Menurutmu orang seperti apa yang seharusnya jadi Menteri Pendidikan Indonesia?

Konon katanya pendidikan Indonesia tertinggal 128 tahun dari pendidikan di negara-negara maju. Faktanya memang masih banyak ketimpangan kualitas pendidikan yang ada di pusat dengan pendidikan di daerah, baik dari segi infrastruktur, mutu SDM pendidik, dan juga kemudahan akses bagi siswa. Kalau diibaratkan penyakit, ini penyakit sudah sampai taraf akut.

Meskipun begitu, usaha pemerintah untuk memajukan pendidikan juga tidak bisa diremehkan. Setiap periode pergantian menteri, selalu ada perombakan yang dilakukan. Jarang ada program yang lama bertahan, karena selalu digantikan dengan program terbaru yang durasinya biasanya sama pendeknya. Kalau bahasa saya, pemerintah tak henti-hentinya bereksperimen dengan pendidikan di Indonesia sampai menemukan formula terbaik yang entah kapan waktunya. Bukannya tidak optimis, tapi gonta-ganti sistem ini kadang bisa jadi kontraproduktif. Apalagi mengingat kapasitas SDM di lapangan yang masih terbatas. Takutnya yang bikin program niatnya berlari, tapi pelaksananya kebingungan sulit mengikuti.

Kemudian latar belakang menteri pendidikan juga sering menjadi pro kontra. Belakangan presiden mengangkat menteri pendidikan yang berasal dari kalangan milenial sekaligus praktisi di industri kreatif. Gebrakannya cukup banyak, meskipun yang menentang banyak juga. Kemarin sempat ada isu menteri pendidikan akan direshuffle kembali. Ada suara-suara yang mendukung pergantian menteri dengan alasan masih banyak orang-orang berlatar belakang pendidikan yang lebih memahami bagaimana seharusnya pendidikan berjalan. Tapi ada juga yang bilang orang yang berlatarbelakang pendidikan, seperti para profesor kawakan di universitas, belum tentu bisa jadi menteri pendidikan yang baik karena kebanyakan masih menggunakan pola pikir lama.

Kalau menurut kalian, orang seperti apa sih yang seharusnya didaulat jadi menteri pendidikan di negara kita?

5 Likes

Hallo kak. Sebelum itu tolong ya kak artikel saya juga dikomentari. Biar kita diskusi juga.

Dari pernyataan kakak sendiri,mengenai mentri pendidikan apa yg cocok di indonesia.Aku menjawab ya kak… dia itu harus punya sifat berwibawa,dan tidak korupsi. Dia juga harus membangun sekolaj yg kumuh,memberikan beasiswa dan olimpiade agar para siswa semakin terlatih kreativitasnya… dan juga menteri harus memberikan dana uang sebesar 20% untuk pendidikan. Itu seperti sarana sekolah,seperti meja,bangku,papan tulis,buku,ruangan kelas dll… Semua sekolaj harus diperbaiki… dan aku ingin sih,para mentri pendidikan memberikan kuliah gratis untuk semua mahasiswa,agar semua org bisa kuliah dan bisa mencapai cita cita mereka.aku sangat benci menteri yg sifat ny rakus dan korupsi… krn dia hanya mementingkan diri ny agar dia cepat kaya,bukan rakyat ny yg kaya akan ilmu…

“Toloong kak,artikel ku juga di diskusikan ya.”

4 Likes

Aku sangat sepakat dengan pendapat kak @franzebua. Mau seperti apapun program dan ide-ide yang dibawa oleh menteri tersebut, yang paling utama adalah pribadinya. Harus jujur, amanah dan tidak korupsi. Bukan hanya karena dia pejabat publik, tapi sudah sepatutnya orang yang bertanggungjawab mengelola pendidikan di negeri ini dapat menjadi teladan dalam hal moral. Pendidikan tidak sebatas pada materi keilmuannya, tapi juga pada penanaman nilai dan pembentukan karakter. Kalau menteri pendidikannya bisa memberikan keteladanan moral, pasti spirit pendidikan yang dibawa lebih berdampak.

3 Likes

Kalau mau membahas problematika dunia pendidikan Indonesia, bukan hanya menteri yang harus dituntut dan dilibatkan. Pendidikan itu masalah yang kompleks dan perlu diatasi dengan sinergi dari berbagai pihak. Menurut saya, menteri pendidikan kita yang sekarang sudah cukup baik dan terus berupaya untuk mencari inovasi dan solusi atas permasalahan pendidikan di Indonesia. Semua dari kita harus aware dengan dunia pendidikan.

