Siapakah Emile Zola?

Emile Zola

Emile Zola merupakan seorang novelis dan jurnalis Perancis dimana ia merupakan salah satu figur besar di pembebasan politis Perancis. Ia dinominasikan untuk 2 hadiah nobel di bidang literatur

Emile Zola lahir di Paris tanggal 2 April 1840 dari pasangan François Zola, seorang insinyur berkebangsaan Italia dengan Emilie, seorang gadis kebangsaan Prancis. Kemudian pada tahun 1843 keluarga Zola tinggal di Aix-En Provence dimana François Zola menjadi tehnisi dalam pembuatan jembatan dan kanal. Ketika Emile Zola berusia tujuh tahun, tepatnya tahun 1847 ayahnya meninggal dunia. Kematian ayahnya ini membuat hidupnya susah.

Tahun 1852, Zola bertemu dengan Paul Cézanne dan mereka menjalin persahabatan yang akrab sampai 1886. Semasa sekolah di Aix-En Provence, Zola dikenal sebagai murid yang pandai. Pada tahun 1858, Zola kembali lagi ke Paris bersama ibunya. Di sana, Zola meneruskan sekolahnya, tetapi dia gagal dalam ujian akhir. Dalam keadaan miskin, Zola merasa putus asa. Belajar dari kegagalan, dia kemudian banyak membaca buku dan mencoba menulis karya sastra seperti novel, puisi, dan essai untuk menyambung hidupnya. Pada tahun 1862, Zola memulai kariernya di penerbit Hachette. Dia bekerja pada devisi penelitian, lalu beralih pada devisi pelayanan iklan dimana dia menjabat sebagai kepala divisi. Pada divisi ini, Zola menyadari pentingnya iklan, uang, dan surat kabar dalam dunia sastra. Setelah resmi menjadi warga negara Prancis, tepatnya setelah tujuh belas tahun dari kematian ayahnya, Zola memulai bekerja di surat kabar. Tahun 1864 Contes à Ninon diterbitkan meskipun kurang terkenal. Tahun berikutnya, La Confession de Claude diterbitkan walaupun tidak meraih sukses. Roman La Confession de Claude merupakan roman semi auto biografi bercorak romantis. Pada tahun 1865, Zola bertemu dengan Gabrielle Alexandrine Meley, mereka menikah tahun 1870. Sayangnya, pasangan ini tidak dikaruniai seorang anak.

Tahun 1866, Zola keluar dari penerbit Hachette. Dia memulai menulis artikel tentang seni, sastra, dan pengetahuan secara berkala. Pada bulan Juni 1866, dalam Mes Haines, artikel sastra dan seni pertamanya, Zola menulis : ‘‘Sebuah karya seni adalah suatu sudut penciptaan yang dilihat dari sudut pandang lain.’’. Sejak setahun sebelumnya, Zola tertarik pada Le Germinie La Certeaux karya Goncourt bersaudara. Kemudian di sisi lain, dia menerbitkan Le Vœu d’une Morte meskipun tidak meraih sukses, Thérèse Raquin ; sebuah karya dengan gaya baru, sebuah roman bersambung ; Les Mystères de Marseille. Zola pun semakin terkenal di masyarakat dengan memulai kariernya sebagai jurnalis yang aktif dan modern. Dia berteman dengan kelompok anti republik dan seniman avant-garde . Mereka sering berkumpul di kafé Geurbois di daerah Batigolles.

Tahun 1871, Zola meninggalkan Paris selama perang antara Prancis melawan Prusia. Dia mengungsi ke Estaque lalu pindah ke Bordeaux. Pada tahun itu juga La Curée diterbitkan. Jatuhnya kekaisaran kedua semakin memantapkan langkah Zola untuk memantapkan seri Les Rougon-Macquart. Hal ini disesuaikan dengan keinginannya yang tertera dalam kata pengantar La Fortune de Rougon : melukiskan dunia dengan segala permasalahannya pada suatu masa tertentu.

