Proses pembuatan Pipa PVC

.Proses pembuatan Pipa PVC

Revolusi dari proses pembuatan Pipa PVC telah mengakibatkan perubahan – perubahan besar pada penggunaan bahan ini di tahun – tahun berikutnya. Proses pembuatan pipa PVC yang pertama kali digunakan adalah dengan meleburkan bubuk PVC. Setelah melebur, bahan tersebut kemudian digilas dengan menggunakan mesin. Cara ini dianggap tidak praktis, menyita waktu, serta menyebabkan biaya yang tinggi pada proses produksi. Kemudian, metode yang lawas tersebut digantikan dengan metode yang lebih baru, yang disebut Ram Extruder Method.

Metode ini memungkinkan bahan PVC yang telah leleh didorong ke dalam cetakan dan dicetak agar bentuk antara satu PVC dengan yang lain bisa seragam. Seiring dengan banyaknya perkembangan jenis dan bahan plastik yang terbaru, maka bahan plastik tersebut dicampurkan ke dalam proses pembuatan PVC. Hal ini memungkinkan bahan PVC menjadi lebih fleksibel dan mudah dibentuk tanpa mengurangi ketahanannya. Dengan dmeikian, bahan PVC ini akan lebih mudah dibentuk menjadi sebuah pipa.

Tingkat keamanan penggunaan Pipa PVC

Setelah beberapa waktu digunakan, tingkat keamanan PVC mulai dipertanyakan. Versi Pipa PVC yang paling awal diidentifikasi mudah pecah pada kondisi tekanan yang ekstrim dalam jangka waktu yang lama. Bahkan, ada beberapa Pipa PVC yang sudah pecah dalam masa instalasi. Namun, sering dengan penambahan material plastik yang banyak ditemukan sesudahnya, hal tersebut membuat kelenturan bahan PVC ini meningkat.

Isu yang baru – baru ini merebak terkait dengan penggunaan Pipa PVC adalah adanya keragu – raguan apakah air minum yang disalurkan melalui Pipa PVC ini aman dikonsumsi. Tetapi, akhirnya terungkap tidak adanya kontaminasi bahan PVC yang mengakibatkan menurunnya kualitas air minum. Kualitas air minum yang menurun diindikasikan karena adanya bakteri yang masuk melalui sela – sela sambungan antar pipa.

Sumber : Architectaria, Juni 2013:Hal-Hal yang Sebaiknya Anda Ketahui Mengenai Pipa PVC | PT. Architectaria Media Cipta

Kelebihan PVC

Selain harganya yang murah untuk meminimalisir biaya produksi sebuah produk, bahan PVC juga memiliki sederet kelebihan lain seperti durabilitas yang sangat prima, ringan, tahan terhadap api, tahan bahan kimia, tahan panas, serta dapat dibentuk secara elastis dan fleksibel dengan menambahkan plasticizer. Hal inilah yang menyebabkan PVC sering digunakan dalam hunian seperti pada plafon PVC di inspirasi di atas.

Kekurangan PVC :
Pertama, material ini tergolong yang paling sulit didaur ulang sehingga tidak ramah terhadap lingkungan. Sementara untuk keperluan konstruksi, pemasangan material dengan bahan baku PVC memerlukan penanganan khusus supaya hasilnya rapi dan tidak mengganggu.