Perlu dipertanyakan lagi, apa sebenarnya indikator majunya pendidikan di suatu negara? Kita mengharapkan output yang seperti apa dari dunia pendidikan? Dari situ, tarik benang merahnya. Bagaimana visi kita semua terhadap dunia pendidikan? Dari tujuan yang jelas, visi misinya akan jelas, sehingga rancangan sistemnya juga akan jelas. Kemudian, amati, tiru, dan modifikasi sistem pendidikan dari negara lain.

5 Likes

Jika saya diminta memberi kriteria ideal untuk seorang Menteri Pendidikan, hal yang langsung terlintas di benak saya adalah Menteri Pendidikan haruslah orang yang paham dan sadar bahwa pendidikan di negara ini masih jauh tertinggal, sehingga perlu kerja yang benar-benar ekstra untuk minimal membuatnya mampu mengejar ketertinggalan tersebut (tidak perlu dulu muluk-muluk untuk lebih maju dari negara lain). Seseorang tersebut juga mesti paham dan sadar bahwa pendidikan harus didapat seluruh putra putri bangsa secara adil dan merata, serta bersedia berupaya dengan segenap jiwa dan raga untuk mewujudkannya. Jadi intinya, seseorang tersebut mesti punya pemahaman dan kesadaran tentang “beban berat” ini dan tetap ingin dan bersedia untuk mengembannya. Tentu semua ini bukan hanya untuk menteri, melainkan beserta juga jajarannya atau segala pihak yang punya wewenang atas itu.

Terakhir, harus jelas, bukan hanya sekadar punya visi dan misi di ujung bibir, melainkan siap segera merealisasikannya dalam bentuk nyata setelah diberi wewenang sebagai menteri tersebut.

3 Likes

simple saja, Indonesia butuh menteri yang efisien dan kukuh pada pendirian. seperti yang kita tahu, murid di Indonesia yang santai tapi kurang serius kebanyakan membuat kebijakan apapun yang dibuat tidak akan bisa disetujui oleh semua kalangan.

kebijakannya juga harus sesuai dengan kondisi realita siswa dan siswi juga yang bisa memberikan fasilitas secara merata di seluruh penjuru negeri. yang terpenting, tidak korupsi

3 Likes

Bagaimana menurutmu antara jurusan IPA dengan jurusan IPS di sekolah?. Ini artikel saya. Tolong dikomentari ya. Biar kita bisa diskusi.

2 Likes

Halo kak.
Pertabyaan yang sangat bagus kak.
Kalo menurut saya orang Yang layak atau Yang seharusnya jadi menteri pendidikan Indonesia adalah, orang Yang bijaksana, bertanggungjawab, tegas, jujur Dan berperilaku Adil.
Apalagi menjadi seorang menteri pendidikan, harus bijaksana berperan dalam hal pendidikan. Terimakasih kak

Artikel saya juga dikomen ya kak, biar Kita saling berdiskusi satu Sama lain.
Terimakasih…

1 Like

Sepakatttt sekali kak!
Karena jika hal tersebut tertanam di benak calon menteri pendidikan hal tersebut dapat menjadi sebuah motivasi untuk dirinya dalam mengejar ketertinggalan pendidikan di Indonesia.

Lebih tepatnya pendidikan di Indonesia saya rasa masih kurang merata, karena yang dimajukan hanya sekolah-sekolah yang terjangkau atau yang ada di kota saja. Sedangkan yang ada di plosok masih minim jangkauan.

2 tahun lalu saya pernah ada kegiatan pemberdayaan di pulau 3T, saya rasa pendidikan disana jika dilihat dari beberaoa aspek ada yang sudah terjangkau dan ada yang belum terjangkau. Untuk gedung sekolah ada yang sudah layak dan sebagian ada yang kurang layak karena atap ada yang hancur dan sedikit mengkhawatirkan jika sewaktu-waktu ambrol.

Kemudian dari aspek fasilitas, cukup banyak alat pendidikan yang tersedia namun saya rasa kurang dimanfaatkannya oleh pihak sekolah. Kemudian untuk tenaga pendidiknya masih minim sekali menurut saya, karena guru disana juga menyambi sebagai nelayan. Bahkan hal yang buruk terkadang jam sekolah kosong ketika guru-guru sedang melaut.

