Penyakit yang disebabkan oleh ciliata pada ikan antara lain :
1. Ichthyophthirius multifiliis (white spot)
Jenis Ciliata ini dapat berukuran sampai dengan 1.5 mm, sehingga dapat terlihat oleh mata kita. Ichthyophthirius akan terlihat pada kulit ikan berupa bintik-bintik putih, yang lebih dikenal dengan nama White Spot. Penyakit ini akan terlihat pada sirip untuk tahapan awalnya, sirip mengapit / menjepit, dan ikan akan terlihat menggosokan badannya pada tanaman atau obyek lainnya. Pengobatan harus segera dilakukan, karena parasit (dari penyakit) ini berenang bebas di air dan mudah menyebar.
2. Crytocarion irritans (marine ich)
Penyakit yang disebabkan oleh Crytocarion ini terjadi pada (aquarium) air laut, gejala penyakit ini mirip dengan yang ditimbulkan oleh parasit Ichthyophthirius pada air tawar.
3. Brooklynella hostilis
Brooklynella mempunyai bentuk dan ukuran yang menyerupai parasit Chilodonella. Jenis Ciliata ini biasanya menyerang kulit dan insang dari ikan air laut tropis. Pada tahapan awal kita akan melihat area kecil yang terlihat pucat pada kulit ikan tersebut. Ikan akan berkurang nafsu makannya, nafas semakin kencang, semakin lama ikan akan terlihat lesu dan mengeluarkan lendir. Pada tahapan berikut area pucat akan bertambah besar, dan hingga pada tahapan akhir akan terlihat perubahan yang sangat besar pada kulit, yang akan menyebabkan kematian pada ikan.
4. Glossatella
Glossatella ini menetap pada pada luka. Jenis Ciliata ini mempunyai bentuk seperti batang dengan ukuran yang pendek yang akan menempel pada tepian luka. Organisme ini berkembang cepat dan tumbuh hampir menutupi luka membentuk seperti lapisan berbulu. Lapisan berbulu ini mirip dengan lapisan jamur, tetapi jamur mempunyai filamen yang lebih panjang. Apabila semua luka telah tertutupi, maka Ciliata ini akan mencoba berkembang ke bagian kulit yang masih sehat disekitarnya.
5. Trichodina
Sangat sulit untuk dapat mengetahui kulit ikan yang terinfeksi jenis Ciliata ini. Ikan akan terlihat menggosok-gosokan tubuhnya dan sering terlihat membuka-menutup siripnya. Protozoa ini akan menempel pada kulit dan akan menyebabkan iritasi kulit, yang mana akan menyebabkan kulit dan selaput lendir semakin tipis.
6. Tetrahymena
Parasit ini akan muncul setelah mucous membrane terinfeksi jamur atau bakteri, parasit ini memakan bagian - bagian rusak pada kulit ikan. Pada aquarium yang memiliki populasi yang besar, Tetrahymena akan berkembang secara cepat dan banyak dalam air yang terpolusi.
7. Chilodonella
Organisme ini membuat kulit terlihat seperti berkabut dan berwarna keputih-putihan, transparan berbentuk noda uk.1-3 cm. Ikan terlihat sakit dan menggosokkan tubuhnya. Jika ini berlanjut noda pada kulit tersebut akan bertambah besar dan menutupi hampir seluruh kulit dan berlendir putih. Ikan akan akan terlihat berenang mengayun mengikuti arus air dan acuh tak acuh terhadap lingkungannya. Parasit ini dapat berenang berpindah-pindah dari satu ikan ke ikan lain dan menyebar dengan cepat.
http://jelambaraquaticlife.com/fish_diseases_ciliates.htm