Mengapa Komunikasi Visual Efektif bagi Penyampaian Pesan?

Seseorang yang menyampaikan informasi atau pesan kepada individu atau kelompok lain sebagai komunikan atau penerima informasi atau pesan melalui media yang hanya bisa dilihat merupakan teknik komunikasi visual. Komunikasi visual ini biasa dilakukan melalui gambar, iklan pamflet, atau video tanpa suara.

Terkadang, komunikasi visual ini menggunakan bahasa tubuh atau bahasa non verbal. Dan, kebanyakan komunikasi visual ini kerap kali digunakan oleh para designer grafis dalam menyampaikan pesan melalui ilustrasi yang mereka buat untuk memberikan pesan kepada orang yang melihat. Sehingga banyak orang yang menyebutnya istilah ini adalah ‘Desain Komunikasi Visual’ (DKV).

Mengapa Komunikasi Visual Efektif bagi Penyampaian Pesan?

1. Komunikasi visual menghemat waktu dengan menyampaikan pesan lebih cepat

Kita bisa merasakan pemandangan visual dalam waktu kurang dari 1/10 detik. Statistik telah menunjukkan bahwa visual diproses 60.000 kali lebih cepat di otak daripada teks. Gambar dan video menyampaikan pengalaman yang lebih kaya daripada konten teks yang berat. Dalam lingkungan media yang penuh dengan kekacauan, perhatian pembaca sulit diperoleh, dan bahkan lebih sulit dipertahankan. Akibatnya, pembaca sering memilih untuk memindai konten daripada membaca kata demi kata. Menjaga materi sarat dengan visual adalah cara pasti untuk menyampaikan pesan dalam waktu yang lebih singkat.

2.Komunikasi visual memastikan bahwa pesan yang jelas tersampaikan.
Seringkali novel tidak mengandung banyak komunikasi visual, dan teks itu biasanya sangat berat, yang membuat banyak imajinasi yang berbeda-beda. Kalau membaca untuk bisnis, sebaliknya, penting bagi semua pembaca untuk menafsirkan makna yang sama, atau berisiko akibat terbuangnya waktu dan kebingungan.

3. Komunikasi visual membantu memberikan pengalaman yang dapat dibagi bersama dan konsisten.
Bagian penting dalam menghadirkan pengalaman yang konsisten dengan visual adalah branding. Selain logo, banyak organisasi telah mendefinisikan warna merek yang harus digunakan dalam semua aktivitas pemasaran. Logo, warna, font, grafik, ikon, dan citra, yang sesuat dengan perusahaan anda, membuat merek anda dikenali. Aktivitas branding yang efektif untuk menggunakan komunikasi visual yang konsisten adalah cara terbaik untuk memanfaatkan ekuitas merek Anda saat meluncurkan ke pasar baru.

4. Komunikasi visual menghasilkan retensi informasi yang lebih baik.
Dari sudut pandang ilmiah, ditemukan bahwa dengan menggunakan visual, membantu penonton mengingat informasinya dengan lebih efektif. Alasannya adalah bahwa gambar langsung disimpan dan disimpan ke memori jangka panjang, sedangkan kata-kata hanya sampai ke memori jangka pendek. Sebuah artikel tentang pembelajaran aktif menemukan bahwa setelah 2 minggu, hanya 10-20% teks (atau kata yang diucapkan) yang diingat, dibandingkan dengan informasi visual, di mana 50% konten diingat.