Mengapa kasus KDRT saat Pandemi Meningkat?

Seperti yang kita ketahui bahwa adanya pandemi ini mengharuskan para pekerja dari berbagai bidang harus mengalami dampak seperti PHK, gaji yang dipotong dan adanya work from home.

Masalah yang dialami para pekerja karena pandemi ini mempunyai dampak khususnya bagi mereka yang sudah berkeluarga seperti Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Pada saat pandemi Komnas Perempuan mencatat bahwa tindakan kekerasan pada perempuan mengalami peningkatan. Hal ini terungkap dari survei yang dilakukan Komnas Perempuan pada April hingga Mei secara daring, dari hasil survei terungkap bahwa 80% dari responden perempuan pada rentang penghasilan kurang dari Rp.5 juta menyampaikan kekerasan cenderung meningkat selama pandemi.

Kalau menurut pandangan Youdics kenapa pada saat pandemi KDRT semakin meningkat? benarkah hanya karena faktor ekonomi saja atau mungkin ada faktor psikologis? yuk diskusi