Zola sering mengadakan pertemuan dengan Flaubert, Daudet, Goncourt, dan Tourgeuniv. Mereka bertemu setiap minggu di rumah Flaubert untuk berdiskusi mengenai kesusastraan. Pada 16 April 1877, Trapp, Flaubert, Zola, dan Goncourt dinobatkan sebagai bapak kesusastraan modern oleh para penulis muda : Huysmans, Céard, Hendrique, Alexis, Maupassant, dan Mirbeau. Pada tahun ini juga L’Assommoir diterbitkan dan meraih sukses besar. Kesuksesan roman ini semakin membuat Zola terkenal. Keuntungan dari penjualan roman tersebut memungkinkan Zola meninggalkan profesinya sebagai jurnalis dan penulis lepas dipenerbit terkenal itu. Pada tahun 1878 dengan uang keuntungan itu, Zola membeli rumah kecil di Medan di pinggir sungai Seine dekat Poissy, ujung kota Paris.

Pada usia 40 tahun, Zola dikenal sebagai tokoh baru beraliran naturalis. Dia mengemukakan teorinya dalam roman eksperimental yang diinsopirasikan dari Médicine Expérimental karya Claude Bernard, yaitu penulis roman berlaku sebagai observator dan eksperimentator. Eksperimentator menggerakkan masyarakat dalam sejarah pada umumnya untuk menunjukkan kepada mereka bahwa rentetan kejadian merupakan bagian kecil dari fenomena untuk dipelajari. Sebagai penggagas aliran naturalis, Zola memimpin redaksi majalah bernama La Soirée de Medan. Majalah tersebut berisi tentang kumpulan cerpen-cerpen sahabat Zola, salah satunya adalah Boule de Suif , karya besar Guy de Maupassant.

Bagi Zola, tahun 1880 merupakan tahun gemilang. Sayangnya tahun ini diwarnai peristiwa duka akan kematian ibunya dan sahabatnya Gustave Flaubert. Pada tahun 1886, L’œuvre diterbitkan. Setelah penerbitan roman itu, persahabatan antara Paul Cézanne dan Zola terputus. Tahun 1887 saat La Terre diterbitkan, lima penulis muda (Bonnetain, Rosny, Descaves, Marguerite, dan Guiches) menentang Zola dan Naturalisme melalui panflet dalam Le Figaro. Bagi mereka, La Terre merupakan roman penipuan terhadap karya sastra yang sebenarnya.

Karya-karya Emile Zola

Artikel pertama Zola adalah mengenai roman Don Quichotte yang muncul dalam Le Journal Populaire de Lille edisi Desember 1863. Les Mystères de Marseille adalah salah satu cerita bersambung yang ditulisnya. Romannya Thérèse Raquin menjadi roman pertamanya yang mampu menarik perhatian publik. Roman ini diterbitkan pada bulan Desenber 1867. Seperti yang telah dikemukakan pada halaman sebelumnya, pada tahun 1868, Zola memulai rencana penulisan kisah sebuah keluarga yang mendapat pengaruh heredias, di bawah pemerintahan kekaisaran kedua yang berjudul Les Rougon-Macquart.

Les Rougon-Macquart terdiri atas 20 roman sebagai berikut : La fortune de Rougon (1870) ; La Curée (1871) ; Le Ventre de Paris (1873) ; La Conquête de Plassans (1874) ; La Faute de l’Abbé Mouret (1875) ; Son Excellence Eugène Rougon (1876) ; L’Assommoir (1877) ; yang membuat Zola terkenal ; Une Page D’Amour (1878) ; Nana (1880) ; Pot Bouille (1882) ; Au Bonheur des Dames (1883) ; Germinal (1885) ; L’œuvre (1886) ; La Terre (1887) ; Le Rêve (1888) ; La Bête Humain (1890) ; L’Argent (1891) ; Le Débâcle (1892) ; Le Docteur Pascal (1893).

Sumber:

https://lib.unnes.ac.id/1155/1/2050.pdf