Perlukah Memberikan Sex Education Kepada Anak Sejak Dini?

image

Topik pemberian wawasan sex education kepada seorang anak oleh orang tuanya sendiri memang cukup kontroversial. Ada yang merasa sebagai orang tua memberikan sex education kepada anak sejak dini bukanlah hal yang baik dan cukup tabu. Dan beranggapan mereka akan tahu sendiri nantinya. Dan ada juga yang orang tua yang merasa sex education adalah hal yang penting untuk diberikan kepada anak, dengan harapan anak akan lebih tahu mengenai batasan hal yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan kepada sesama lawan jenis.

Dikutip dari Journal of The American Academy of Pediatrics menjelaskan bahwa sex education ini perlu diberikan kepada anak dan remaja sejak dini, karena mereka perlu menerima pendidikan yang akurat tentang seksualitas. Dengan harapan agar mereka mengetahui bagaimana perilaku seksual yang sehat serta mencegah terjadinya pelecehan seksual. Karena, banyak ditemukan bahwa anak yang tidak diberikan pendidikan ini oleh orang tuanya akan penasaran dan bereksplorasi sendiri, entah mencari sumber yang kurang tepat atau mengetahui dari pembicaraan bersama teman.

Jadi, bagaimana menurut kalian, perlukan memberikan sex education kepada anak sejak dini? dan bilamana perlu, bagaimana cara kalian memberikan pendidikan ini nantinya kepada anak?

Referensi

Berdasarkan hal ini tentu saya sangat setuju dengan memberikan sex education sejak dini, karena berdasarkan pengalaman masa kecil saya, hal tersebut sering menjadi guyonan atau lucu-lucuan. Bahkan pernah ada kasus pelecehan siswi di sekolah dekat saya dulu dimana siswi tersebut bahkan tidak sadar atau bahkan tidak tau bahwa hal tersebut suatu pelecehan.

Kita berangan-angan saja ya, kalau saya mungkin akan menjelaskan dengan benar dan sederhana kepada anak. Seperti hal biasa aja, bukan hal yang tabu untuk dijelaskan. Sehingga saat dia mendengar hal tersebut dari luar, merasa kalau itu hal yang biasa aja, bukan hal yang menarik atau buat dia penasaran.

Memberikan sex education pada anak usia dini ini sangat diperlukan, agar anak usia dini menjadi imun yang dapat membantu untuk membentengi diri sendiri dari risiko kekerasan dan pelecehan seksual. Kegiatan workshop mengenai pendidikan seks pada anak usia dini menjadi salah satu pintu gerbang untuk anak-anak agar lebih dalam mengetahui bagaimana sikap dan peran sesuai dengan gendernya. Dan mereka akan lebih mengetahui dan memahami perilaku seksual yang seharusnya dilaksanakan, memahami perkembangan terhadap reproduksi dan kesehatan, hubungan antara laki-laki dan perempuan serta batasan yang tidak boleh untuk diabaikan.

Cara memberikan pendidikan kepada anak yaitu memberitahu bagian tubuh dan fungsinya, memberitahu bahwa setiap anak akan mengalami pubertas, memberi tahu aktivitas terhadap seksual, memberitahu mengenai kekerasan dan pelecehan seksual. Dengan diberitahukan mengenai pendidikan sex terhadap anak, maka anak tersebut akan lebih memahami mengenai sex education sejak dini.

Referensi

Media Indonesia, 2019. Pentingnya Pendidikan Seks Kepada Anak Usia Dini. Diakses pada tanggal 29 September 2021 pada link Pentingnya Pendidikan Seks Kepada Anak Usia Dini

menurut saya sangat perlu, dengan memberikan sex education kepada anak sejak mereka masih kecil akan sangat berpengaruh dalam pola pikir si anak dalam menyikapi tentang sex itu sendiri. Namun, perlu diperhatikan untuk sex education dilakukan dengan pengajaran dan cara pembelajaran yang tepat.

Menurut saya, pemberian dan pengajaran mengenai pendidikan seks (sex education) kepada anak sangatlah penting dan bukanlah sebuah hal yang tabu. Justru dengan memberikan sex education, anak - anak akan menjadi lebih peka dengan isu - isu yang berhubungan dengan seksualitas dan juga apa - apa saja yang termasuk ke dalam golongan pelecehan seksual sehingga mereka akan lebih bisa menjaga diri mereka sendiri untuk ke depannya.

