Selamat siang, kawan!
Apakah kalian tahu tentang mbah sukur? mbah sukur sangat terkenal di nusakambangan. Misteri tentang mbah sukur adalah sebuah legenda yang hitam di pulau nusakambangan. Hantu mbah sukur adalah sosok hantu pria yang memiliki bertubuh tinggi jangkung. Konon, hantu ada karena pada masa penjajahan merupakan salah satu korban penjajahan yang dieksekusi dengan cara dipenggal. Bagaimana menurut kalian?
menurut sumber yang ku baca, Sebelum beranjak dengan cerita horor nyata di Nusakambangan, terlebih dahulu kita akan mengupas mitos dari pohon kamboja. Dikawasan Jawa, pohon ini sangat identik dengan kesan horor, secara kamboja sering dijumpai dan hanya ditanam di kawasan pemakaman. Berbeda dengan Bali, disana kamboja sangat mudah ditemui, banyak orang menanamnya dipekarangan. Terkadang bunganya pun diselipkan ditelinga mereka. Bahkan bunga kamboja sering kali dijadikan bunga pelengkap acara adat. Hal tersebut tentunya sangat kontras dengan budaya Jawa. Masyarakat Jawa justru sering beranggapan bahwa pohon ini menjadi pohon pengundang makhluk tak kasat mata. Ada sebuah mitos Jawa yang mengisahkan asal mula pohon kamboja, dimana pohon ini berasal dari jelmaan seorang wanita yang ditinggal mati kekasihnya.
Usai kematian sang kekasih, dia hanya menangis dan menunggu didekat pusarannya. Hingga ajal menjemput, ditempat yang sering dijadikan sebagai tempatnya menangis dan menunggu sang kekasih tumbuhlah sebuah pohon kamboja mistis. Setiap hari pohon tersebut menggugurkan bunganya diatas pusaran yang ditinggalkan. Seiring berjalannya waktu kamboja dikenal menjadi pohon kesetiaan dan pohon kematian. Bunga kamboja memiliki bunga berwarna putih bermahkota kuning. Dan mitos yang berkembang siapa yang menemukan bunga dengan mahkota berjumlah empat atau enam konon dia akan mendapatkan rezeki dan keberuntungan.