Sedih sekali rasanya, karena selama saya sekolah tidak pernah merasakan hal seperti itu. Jadi banyak-banyakin bersyukur dengan fasilitas sekolah mewah yang didapatkan yaaa. Semangat mencari ilmunya, karena masih banyak saudara-saudara kita di luar sana yang kurang mendapatkan fasilitas yang layak untuk sekolahnya.

Jadi sosok menteri pendidikan Indonesia nantinya juga harsu tahu secara langsung hal-hal seperti ini. Agar lebih memperhatikan pendidikan di seluruh Indonesia agar merata tanpa ada perbedaan. Sosok menteri pendidikan juga harus dapat menyusun kurikulum umum agar pendidikan di Indonesia lebih baik dan maju.

Menjawab pertanyaan kriteria menteri, saya tidak berharap seseorang yang seakan-akan mampu mengkorek langit-langit hingga menembus langit. Menurut saya, kita hanya butuh menteri yang cekatan dan berintegritas sudah cukup. Dan, apakah itu bisa membuat pendidikan maju? Sangat bisa! Tetapi, permasalahannya bukan hanya di menteri saja. Objek yang kita pusatkan dalam pendidikan juga menjadi PR buat kita.

Terkadang saya melihat banyaknya kita kehilangan arti kesadaran akan pendidikan. Dimulai dari anak balita saja, mereka bukannya dicekoki dengan atribusi yang berkaitan dengan keilmuan, melainkan bercengkrama dengan gadget untuk bermain dan segala macam keasyikannya. Anak-anak pun bila kita berikan pertanyaan tentang prioritas ilmu mungkin tidak akan sesuai dengan ekspetasi kita sebagai pejuang ilmu.

Kita membicarakan diri kita sendiri pun juga sulit untuk mengajak diri kita ke taraf pendidikan yang lebih baik. Saya ppribadi pun terkadang cukup kelelahan mencoba mendaki ketertinggalan “128 Tahun” tersebut. Banyak sekali pengetahuan yang belum terjamah dan disiplin ilmu yang begitu kompleks dan menguras energi. Bicara pendidikan, kita mulai dari diri sendiri, bukan hanya sosok menteri saja.

2 Likes

Jika ditanya bagaimana seharusnya kriteria seorang menteri pendidikan, bagi saya seseorang yang paham betul mengenai bagaimana keadaan pendidikan dari semua jenjang di negara ini baik dalam sarana prasarana, sumber daya pengajar, kurikulum, murid/mahasiswa adalah kriteria seorang meteri pendidikan sesungguhnya, karena orang tersebut pasti sangat memahami betul apa yanf seharusnya diperbaiki. Selain itu, sesorang yang memiliki pemikiran visioner sangat dibutuhkan untuk memperbaiki segala bidang dalam pendidikan di Indonesia. Karena kita tahu, pendidikan di negara ini termasuk tertinggal dari negara lain. Diharapkan dengan kemajuan atau visi dari meteri yang berkriteria seperti itu, pendidikan di Indonesia semakin maju baik dalam sarana prasarana, tenaga pengajar, dan sebagainya. Terima kasih.

Menurut saya, pendidikan adalah aspek mendasar yang harus dimiliki oleh anak bangsa sehingga orang yang seharusnya menjadi menteri pendidikan haruslah orang yang mengerti pendidikan sepeti apa yang seharusnya diberikan kepada bangsa ini. Menteri pendidikan bukan hanya orang yang menyusun kurikulum pendidikan, atau hanya mengatur dana yang dibutuhkan, namun juga orang yang peduli dan sangat memahami urgensi pendidikan dapat tersebar ke seluruh penjuru negeri, tidak hanya di perkotaan saja yang terfasilitasi pendidikan.

Menteri pendidikan juga seharusnya tegas akan hal-hal yang dapat merusak pendidikan bangsa seperti tontonan-tontonan yang tidak bermutu atau membawa dampak buruk pada otak dan kepribadian anak. Karena saya lihat hari ini anak-anak bangsa banyak terpengaruh oleh tontonan dari media yang tidak benar sehingga kepribadiannya pun berubah dan menjadikan tontonan tsb sebagai teladannya.

