Perawatan-Perawatan Gigi Yang Perlu Kita Ketahui

image

Teknik modern saat ini yang digunakan dokter gigi berarti bahwa perawatan gigi yang diterapkan akan menjadi solusi.

Pemeriksaan Rutin Gigi : Dokter gigi akan memeriksa seluruh gigi dengan menggunakan alat kecil yang dimasukkan ke dalam mulut Anda, seperti cermin dan alat-alat kecil lainnya. Dokter gigi akan berusaha menemukan masalah pembusukan, penyakit gusi dan kondisi lainnya yang mungkin ada.

Scaling dan Pembersihan Gigi : Perawatan scaling dan pembersihan gigi diterapkan untuk menghilangkan kotoran pada gigi. Kotoran-kotoran ini antara lain: partikel makanan, plak lunak atau kalkulus keras (yang disebabkan karena akumulasi terus menerus dari mineral dari air liur dan plak – kadang-kadang juga disebut sebagai tartar).

Sealants Fisura : Sealants melindungi ggi dari pembusukan. Seluruh gigi yang memiliki celah yang dalam sebenarnya bisa diobati, namun gigi yang paling sering diobati adalah geraham dan premolar. Sealant adalah cairan plastik tahan lama yang dilapiskan pada permukaan gigi. Lapisan ini akan menjadi penghalang fisik yang menghadang penumpukan makanan dan bakteri lain di celah gigi. Sealants fisura biasanya dianjurkan untuk anak-anak, karena akan mengurangi risiko kerusakan pada gigi permanen.

Tambalan Gigi : Kerusakan yang menyebabkan munculnya rongga pada gigi diobati dengan tambalan gigi. Dokter gigi menggunakan bor dan alat-alat lain untuk membuang bagian gigi yang sudah busuk. Rongga kemudian dibersihkan, dikeringkan dan ditambal dengan bahan pengisi.

Restorasi Gigi Rusak : Dokter gigi akan menyarankan berbagai perawatan untuk merestorasi gigi yang rusak. Perawatan ini akan membantu mengembalikan penampilan, bentuk dan fungsi gigi Anda.

Perawatan Saluran Akar : Perawatan saluran akar adalah prosedur yang menggantikan gigi yang rusak atau pulpa yang terinfeksi dengan cara diisi. Pulpa merupakan jaringan sensitif yang menyediakan oksigen, nutrisi dan indera perasa bagi gigi. Lokasinya di pusat rongga gigi (ruang pulpa), bersama dengan pembuluh darah dan saraf. Setelah gigi sepenuhnya terbentuk, nutrisi gigi berasal dari jaringan sekitar akar dan gigi dapat berfungsi tanpa pulpa.