Medis (menghargai diri sendiri) kunci utama dalam kebahagian hidup?

Seorang Penulis dan Filusuf Rusia berpendapat bahwa “Belajarlah untuk menghargai diri Anda sendiri yang berarti berujung untuk kebahagian Anda”. Manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa lepas dari manusia yang lainnya. Keterikan ini menimbulkan berbagai dampak dalam keberlangsungan hidup manusia. Ada yang berdampak positif dan negatif. Adapun dampak positif dari hubungan ini adalah segala kebutuhan manusia dapat terpenuhi dengan baik. Sebagai contoh, dalam bidang makanan seorang petani sangat berjasa dalam penyediaan beras untuk masyarakat umum. Seorang guru misalnya, sangat berjasa dalam pemenuhan ilmu pengetahuan peserta didik. Selain itu, dampak negatif dari hubungan ini adalah adanya strata sosial yang berdampak kepada kepercayaan diri seseorang. Kepercayaan diri yang menurun merupakan tanda gangguan mental.

Strata sosial yang ada dalam masyarakat dapat menurunkan rasa optimis yang dimiliki oleh seseorang. Seseorang akan merasa bahwa ia tidak akan bisa melaksanakan atau menggapai apa yang ia inginkan. Perumpamaan ini dapat dilihat melaui keadaan ekonomi yang dialami oleh seorang pelajar yang merupakan keluarga menengah kebawah. Ia memiliki cita-cita untuk melanjutkan sekolah ke Perguruan tinggi. Namun, keinginan itu ia urungkan karena adanya pandangan bahwa pendidikan tinggi itu hanya di gapai oleh orang yang mempunyai keadaan ekonomi yang bagus. Ketidakmampuan ini berawal dari rasa menghargai atau mengenal kemampuan diri yang belum tepat sehingga memunculkan pikirikan yang pesimis juga menjadi faktor kegagalan dalam menggapai sesuatu.

Semiun (2006) menyebutkan bahwa menghargai diri sendiri adalah salah satu faktor yang dapat mencegah gangguan mental. Menghargai diri sendiri dapat berupa mengenali potensi diri sendiri, kelebihan dan kekurangan yang ia miliki. Potensi diri tergambar pada kemampuan yang kita miliki, bisa jadi itu menjadi ciri khas kita sendiri. Kelebihan yang dimiliki oleh seseorang dapat berupa kepercayaan diri dan sifat optimis. Kedua sifat ini sangat penting bagi orang yang ingin mencapai kesuksesan.

Menghargai diri sendiri dapat dilakukan dengan “tidak membandingkan diri sendiri dengan orang lain” membandingkan merupakan suatu perbuatan kurang tepat karena ia kan berdampak pada kesehatan mental. Setiap orang memiliki kelebihan yang berbeda-beda bukanlah sama. Keberagaman ini membuat kehidupan lebih indah dan cerita yang beragam pula. Seseorang yang menjadikan “perbandingan” sebagai patokan dalam hidupnya cenderung memiliki rasa kebahagian hidup yang relatif kurang bahagia. Hal ini didukung karena adanya target yang harus ia capai sedangkan hal itu bukan bagian dari kemampuan yang ia miliki.

“Tidak menyalahkan diri sendiri” juga merupakan cara menghargai diri sendiri. Kesalahan atau kegagalan yang dialami oleh seseorang pasti akan selalu berbekas dalam ingatan seseorang. Jika kita korelasikan dalam kehidupan ini bahwa setiap manusia pasti melakukan kesalahan baik besar ataupun kecil dalam hidupnya. “kesalahan adalah tanda kalau kita melakukan sebuah tindakan yang mana orang lain tidak melakukannya” Rasa bersalah itu dapat dihilangkan dengan menerima kesalahan yang kita perbuat dan mengambil pelajaran dari apa yang terjadi. “seseorang yang hebat berasal dari banyaknya ia bertarung dengan kesalahan yang ia perbuat”Menerima keadaan juga dapat mencengah gangguan mental. Sikap akan “penerimaan” ini akan menggiring pada sifat kedewasaan.

Menghargai diri sendiri juga tergambar melalui “sikap optimis yang dimiliki” Sikap optimis berdampak pada kesehatan mental seseorang. Jika seseorang berpikir optimis bahwa ia mampu melalui atau melakukan sesuatu maka ia akan berhasil melalukannya. Hal ini sesuai dengan pernyatan “Pikiran yang positif akan menghasilkan suatu tindakan yang positif pula” jika kita hubungkan dengan permaslahan yang kita alami sekarang Pandemi Corona yang menyelimuti Bumi Pertiwi.

Dalam Keadaan yang sekarang ini, segala aktivitas kita berjalan secara Abnornal mulai dari pekerjaan dan pembelajaran yang dinilai kurang efektif namun masih bisa dikatakan masih berjalan. Segala kekurangan masa ini dapat meningkatkat rasa stress. Stress merupakan salah satu jenis gangguan mental. Stress berasal dari rasa cemas yang dialami. Stress ini dapat diturunkan dengan “pikiran yang positif serta melakukan hal-hal yang membuat kita dalam keadaan tenang”

Stress yang dialami oleh seseorang juga dapat diturunkan dengan melakukan hobi, misalnya menggambar dan menanam bunga. Melakukan kegiatan yang kita senangi dapat meningkatkan kesehatan mental. Segala sesuatu yang bernilai positif akan meningkatkan semangat hidup.”Semangat hidup berasal dari jiwa yang sehat serta pikiran yang positif sehingga gangguan mental tidak akan terjadi”
Tidak mau ditikte oleh pendapat orang lain adalah cara menghargai diri sendiri. Sesuai dengan quotes” Kendalikan pikiranmu, bukan kendalikan pikiran mereka yang omongannya selalu buat kamu sakit hati”. Setiap manusia memiliki kemampuan yang ia bawa sejak lahir dan kemampuan itu akan berkembang sejalan dengan sikap explore yang ia lakukan. Kemampuan itu juga ditunjang dengan dengan ilmu pengetahuan yang ia peroleh. Memiliki pandangan akan kehidupan perlu ada karena itu salah satu pandangan untuk menjalankan kehidupan.

Dalam kehidupan demokarasi ini, setiap orang berhak memberikan pendapatnya terhadap permasalahan yang ada. Permasalahan itu dapat berupa keadaan yang dialami oleh seseorang. Pendapat yang disampaikan bisa jadi bahan pertimbangan bahwa itu sesuai dengan kepribadian kita atau tidak. Pendapat ini boleh juga dikatakan sebagai bentuk perhatian akan masalah yang sedang dialami.

Kesehatan mental adalah suatu keadaan jiwa yang sehat yang tegambar dalam kebahagian hidup yang diperoleh melalui pikiran yang positif dan tindakan positif. Kebahagian hidup diperoleh dengan menghargai diri sendiri. Menghargai diri sendiri berarti mengenali kemampuan diri, baik kelebihan atau kekurangan.

Referensi

1 Like