini sore pun tiba setelah mereka pulang dari sekolah, memang dari SMP pun mereka seperti ini di dalam tas sudah ter isi baju untuk jalan usai sekolah, sepanjang sore mereka menanti karnaval malam tempat favorit mereka

“Vino cape nih! makan yuk laper” ucapnya merengek sambil memegang boneka panda hasil dari karnaval

"yuk! kita ketemu Aurel disana aja! " tanya Vino dan sherlin pun menunduk

"tapi gua mau kesana bentar, nih boneka nya pegang ya"ucap Sherlin menunjuk toko lolipop di sebrang jalan

“ya sudah sana!”

tak di duga malam itu ter jadi Sherlin tertabrak oleh truk tidak terselamat kan dan boneka panda itu masih bisa jadi kenangan, dan Vino sangat sedih ia melihat surat yang terdapat di kantong baju boneka panda itu bahwa Sherlin tidak bisa mengalahkan ke egoisannya kalau Sherlin mencintai Vino sedangkan perasaan Vino sudah untuk Aurel,

"Sherlin maaf kan aku "ucap Vino memeluk boneka panda
sahabatku
#lombaceritamini0,2
#dictiocommunity