Sumber gambar : techpp.com
Jakarta, CNN Indonesia – Microsoft mengeluarkan versi terbaru dari aplikasi Paint dalam format tiga dimensi (3D). Pembaruan ini merupakan perubahan besar yang dilakukan oleh perusahaan setelah bertahun-tahun membiarkannya ‘terlantar’.
Paint adalah salah satu aplikasi legendaris yang paling umum dikenal oleh pengguna yang sudah akrab dengan komputer berbasis Windows. Pada Rabu (26/10) kemarin, Microsoft akhirnya mengumumkan perombakan besar terhadap Paint.
Micorosoft menekankan fungsi 3D sebagai masa depan aplikasi desain. Dari demonstrasi yang telah diunggah Microsoft di situsnya, tampilan muka Paint baru ini sangat sederhana. Namun kesederhanaan itu justru yang memperlihatkan bahwa mendesain karakter 3D di Paint baru sangatlah mudah.
Kebolehan lain yang dipamerkan Microsoft dari Paint 3D adalah kemampuan menggabungkan gambar dua dimensi (2D) dengan gambar 3D dan mengubah sebuah foto ke format 3D hanya dari beberapa sentuhan.
Singkatnya, Paint 3D adalah tempat mengutak-atik gambar sesuka hati dari format 2D hingga 3D dengan tampilan yang ramah bagi pengguna non-profesional.
Klaim “dapat digunakan oleh semua orang” oleh Microsoft itulah yang kemungkinan membuat mereka menyingkirkan fitur layering yang umum ditemukan di aplikasi desain seperti Photoshop atau Cinema 4D.
Sejumlah pihak yang telah menguji aplikasi ini karena sempat bocor dua pekan lalu mengakui, operasi Paint 3D begitu mulus dan cepat. Portal berita The Verge adalah salah satunya.
Fitur Paint 3D dinilai sangat mudah digunakan oleh sentuhan jari maupun pena sentuh desktop.
Teknologi 3D pada Paint baru ini diklaim menawarkan pengalaman yang lebih baik dengan perangkat HoloLens dari Microsoft.
Raksasa teknologi yang digagas oleh Bill Gates ini menyebut Paint 3D baru bisa dimiliki di pembaruan OS Windows 10 pada musim semi nanti.
Paint 3D menjadi pemikat perhatian pada perhelatan Microsoft yang berlangsung Rabu kemarin.
Sumber :