Sebelum Adanya Agama Islam, Agama Apasaja Yang Ada di Mekkah?

Sebelum adanya agama Islam, agama apasaja yang ada di Mekah?

Sebelum masuknya agama Islam di Mekah, selain kaum musyrik, minimal ada tiga kepercayaan yang berkembang:

  1. Penganut agama yang hak (hanif) Hadhrat Ibrahim As. Diantara kaum Arab terdapat segolongan orang-orang yang mempunyai kepercayaan kepada tauhid dan hari kiamat, misalnya Abdul Muthalib bin Hasyim bin Abdul Manaf. Demikian juga Zaid bin Amru bin Nufail meskipun tidak menjumpai agama Islam, menolak untuk beribadah kepada batu berhala dan menerima Nabi Muhammad Saw sebelum hijrah.

  2. Penganut agama Kristen: Segolongan kecil orang-orang Mekah adalah pengikut Nabi Isa As diantaranya adalah: Waraqah bin Naufal dan Jarud.

  3. Shaiban (Pengikut Nabi Nuh As atau Nabi Yahya As): Segolongan dari masyarakat musyrik Mekah yang memiliki keyakinan terkontaminasi dengan akidah musyrik dan condong kepada tauhid. Nampaknya, kaum ini adalah kaum yang disebut al-Quran dengan sebutan shabiin dan termasuk golongan Yahudi dan Nasrani.

Namun kebanyakan kepercayaan masyarakat Mekah terkontaminasi dengan kemusyrikan, sehingga Allah Swt mengutus Nabi Muhammad Saw untuk memerangi kemusyrikan yang ada.