Siapakah yang Pantas Disebut Hacker?

hacker

Perkembangan hingga saat ini muncul berbagai macam penggolongan hacker. Karena mereka memiliki ketajaman logika dan algoritma yang baik, beberapa perusahaan justru merekrut mereka dengan bayaran yang tinggi.

Ada juga para hacker yang memanfaatkan kecerdasan dan kemampuan spesial mereka untuk tujuan yang kurang terpuji. Misalnya untuk menjahili situs-situs pemerintahan, membobol sistem database hingga pencurian kartu kredit. Hacker jenis ini dikenal sebgai hacker black hat atau lebih sering disebut cracker. Tentu saja keberadaan para cracker ini menodai citra baik yang sudah dibangun para hacker selama bertahun-tahun.

Tingkatan Hacker

Berdasar tingkat kemampuan dan pengalaman hacker, mereka menggolongkan diri menjadi beberapa tingkatan berikut ini:

1. Elite:
Mereka adalah kelompok hacker dengan “kasta” paling tinggi. Mereka mengerti dan paham detail dari sistem komputer, jaringan, pemrograman dan algoritma yang rumit. Kebanyakan dari para Elite adalah orang-orang yang cerdas secara alamiah. Dan mereka pada umumnya adalah hacker baik yang tidak pernah melakukan tindakan ilegal.

2. Semi Elite:
Hacker pada tingakatan ini lebih muda daripada Elite. Mereka juga mengerti tentang seluk beluk sistem komputer hingga kemampuan untuk mempelajari adanya celah keamanan. Mereka biasanya beraksi dengan bantuan software bantuan atau disebut eksploit. Semi Elite biasanya mempublikasikan hasil temuan mereka ke publik.

3. Developed Kiddie:
Hacker jenis ini biasanya berusia muda dan masih bersekolah. Mereka menggunakan program eksploit untuk mencoba keamanan jaringan sekolah mereka dan masih berupaya mencari popularitas diantara hacker-hacker lain.

4. Script Kiddie:
Sama seperti Developed Kiddie, hanya saja hacker kelas ini memiliki kemampuan dan pemahaman yang masih minim terhadap sistem komputer dan bahasa pemrograman komputer.

5. Lamer:
Nah golongan ini sebenarnya belum bisa disebut hacker. Mereka tidak memiliki pemahaman terhadap bahasa pemrograman. Mereka hanya membaca berbagai tulisan dan rujukan tentang dunia hacking. Biasanya mereka hanya menggunakan program-program hacking yang sudah jadi dan bisa didapatkan dengan mudah di internet. Bahkan kadang-kadang mereka kurang paham atas apa yang mereka lakukan.

Sumber:
sains.me