Terobsesi kepada kompetitor bisnis bukanlah mindset yang baik. Meski demikian bukan berarti harus mengabaikan kompetitor seratus persen. Dengan strategi yang tepat, berbagai manfaat dari saingan bisnis dapat diserap untuk membuat bisnis lebih maju. Apa saja manfaat itu dan bagaimana cara meraihnya?
1 Like
Riset kompetitor dilakukan untuk membantu memahami kebutuhan pengguna. Berikut merupakan cara melakukan riset kompetitor:
Memantau industri secara menyeluruh
Sesuatu yang membuat brand atau produk menjadi unik dalam industri, dan membuatnya diingat konsumen disebut sebagai brand positioning. Brand positioning sangat penting agar konsumen punya alasan memilih produk. Hal ini dapat dilakukan dengan mempelajari kompetitor, kemudian mencari celah untuk menonjolkan kelebihan produk yang dimiliki.
Selain itu, kompetitor juga bisa menjadi referensi strategi pemasaran dengan memperhatikan strategi apa yang telah dilakukan dan berhasil, serta strategi apa yang gagal. Tren juga merupakan salah satu hal yang perlu diperhatikan, misalnya selera konsumen atau kemunculan kategori produk baru.
Tren industri dan rekam jejak kompetitor ini bisa digunakan untuk memperkirakan masa depan industri yang digeluti. Prediksi itu nantinya bisa diperkuat dengan pengalaman, akan menentukan ke mana arah perusahaan bergerak, serta cara pemasaran seperti apa yang cocok digunakan.
Melakukan riset kompetitif dengan tabel
Setiap produk yang bergelut di bidang yang sama memiliki target pasar yang beririsan, dijual di tempat yang sama, bahkan mungkin memiliki strategi iklan yang sama. Produk-produk tersebut adalah kompetitor tak langsung, dan wajib diwaspadai. Untuk melakukan riset terhadap kompetitor, bisa memanfaatkan tabel perbandingan berisi berbagai aspek-aspek berikut:
- Nama brand
- Industri
- Situs web
- Konsumen target
- Tipe kompetitor
- Diferentiator
- Produk
Data di atas sudah cukup untuk membuat analisis tentang brand positioning perusahaan serta prediksi industri di masa depan. Dengan berpikir seperti konsumen, akan bisa menemukan celah kekurangan dalam brand dan dengan adanya rekam jejak kompetitor, bisa menentukan strategi yang lebih baik, sebab mengetahui strategi apa yang berhasil dan apa yang telah gagal.
Memantau penyebaran brand di dunia maya
Popularitas brand di dunia maya telah menjadi bagian tak terpisahkan dari marketing zaman sekarang. Untuk mengetahui kekuatan kompetitor di bidang ini, bisa memanfaatkan berbagai macam tool. Dua di antaranya yang cukup berguna adalah SimilarWeb dan Google Trends.
SimilarWeb dapat membantu memantau traffic situs web kompetitor, termasuk dari mana traffic itu berasal (apakah dari referral, iklan display, dsb). Dapat pula memantau situs apa saja yang dikunjungi konsumen, agar mengetahui apa minat pengguna.
Sementara Google Trends dapat digunakan untuk mencari tahu topik apa yang sedang ramai orang cari di internet. Dari sini dapat memantau tren industri, serta menemukan celah-celah oportunitas untuk dimanfaatkan. Perlu juga mengetahui strategi SEO milik kompetitor dan mencari tahu bagaimana cara menyainginya.
Referensi:
https://id.techinasia.com/riset-kompetitor-bisnis