Botulium Toxin atau botox adalah zat protein yang diproduksi bakteri clostridium botulinum untuk menghambat dan memperlambat aktivitas otot saraf.
-
Botulism
Kondisi ini terjadi beberapa jam sampai minggu setelah melakukan suntik Botox. Botulism terjadi jika racun botulinum memberi efek samping pada bagian tubuh lain yang jauh dari daerah suntikan. Gejala dari Botulism adalah pandangan kabur, lemah, kehilangan suara, dan lain-lain. -
Memar
Beberapa titik suntik Botox di wajah bisa meninggalkan luka memar atau warna kulit yang berbeda. -
Sulit tersenyum
Sebuah penelitian pernah membuktikan bahwa suntik Botox bisa membuat seseorang sulit tersenyum. Hal itu dikarenakan proses suntik Botox biasanya ‘membekukan’ otot tertentu pada wajah dan memotong sinyal pada otak bahwa tersenyum mampu membuat seseorang lebih gembira. -
Efek samping lain
Setelah suntik Botox, Anda kemungkinan besar juga akan menderita rasa sakit pada wajah, sakit kepala, kulit memerah, dan juga mual.
Sumber: