Nabung di Bank vs Nabung di Celengan

piggy-bank-1047216_640

Menabung adalah kegiatan yang diajarkan orang tua terutama ibu kepada anak-anaknya sedari kecil. Karena belum cukup umur untuk dapat menabung di bank, para ibu mengajarkan anak-anaknya untuk menabung uangnya pada celengan.
Menabung merupakan aktivitas menyisihkan sebagian kecil uang dari pendapatn untuk disimpan sebagai bekal kebutuhan masa depan, atau sebagai simpanan untuk kebutuhan yang mendadak. Tentunya banyak keuntungan yang didapatkan bagi orang-orang yang gemar menabung. Banyak cara bagi seseorang untuk kegiatan satu ini. Contohnya adalah menabung di bank ataupun menyimpan uangnya di celengan.
Menabung di celengan dianggap lebih efektif ketimbang menyimpan uang di bank. Sebab menabung didalam celengan lebih sulit untuk diambil kembali, butuh usaha yang cukup besar untuk akhirnya berhasil mengorek dan mengambil uang dari dalam celengan sebab celahnya yang sempit. Berbeda ketika menabung di bank, jika memiliki ATM tentunya membuat setiap orang mudah dalam mengambil kembali uang yang sudah mereka simpan. Selain itu menabung di bank bukanlah sebuah cara untuk berinvestasi, sebab terdapat bungan yang diberipakan deposito yang tidak sebanding dengna potonga pajak serta inflasi pertahunnya, serta dana di bank yang masih negatif. Aset nasabh dirampok oleh inflasi sehingga tidak naik.
Dalam menabung baik di bank ataupun di celengan tentunya memiliki kelebihan dan kekurangannya hal ini bergantung pada individu masing-masing.

Lantas, bagaimanakah cara kalian menabung? Di celengan yang merupakan cara tradisional ataukah di bank?

saya punya trauma nabung di celengan, waktu SMA saya pernah kehilangan semua uang di celengan dan hanya tersisa duit receh saja. Percaya ga percaya waktu itu di kampung saya sedang banyak orang yang kehilangan uang juga, katanya karena diambil tuyul. Sejak saat itu saya tidak pernah mau nabung di celengan lagi.
Saat ini saya memilih untuk menabung di aplikasi reksa dana karena kalau di bank duitnya lebih mudah diambil atau dibelanjakan sehingga mudah kalap dan cepat habis.

saya memilih nabung di bank, tetapi rekening tabungan untuk menabung dan untuk penggunaan sehari-hari saya pisah. Selain itu tabungan untuk menabung tidak saya aktifkan M-banking hanya SMS banking untuk jaga-jaga apabila ada suatu kendala maupun informasi apabila ada pengambilan dana diluar tanggungjawab saya.

karena, menurut saya jika saya menabung di celengan besar kemungkinan celengannya akan saya bobol sendiri disaat saya butuh jadi kurang efisien. Sedangkan jika saya simpan di rekening khusus tanpa M-banking saya cenderung malas untuk mengambilnya karena harus pergi ke atm terlebih dahulu.

tetapi, saat ini telah banyak fitur seperti bank jago atau jenius yang memungkinkan kita untuk mengklasifikasikan uang yang kita miliki berdasarkan kebutuhan. Meskipun demikian memang menabung dengan cara apapun tetap membutuhkan kontrol diri yang sangat tinggi.

2 Likes

Wah tentu saja saya menabung di Bank, karena lebih aman dan juga memiliki sederet keuntungan jika dibandingkan dengan menabung dengan cara konvensional di celengan. Apalagi sekarang penarikan tunai juga semakin mudah dan bisa dilakukan dimana saja dengan kemajuan teknologi yang ada saat ini. Ya tentunya kita tahu jika menabung di bank bukanlah sebuah bentuk investasi dan ada beberapa resiko yang menyertainya. Tetapi saya pribadi lebih aman untuk menabung di bank ketimbang celengan. Saya sendiri memiliki dua rekening bank yang saya pisahkan untuk sehari - hari dan satunya lagi untuk keperluan jaga - jaga sehingga tidak perlu saya utak - atik.

Saya sampai saat ini menggunakan keduanya. Kalau untuk menabung dalam nominal yang besar dan untuk keperluan jangka panjang saya akan menabung di bank. Namun, jika untuk keperluan jangka pendek dan nominalnya tidak sampai ratusan ribu saya memilih menabung di celengan. Saya memisahkan menabung seperti itu karena akan memudahkan saya dalam mengelola keuangan dan mengatur pengeluaran saya. Alhamdulillahnya hal itu cukup efektif bagi saya.

Ada kekurangan dan kelebihan mnabung menggunakan celengan dan menyimpan nya di bank. Di celengan, kalian tidak bisa menabung dalam jumlah banyak, tidak ada bunga tahunan yang bisa membuat kalian untung, rasa khawatir karena menyimpan nya sendiri, mudah dicuri. Namun, kelebihan nya, tidak ada biaya admin perbulan dan harta tidak terdeteksi oleh pajak.

Jika di bank, kalian dapat menabung dalam jumlah besar, aman, tidak ada rasa khawatir, ada bunga tahunan yang membuat kalian untung. Namun di bank, ada biaya admin perbulan dan harta dapat terdeteksi oleh pajak.

Untuk uang dingin atau kebutuhan mendadak itu ada di credit card tapi terkadang ketika limit saldo atau udah cekak banget, ga akan setor tunai karena lebih baik disimpan dalam dompet. Sayang kalau harus kepotong 12.500 setiap bulan, ini si anggaran hahaha. Kalau tabungan jujur aja ngga ada sisa, pas pasan.

Sepertinya di bank ya, kalau di celengan sekarang sepertinya tidak aman. Tapi terkadang juga mikir dua kali untuk nabung di bank dengan adanya bunga bank, alternatif lain saya biasanya menginvestasikan uang yang tersebut sehingga uang bisa bertambah walaupun memang ada resiko kerugian juga tapi setidaknya masih ada peluang untuk bertambah. Namun saya melihat salah satu selebgram yaitu nanda arsyinta, dia dan pacarnya nabung di celengan buatan dan akhirnya setelah dibongkar tabungannya ada puluhan juta, saya jadi tertarik ingin mencoba juga.