Pendidikan Seks juga berperan menumbuhkan skill anak untuk memilih, bersikap, dan bertanggung jawab atas perbuatannya yang dengan demikian mereka dapat mengetahui segala jenis konsekuensi saat mulai aktif secara seksual seperti contohnya kehamilan dan penyakit menular seksual. Ya, dan saya juga setuju dengan statement yang ada di deskripsi pertanyaan yang menyatakan jika anak - anak yang kurang atau bahkan tidak diberikan pendidikan seks sejak dini oleh orang tua mereka akan cenderung memiliki sifat penasaran dan bereksplorasi sendiri sehingga peluang untuk mereka terjerumus ke hal - hal yang negatif juga semakin besar karena cukup sering mereka yang tidak mendapatkan sex edu ini mencari informasi ke sumber yang kurang tepat.

Jadi menurut saya, hal - hal semacam ini harus diberikan pembimbingan yang tepat oleh orang tua yang dimana mereka memainkan peranan yang sangat penting terhadap tumbuh kembang si anak. Jangan lagi kita menganggap jika pemberian pendidikan seks sejak dini kepada anak sebagai hal yang tabu dan justru malah membuat anak lebih mudah terjerumus ke hal - hal negatif ke depannya. Setelah anak - anak menerima " pelajaran dan pengetahuan dasar " mengenai seksualitas barulah mereka akan menerima pengetahuan lebih lanjut melalui sex education untuk remaja.

Menurut artikel yang ditulis oleh YBKB (Yayasan Bangun Kecerdasan Bangsa) setidaknya ada 6 hal penting yang diajarkan dalam sex education :

  1. Anatomi tubuh manusia
  2. Sistem reproduksi manusia
  3. Proses pembuahan hingga kehamilan
  4. Hubungan seksual yang sehat
  5. Tingkah laku seksual
  6. Penularan penyakit seksual seperti HIV/AIDS

Referensi : https://ybkb.or.id/pentingnya-pendidikan-seks-untuk-anak-dan-remaja/

Perlu. karena, sama dengan penjelasan anda di awal, yaitu agar mereka mengetahui bagaimana perilaku seksual yang sehat serta mencegah terjadinya pelecehan seksual. dan cara mengedukasinya mungkin dengan mengenalinya apa saja, bagaimana organ reproduksi itu, apa saja yang harus dihindari, batasan hal yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan kepada sesama lawan jenis, pastinya, dengan bahasa mereka agar mudah dipahami oleh mereka nantinya.

menurutku ini sangat diperlukan ya, mengingat pada era sekarang ini dimana anak-anak sudah lebih banyak tau mengenai hal-hal yang seharusnya belum mereka tau. justru karna hal inilah, sex education memberi peran penting untuk meluruskan hal-hal buruk yang sudah terjadi pada generasi anak-anak kita

Sangat perlu. Aku setuju dengan statement,

Bisa kita lihat adanya anak atau remaja yang terlihat ‘menormalisasi’ hal yang berbau pelecehan seksual seperti contoh, cat calling. Itu juga disebabkan karena kurangnya sex education sejak dini. Juga, sex education dapat melindungi anak dari dampak negatif berbagai konten tertentu di tayangan televisi atau internet, juga, membuat anak menyadari bahwa ia harus melindungi dan menghargai tubuhnya sendiri. Seluruh perlakuan terhadap tubuhnya harus mendapatnya persetujuan dari dirinya sendiri dan tidak boleh dipaksakan. Pendidikan seks juga membuat anak belajar memilih, bersikap, dan bertanggung jawab atas perbuatannya. Dengan demikian, mereka dapat mengetahui konsekuensi saat mulai aktif secara seksual, seperti kehamilan dan penyakit menular seksual

sangat perlu, karena sejak kecil anak-anak harus diberikan edukasi seksualitas, kenapa tidak boleh atau dilarang melakukan ini dan itu, apa yang harus dilakukan dan dijaga, supaya mereka punya integritas diri, tahu ada bagian penting dari tubuhnya yang tidak boleh dipegang orang lain atau diekspos. Selain itu, agar mereka juga akan lebih memahami prilaku seksual yang seharusnya dilakukan, memahami kesehatan dan perkembangan reproduksi, hubungan laki - laki dan perempuan serta batasan-batasan yang tidak boleh diabaikan

Menurut saya perlu, aga anak-anak bisa menjaga apa yang seharusnya mereka jaga. Agar mereka bisa membentengi diri dari resiko kekerangan dan pelecehan seksual.