Situasi pandemi saat ini merupakan salah satu situasi yang berdampak terhadap banyak aspek di negara Indonesia. Salah satu aspek yang terkena dampak pandemi covid 19 ini adalah perekonomian negara. Dampak terhadap perekonomian dari pandemi COVID-19 ini dirasakan oleh berbagai lapisan masyarakat. Namun, ketanggapan perlu diteruskan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial ini.
Kitabisa.com merupakan salah satu platform yang dibentuk untuk menggalang dana dan donasi secara online. Dimana platform tersebut dibentuk oleh M Alfatih Timur atau kerap dipanggil Timmy yang merupakan masyarakat Indonesia.
Apakah dengan dibentuknya platform tersebut mencerminkan kegagalan pemerintah dalam menjalankan perannya ? Tentu tidak.
Sesuai dengan prinsip keadilan sosial (sila kelima Pancasila) dan secara eksplisit konstitusinya yang terdapat dalam pasal 27 dan pasal 34 UUD 1945 serta UU. No. 11 tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial disebutkan bahwa adanya tanggungjawab pemerintah dalam pembangunan kesejahteraan sosial, namun letak tanggung jawab pemenuhan kebutuhan kesejahteraan sosial adalah tanggung jawab seluruh komponen bangsa.
Prinsip keadilan sosial di Indonesia terletak pada usaha secara bersama seluruh komponen bangsa dalam mewujudkan kesejahteraan sosial. Sehingga tidak ada yang paling utama dalam pembangunan kesejahteraan sosial. Pemerintah dan masyarakat bersama-sama memiliki tanggungjawab dalam mewujudkan kesejahteraan sosial.
Seperti yang kita tahu bahwa pembangunan sosial adalah tanggung jawab pemerintah, juga masyarakat, dunia usaha dan komponen lainnya. Konsekuensinya yaitu harus terjadi saling sinergi dalam penanganan masalah sosial antara pemerintah, masyarakat, dunia usaha bahkan termasuk perguruan tinggi sebagai pencetak kader bangsa.
Bagaimana peran pemerintah dalam menangani pandemi ini? Apakah pemerintah diam saja?
Pemerintah juga terus melakukan sejumlah upaya perbaikan dalam memperkuat berbagai program perlindungan sosialnya untuk menangani krisis setelah pandemi COVID-19. Program-program perlindungan sosial ini telah diperluas untuk melindungi masyarakat miskin terhadap guncangan ekonomi, dan juga masyarakat berpenghasilan menengah kebawah yang jumlahnya terus meningkat namun menjadi rentan terhadap risiko jatuh miskin di kemudian hari. Selain itu, usaha-usaha kecil juga menerima bantuan pemerintah seiring dengan upaya mereka untuk terus bertahan di tengah penurunan perekonomian dan pembatasan kegiatan masyarakat setelah pandemi COVID-19.
Sehingga dengan adanya platform Kitabisa.com tersebut justru seharusnya hal itu memicu masyarakat lain untuk juga berkontribusi aktif dalam mengatasi pandemi ini. Kita sebagai masyarakat harusnya menjadi aktor dimana kita juga ikut memainkan peran dalam meningkatkan kesejahteraan sosial di situasi pandemi ini. Namun, banyak masyarakat yang hanya sekedar ingin menjadi penonton dan juga menyalahkan pemerintah atas adanya ketidaksejahteraan yang ia rasakan.
Menurut saya, hal ini menjadi PR bagi kita semua karena saat situasi pandemi ini lah dibutuhkan tanggungjawab dan juga peran kita bersama untuk mengatasi permasalahan yang ada. Janganlah pandemi ini membuat kita sebagai masyarakat Indonesia menjadi mati-aksi tetapi kita harus tetap bertahan dan juga berjuang bersama-sama dalam menghadapi pandemi ini.