Mengapa MBTI masih sering digunakan untuk mengukur kepribadian manusia?

Pernahkah kamu mendengar 16 Personalities? Atau pernah mengikuti tesnya secara online? 16 Personalities tersebut merupakan klasifikasi yanga da dalam MBTI.

MBTI atau singkatan dari Myers Briggs Type Indicator merupakan tes kepribadian yang berisi pertanyaan-pertanyaan terhadap preferensi seseorang pada empat aspek yang kemudian dapat mengklasifikasikan seseorang dalam kategori tertentu. Empat aspek tersebut diantaranya Introvert vs Ekstrovert, Sense vs Intuition, Thinking vs Feeling dan Perceiving vs Judging.

Center for Applications of Psychological Type, yang mengembangkan MBTI, mengklaim bahwa MBTI didukung secara ilmiah, tetapi sebagian besar penelitian tentang MBTI dilakukan melalui jurnalnya sendiri yaitu Journal of Psychological Type, sehingga menimbulkan pertanyaan dari banyak kalangan. Jika metodenya diragukan, mengapa MBTI masih banyak digunakan dan populer sebagai alat ukur kepribadian manusia? Bagaimana pendapatmu mengenai MBTI?

3 Likes

Alasan kenapa MBTI masih populer meskipun kebenarannya belum dipastikan seratus persen adalah dikarenakan bentuknya yang sudah menyerupai alat tes yang terstandarisasi dengan banyaknya pernyataan-pernyataan yang diberikan. Selain itu, terdapat beberapa website yang menyediakan tes secara online sehingga dapat dijangkau secara gratis oleh pengguna internet, dengan cepatnya hasil tes sekaligus adanya interpretasi hasil untuk melihat kepribadian serta adanya saran dan masukan terkait kepribadian dengan hubungan interpersonal seperti pertemanan, karier dan percintaan membuat MBTI semakin populer bahkan juga diikutsertakan sebagai salah satu syarat untuk mengikuti job fair di salah satu event kampus swasta.

Tetapi memang untuk mendapatkan hasil mengenai kepribadian secara lebih akurat harus menggunakan alat tes psikologi yang sudah terstandarisasi dan diinterpretasi langsung oleh psikolog.

2 Likes

MBTI masih sering digunakan karena tes-nya cukup mudah dan mudah diakses. Hasil tes yang relate dengan orang yang menjalani tes MBTI juga membuat orang tersebut menganggap MBTI akurat. Ditambah, hasil MBTI seringkali dibagikan di media sosial sehingga membuat banyak orang penasaran untuk mencoba. Namun hasil MBTI bisa berubah sesuai dengan keadaan emosional seseorang sehingga saya kurang minat terhadap MBTI walaupun masih populer hingga saat ini.

2 Likes

MBTI masih populer dikarenakan bagi orang awam, mengetahui rahasia tentang diri sendiri adalah hal yang menyenangkan. Apalagi, hasil tes MBTI dijelaskan dengan kata-kata yang begitu baik, netral, dan tak menghakimi. Namun, sebuah tes kepribadian sudah seharusnya tidak dijadikan satu patokan formal terhadap diri seseorang.

1 Like

Menurut aku kenapa MBTI populer, karena tes-tesnya yang sangat mudah dijangkau, terstandarisasi dan lebih ilmiah dibandingkan percaya dengan zodiak, shio, dan kawan-kawannya. Selain itu MBTI dapat membantu seseorang untuk fokus keminat dan bakat mereka jadi saat mendaftar untuk perguruan tinggi seseorang dapat memiliki pilihan alternatif dan tidak berdasarkan tern jurusan saja.

2 Likes

MBTI masih populer karena mudah diakses di situs2 tertentu. Selain itu hasil dari tes yg kerap kali “mirip” dengan kondisi sebenernya membuat test taker merasa bahwa tes ini sangat valid. Terlepas dr apakah mereka memperhatikan aspek ilmiah dr trs MBTI.

2 Likes

menurut aku, MBTI sering digunakan mungkin karena aksesnya mudah (tidak perlu membayar serta ada di internet). dalam tes ini bukanlah persoalan benar salah (tidak ada nilai yang pasti), tapi memberikan persentase di tiap kategori yang ada sehingga orang-orang bisa lebih memahami dirinya dengan lebih baik lagi. selain itu, tidak menutup kemungkinan tes ini dapat membuka potensi yang kurang disadari oleh orang tersebut.
walau aku pribadi kurang yakin manusia di muka bumi ini bisa dikelompokkan plek hanya menjadi 16 tipe.

cmiiw

2 Likes

MBTI masih sering digunakan karena tesnya sangat sederhana dan mudah digunakan. Hasil tes terkait dengan orang yang mengikuti tes MBTI juga membuat orang tersebut percaya bahwa MBTI itu akurat. Selain itu, hasil MBTI biasanya dibagikan di media sosial sehingga membuat banyak orang penasaran untuk mencoba. Akan tetapi, hasil MBTI mungkin berbeda-beda menurut keadaan emosi seseorang, jadi meskipun masih populer sampai sekarang, ketertarikan saya pada MBTI telah berkurang. Selain itu, MBTI dapat membantu seseorang untuk fokus pada minat dan bakatnya sehingga memiliki pilihan lain saat mendaftar di perguruan tinggi, tidak bergantung pada jurusannya.

1 Like