Setujukah Bahwa Pendidikan di Indonesia masih jauh dari kata layak?

1. PENGERTIAN PENDIDIKAN.

  • Pendidikan merupakan salah satu hal terpenting dalam kehidupan sesorang. Pendidikan lah yang menentukan dan menuntun masa depan dan arah hidup seseorang. Walaupun tidak semua orang berpendapat seperti itu, namun pendidikan tetaplah menjadi kebutuhan manusia nomor wahid. Bakat dan keahlian seseorang akan terbentuk dan terasah melalui pendidikan. Pendidikan juga umumnya dijadikan tolak ukur kualitas setiap orang.

2. TUJUAN PENDIDIKAN.

  • Di dalam UU. No. 20 Tahun 2003 Tentang sistem pendidikan nasional pasal 3 disebutkan tentang tujuan pendidikan yakni mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri serta menjadi warga negara yang demokratis juga bertanggung jawab.

3. FUNGSI PENDIDIKAN.

  • Mempersiapkan anggota masyarakat untuk mencari nafkah.
  • Mengembangkan bakat perseorangan demi kepuasan pribadi dan bagi kepentingan masyarakat.
  • Melestarikan kebudayaan.
  • Menanamkan keterampilan yang perlu bagi partisipasi dalam demokrasi.

4. KUALITAS PENDIDIKAN DI INDONESIA.

  • Sektor pendidikan di Indonesia selalu menjadi topik yang paling menarik untuk dibahas. Semua tahu bahwa wilayah Indonesia terbagi-bagi menjadi banyak pulau. Hal ini tentu saja dapat berpengaruh pada tingkat SDM masing-masing penduduknya. Ada yang menganggap bahwa pendidikan di Indonesia sudah sangat baik, namun ada juga yang berkata bahwa kualitas pendidikan di Indonesia masih sangat buruk.

5. ARGUMENTASI MASYARAKAT.

  • Bagi mereka yang pro, hal ini memang sudah bisa dibuktikan. Lihat saja Jakarta dan sekitarnya, sudah banyak sekolah-sekolah yang bermutu tinggi, mulai dari tingkat PAUD hingga Universitas. Disana juga banyak orang-orang cerdas dan berprestasi. Benar, semua kondisi ini memang nyata adanya. Sekali lagi, itu baru di Jakarta dan sekitarnya.

LALU MENURUT KALIAN BAGAIMANA AGAR PENDIDIKAN DI INDONESIA DAPAT DIKATAKAN LAYAK AKAN KUALITASNYA?

REFERENSI :

Akbari. 2009. Rendahnya Mutu Pendidikan di Indonesia. http://akbarizrahmads. blogspot.com/2009/03/rendahnya-kualitas-pendidikan-di.html. Diakses tanggal 16 Februari 2010.

Tingkat pendidikan di Indonesia belum sepenuhnya merata. Kita dapat menilik potret pendidikan di daerah-daerah, terutama yang termasuk wilayah 3T. Pendidikan yang masih belum layak juga sebenarnya mudah dijumpai di kota-kota besar. Tidak semua sekolah mempunyai kualitas dan sarana prasarana yang sebanding. Saya kerap melihat tayangan yang memperlihatkan kesenjangan mutu pendidikan di berbagai daerah. Di daerah terpecil, masih banyak yang kesusahan akan akses pendidikan. Tempat belajar mereka pun kurang layak dan benar-benar seadanya. Selain itu, kuantitas tenaga pengajar juga sering kekurangan. Keterbatasan teknologi dan bahan ajar juga menyebabkan ketimpangan kurikulum yang diajarkan. Hal ini menjadi ironi di saat pelajar-pelajar lain mengeluh dan bermalas-malasan, di sisi lain banyak pelajar yang tengah berjuang mendapatkan hak pendidikannya.

Terdapat tiga jalur pendidikan di Indonesia, yaitu jalur pendidikan formal, nonformal dan informal. Pendidikan formal ialah jalur pendidikan yang terstruktur dan berjenjang yang terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah dan pendidikan tinggi. Pendidikan nonformal adalah jalur pendidikan di luar pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang. Sementara pendidikan informal adalah jalur pendidikan keluarga dan lingkungan. Masyarakat yang kurang mampu biasanya masih kesulitan menyelesaikan pendidikan formal dan informal sampai tingkat tinggi. Akibantnya, jumlah yang warga Indonesia lulusan rendah seperti SD dan SMP juga masih banyak.

Dikutip dari wartaekonomi.co.id, Kepala Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Hasto Wardoyo mengatakan kualitas pendidikan di Indonesia belum merata. Buktinya, mayoritas penduduk Indonesia atau sebesar 65% nya hanya tamatan SMP/Sederajat. Sementara hanya 8,5% dari total penduduk Indonesia yang berpendidikan tinggi atau kuliah. “Tantangan pendidikan. Kualitas pendidikan yang belum merata berdasarkan data Susenas 2017, penduduk yang berpendidikan tinggi hanya 8,5% dari total penduduk berusia 15 tahun ke atas,” ungkap Hasto. Selain itu, Hasto mengatakan jika tingkat kecerdasan anak Indonesia berada pada urutan 72 dari 78 negara.

Referensi

Raharjo, S. B. (2012). Evaluasi trend kualitas pendidikan di indonesia. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan , 16 (2), 511-532.
Kualitas Pendidikan Belum Merata, Mayoritas Penduduk Indonesia Hanya Lulusan SMP