Mindset atau Modal, Manakah yang Lebih Penting?

Terimakasih kak @Deden_ImamBuchori yang sudah memberikan pendapatnya dimana hal tersebut bisa menjadi inspirasi saya mengenai dunia bisnis. Tapi untuk saat ini saya memiliki perspektif seperti di awal. Jika perspektif kak deden seperti itu gak masalah karena pada dasarnya kita memiliki sudut pandang yang berbeda-beda. Saya juga masih belajar mengenai dunia bisnis. Namun nampaknya pertanyaan saya yang satu lagi belom dijawab oleh kak deden mengenai usaha tanpa modal. Bagaimana itu kelanjutannya ya kak? mungkin bisa dijelaskan lebih lanjut.

Iya maka dari itu menurut saya mindset bisnis lebih penting untuk diutamakan.

Terimakasih masukannya @nrauliyar
Pernyataan saya tersebut berdasarkan jurusan kuliah saya dan beberapa teman saya yang kuliah bisnis. Dimana tidak selalu tujuannya untuk bekerja.

Tetapi karena kita berbicara secara umum, kalimat dari @nrauliyar menurut saya lebih tepat.

Sebenarnya inti dari pernyataan saya itu bukan bisnis tanpa modal, akan tetapi modal finansial bukan merupakan faktor paling utama. Dimana modal finansial hanya penentu besar kecilnya usaha kita. Sehinggal bisa diminimal kan atau bahkan tanpa modal. Karena menurut saya resseller sudah masuk kategori bisnis/usaha, dimana pada dasarnya bisnis sendiri ialah menukar barang dan jasa menjadi bentuk lain seperti uang.

Misalnya, baik dengan modal 50 ribu atau 5 juta seseorang sudah bisa memulai bisnis gorengan. Yang berbeda hanya size usaha mereka kan ?

Hal ini juga merupakan salah satu pengalaman yang saya dapat dari rekan saya sewaktu bekerja di proyek pembangunan jalan. Waktu itu kami bekerja di dermaga, dimana akses seperti warung dan kantin sangat jauh. Lokasi kerja kami pun berpindah-pindah seiring berjalannya proyek jalan kami.

Salah satu rekan saya melihat potensi bisnis dari hal tersebut, dan mulai mendekati salah satu pemilik kantin untuk mensuplai gorengan dan minuman dingin setiap harinya, untuk dia jual kembali dilokasi proyek. Disitu rekan saya tidak menggunakan 1 rupiah pun untuk memulai/menjalankan usaha tersebut.

Kemudian contoh dari alm bob sadino, beliau melihat potensi bisnis kemudian meminjam uang untuk bisnis tersebut.