Deformasi Elastis
Deformasi elastis adalah deformasi atau perubahan bentuk yang terjadi pada suatu benda saat gaya atau beban itu bekerja, dan perubahan ebtuk akan hilang ketika gaya atau bebeannya ditiadakan. Artinya, bila beban ditiadakan, maka benda akan kembali ke bentuk dan ukuran semula.
Deformasi Plastis
Deformasi plastis adaah deformasi atau perubahan bentuk yang terjadi pada benda secra permanen, walaupun beban yang bekerja ditiadakan.
Deformasi Total
Bila suatu benda kerja dikenai beban sampai pada daerah plasits, maka perubahan bentuk yang terjadi adalah gabungan antara deformasi elastis dan deformasi plastis. Penjumlahan dari kedua deformasi ini merupakan deformasi total.
Bila beban yang bekerja ditiadakan, maka deformasi elastis akan hilang juga, sehingga yang tertinggal adalah deformasi plastis. Jadi deformasi plastis merupakan deformasi ynag tertinggal setelah gaya bekerja dilepas, atau setelah benda krja menjadi produk baru. Sederhananya, produk akhir dari sebuah proses deformasi merupakan produk yang memiliki deformasi plastis.
Deformasi Secara Atomik
Secara atomik, perubahan bentuk baik deformasi elastis mauoun deformasi plastis, terjadi dengan adanya pegeseran kedudukan atom-atom dari tempatnya yang semula.
Pada deformasi elastis, adanya gaya luar akan menggeser atom-atom ke tempat kedudukan atom yang baru, dan atom-atom tersebut akan menempati kedudukan atom semula bila tegangan dihilangkan. Pada deformasi elastis yang terjadi juga relatif kecil.
pada deformasi plastis, atom-atom yang bergeser akan menempati kedudukan atom baru yang stabil. Ini berarti atom-atom tersebut akan tetap berada pada kedudukan yang baru walaupun gaya dihilangkan. Secara atomik perubahan bantuk yang terjadi adalah permanen.
Ijin menanggapi kak sebelumnya, saya pernah mendengar tentang istilah mengenai Viscoelastic creep pada deformasi material. Bagaimana ya penjelasan mengenai Viscoelastic creep sendiiri? Apakah Viscoelastic creep sendiri termasuk dalam jenis-jenis di atas?
Apakah suatu material akan terdampak ketika terjadi deformasi secara atomik ?
disamping hal itu, artikel ini sungguh sangat menarik juga bagi saya karena istilah deformasi dalam bidang geologi umumnya dikaitkan terhadap sifat deformasi batuan berupa elastis dan ductile. Istilah ini juga serupa dengan definisi diatas hanya saja pada istilah ini dalam geologi terjadi penambahan yaitu fracture atau yang berarti tekanan yang diterima sudah melebihi kapasitas batuan
saya coba menjawab pertanyaan kak ongky ya. Peristiwa deformasi itu sendiri mengacu pada proses dengan skala mikro, namun dapat mengakibatkan perubahan struktur, bentuk maupun volume internal pada material. Jika terjadi perubahan struktur material maka akan terjadi pula perubahan sifat mekanik dari material, dampaknya material menjadi getas atau patah, karena dari deformasi secara atomik ini akan menimbulkan deformasi elastis dan deformasi plastis.
saya izin menjawab pertanyaan kak ayu ya, deformasi viscoelastic ini terjadi pada material polimer kak. Setau saya, viscoelastic creep pada material polimer ini adalah batas kemampuan material mempertahankan stress atau tegangan secara konstan dalam beberapa waktu. Secara umum deformasi ini hampir sama dengan jenis deformasi yang dijelaskan pada artikel diatas, yaitu mengakibatkan perubahan struktur pada internal material. Hanya saja deformasi viscoelastic ini spesifik untuk material polimer karena thermal resistence yang rendah, sehingga perubahan struktur terjadi sangat signifikan terhadap temperatur tinggi.
