Tidak jarang hewan peliharaan yang sudah kita anggap sebagai bagian dari anggota keluarga, mudah tertular atau terkena penyakit dari sekitar kawasan lingkungan tempat tinggal. banyak faktor yang menyebabkan hewan kesayangan terjangkit penyakit tertentu. Namun, dalam istilah umum, penyakit yang menyerang hean peliharaan kita disebut sebagai penyakit Zoonosis.
Agen infeksi penyebab zoonosis dibagi menjadi 5 kategori menurut WHO yaitu :
• Bakteri
Bakteri patogen bisa hidup dalam tubuh hewan dan manusia dan menyebabkan berbagai macam penyakit. Contoh penyakit bakteri yang terkenal bersifat zoonosis antara lain penyakit anthrax, brucellosis, tubercolusis dan salmonellosis.
• Virus
Virus adalah parasit obligat berukuran mikro yang hanya dapat menginfeksi dan bereproduksi pada sel suatu organisme yang masih hidup. Beberapa penyakit zoonosis yang disebabkan virus antara lain rabies, ebola, dan avian influenza.
• Parasit
Parasit adalah organisme yang tinggal di tubuh inangnya (host-nya) dan mengambil makanan dari inangnya. Contoh penyakit zoonosis yang disebabkan parasit antara lain toxoplasmosis dan taeniasis (penyakit cacingan yang disebabkan cacing pita).
• Jamur
Jamur atau fungi adalah organisme eukariotik heterotrof yang tidak mempunyai klorofil. Penyakit zoonosis yang disebabkan oleh jamur antara lain ringworm (dermatophytosis).
• Agen lain yang tak lazim (unconventional agent)
Prion adalah agen infeksi yang seluruhnya terdiri dari material protein yang disebut PrP (Prion Protein) yang dapat menyebabkan penyakit zoonosis antara lain penyakit sapi gila (Bovine Spongiform Encephalopathy/BSE), Scrapie, Creutzfeldt-Jakob Disease (CJD) . Prion tidak dapat dimusnahkan dengan panas, radiasi ataupun formalin.