Mengapa estimate activity duration dibutuhkan dalam pengembangan jadwal?

Estimate activity duration adalah aktivitas yang memperkirakan durasi dari setiap aktivitas dalam proyek. Estimate activity duration merupakan proses yang sangat penting sebelum mengembangkan jadwal proyek.

Memperkirakan durasi proyek bukanlah hal yang mudah bagi seorang manajer proyek karena dibutuhkan pengetahuan tentang beberapa teori, penerapan serta beberapa praktik dan metodologi yang baik.

Perkiraan durasi membutuhkan waktu untuk proyek jangka panjang karena prosesnya yang lama. Idealnya, keterlibatan tim inti proyek dalam memperkirakan durasi sangat dibutuhkan. Untuk memperkirakan durasi dalam pengerjaan proyek maka dibutuhkan jadwal pengembangan dan milestone proyek. Jadi, memperoleh durasi proyek dapat memahami betapa pentingnya waktu dalam pencapaian proyek. Perkiraan durasi dapat berupa fase proyek atau fase produk yang sifatnya berulang-ulang. Namun, perkiraan durasi dapat diubah ketika pekerjaan sedang berlangsung dan sebagai aktivitas baru yang diidentifikasi dalam proyek.

Dalam memperkirakan durasi proyek perlu adanya keterlibatan tim. Tim manajemen proyek, dan semua pemangku kepentingan perlu diidentifikasi dalam penentuan tanggal, pengembangan jadwal setelah memperkirakan durasi proyek.

Rekomendasi beberapa tools dalam manajemen proyek, metodologi, praktik yang baik untuk memperkirakan durasi, antara lain :

  • Analogous Estimating
  • Parametric Estimating
  • Three Point Estimating
  • Heuristic Estimating
  • Reserve Analysis