Mengapa induk kucing tidak mau menyusui anaknya?

kucing

Ketika selesai beranak, induk kucing tidak mau menyusui anaknya, lalu apa penyebab induk tidak mau menyusui anaknya ?

1. Induk kucing tidak mengenali anaknya.

Hal ini biasa terjadi pada anak kucing yang terlalu sering dipegang atau disentuh oleh kita sebelum mereka dewasa. Karena kucing mengenali sesamanya dengan menandai bau, si induk akan merasa asing dan lupa dengan anaknya yang baunya sudah tercampur dengan bau kita. Cat lovers hati hati yah, minimalkan kontak dengan anak kucing. Jika memang keadaan darurat, cat lovers bisa menggunakan alas kain yang lembut atau tissue untuk memegang mereka.

2. Induk kucing sakit.

Masitis merupakan salah satu contoh penyakit yang dapat menghentikan produksi susu si induk kucing sehingga si induk tak lagi mampu menyusui anak-anaknya. Kucing yang terindikasi Masitis, akan sering menjilati area payudaranya yang membengkak. Cat lovers bisa memberikan kompres hangat untuk meringankan rasa sakit induk kucing.

3. Induk kucing kelaparan.

Saat menyusui, induk kucing akan membutuhkan porsi makan yang ekstra. Karena untuk menghasilkan susu kucing, si induk akan membutuhkan makanan dengan nutrisi yang cukup. Jadi jangan kaget saat induk kucing pergi meninggalkan anaknya, kemungkinan dia sedang kelaparan dan mencari makan karena makanan yang anda berikan tidaklah cukup.

4. Induk kucing terlalu muda.

Usia ideal untuk mengawinkan kucing betina adalah ketika usianya sudah mencapai 10 bulan sampai 1 tahun dan sudah menandakan masa birahi yang berat. Kucing yang dikawinkan terlalu muda biasanya rawan mengalami keguguran dan belum memiliki naluri keibuan untuk menyusui anaknya.

Sumber : https://www.kucinglucu.net/alasan-induk-kucing-tidak-mau-menyusui

Kucing yang awalnya menyusu sangat kuat dan tiba-tiba lemas dan tidak seperti biasanya merupakan gejala sakit. Hal ini dapat disebabkan beberapa hal, pertama infeksi bakteri, virus dan parasit. Jika induknya belum divaksin, infeksi bakteri dan virus dapat sekali terjadi. Umumnya akan diikuti oleh adanya leleran di hidung dan kotoran mata banyak.

Kemungkinan lain yang dapat terjadi adalah infeksi parasit seperti obat cacing, Kita harus memahami bahwa ada jenis cacing yang ditularkan melalui air susu, dan hal ini sangat berbahaya bagi anak kucing.

Jika anak kucing belum pernah memberikan obat cacing kepada induk kucing, hal ini sangat mungkin terjadi. Umumnya akan disertai anak kucing muntah cacing atau diare cacing. Sehingga harus diobati sesegera mungkin.