Menurut saya yang harus didapatkan sebagai Mentri Pendidikan Indonesia itu bagaimana orang nya gercep dan mengatasi mana yg harus diperbaiki di sisi dia yg paling urgent dlu dengan time spand yg cukup. memiliki sikap kepemimpinan dengan “lead by example” mencontohkan apa yg baik dan tdk baik. Harus mensadarkan anak muda bahwa jgn terlalu kebawa dgn budaya orng barat dan hrs mencintai tanah air indonesia dan mempromosikan budaya2 indonesia terhadap negara lain agar bs membantu indonesia lbih berkembang. Take risk dan ambil consiquences nya dan harus berani dn tdk mudah putus asa. Hrus serius tdk bnyk bercandaan dengan society di sosmed. Mentri Pendidikan Indonesia itu harus sadar kita level mana dan optimis cara bangkit dengan kondisi saat ini. Hrs mnjdi orng yg kreatif, inovatif, energetik. Harus menjadi motivasi dan incon untuk anak2 muda. Menedukasikan warga indonesia. Dan memfasilitasikan edukasi yg berkualitas dan bermanfaat. Dan membawakan impact yg sgt besar dn positif. Mentalnya hrs kuat. Harus mengerti sih sikap indonesia dan bagaimana cara memperbaikinya. Membudayakan “membaca buku”. Tidak membawakan bnyk politik / korupsi dan hal2 yg tdk penting yg bs membawakannya “viral”. Itu akan membuang wktu dan netizen akan semakin tdk serius dan selalu mencari kelemahannya dimana dengan itu orngnya hrs berani, tegas dan serius. hrs be the first to change. Atau tdk akan tdk membuat transformasi apapun. Profil pancasila itu sgt pnting untk orng indonesia yg harus diperbaiki. Mulai dri hrs toleransi, tdk membedakan orng lain, mengargai, bergotong royong, menghargai pendapat, tdk menjelek-jelekkin orng, harus adil dan jujur.“Persatuan Indonesia”. itu yg aku mau lihat dri indonesia.

Menteri pendidikan yang memiliki karakteristik leadership dan dedikasi yang mumpuni ditunjang dengan kemampuan berpikir kreatif dan inovatif. Selain itu juga dapat bersinergi dengan profesor2, praktisi, dan juga guru honorer. Down to earth dan seperti ilmu padi, makin berisi, makin merunduk…menjadi inspirasi anak-anak dan generasi muda Indonesia dan dihargai oleh yang lebih senior juga.

1 Like

Opini saya, Menteri Pendidikan memiliki beberapa kompetensi.
Pertama, Kemampuan Manajerial yang baik. Kemampuan ini perlu karena program kementrian masuk dalam kategori kebijakan publik dimana orientasi dari program adalah memberikan benefit seluas mungkin. Seorang mentri perlu memiliki kemampuan manajerial yang baik agar mampu mengatur setiap program terintegrasi dengan baik dimana hal ini menyangkut pada sekolah maupun instansi pendidikan yang dalam lingkup kementrian pendidikan.

Kedua, Kemampuan dalam Forecasting dan Prospek Masa Depan.
Kemampuan ini saya anggap penting karena pendidikan tidak hanya membicarakan soal input (metode pendidikan, waktu, tempat, dsb) namun juga memperhatikan output. Sudah pastinya instansi pendidikan ini diharapkan mampu menciptakan sumberdaya yang bermanfaat bagi negara terkhusus di bursa tenaga kerja. Menteri Pendidikan perlu memahami atau mampu membuat beberapa prediksi di masa yang akan datang kebutuhan sumber daya manusia pada bidang apa sehingga sistem pendidikan yang diterapkan akan disesuaikan dengan kebutuhan dimasa yang akan datang.

Ketiga, Mampu Menjadi Figur Teladan.
Sebagai mentri dalam pemerintahan tidak luput dengan yang namanya politik dimana kebijakan yang diterapkan perlu adanya dukungan dan pengaruh dari masyarakat. Mentri Pendidikan perlu menjadi sosok atau figur yang dapat dipercaya oleh masyarakat sehingga setiap programnya mampu dijalankan secara efektif dan kooperatif dengan masyarakatnya.

Mungkin 3 komponen tersebut yang menurut saya pribadi perlu ada dalam kualifikasi mentri pendidikan.

2 Likes

Halo kak…
Komen saya pengen ditanggapi kak :blush: heheheh…
Supaya kita saling berdiskusi kak :hugs:
Artikel saya juga dikunjungi ya kak :blush: