Ketika internet menjadi kebutuhan primer pada individu modern saat ini, semua hal yang bisa diakses dan dipermudah dengan internet pasti menjadi sasaran utama dalam pangsa pasar global. Sebut saja Online Shop yang bersaing dengan offline shop, lalu adakah yang terbaik diantara keduanya?
Online shop dan offline shop keduanya sama-sama menjual barang kepada konsumen. Yang berbeda dari keduanya secara umum adalah cara penjualannya. Online shop menawarkan barang dagangannya via internet, sedangkan offline shop menawarkan barang dagangannya langsung ditoko atau lapak yang dibuka. Saat ini persaingan antara online shop dengan offline shop semakin meningkat. Hal ini disebabkan oleh pertumbuhan online shop yang begitu cepat karena adanya Internet of Things. Namun jika dilihat lebih mendalam lagi, antara Online Shop dengan Offline Shop memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kali ini kita akan membahas tentang kelebihan dan kekurangan online shop maupun offline shop.
1.Harga lebih bersahabat
Harga barang yang dijual di Online Shop dapat dikatakan lebih murah dari pada barang yang dijual offline shop. Banyaknya potongan harga dan promo produk, menambah minat masyarakat untuk belanja online.
2. Tidak memakan waktu
Kita bisa mencari barang yang kita inginkan dalam waktu sekejap di online shop dan tidak perlu lagi pergi keluar untuk mencari barang tersebut yang mungkin memakan banyak waktu selama pembeliannya.
3. Barang lebih bervariasi
Produk yang ditawarkan oleh online shop jauh lebih banyak dan bervariasi dibanding offline shop yang jumlah barangnya terbatas. Selain itu, banyaknya update-update produk terbaru setiap harinya, membuat pengunjung tidak akan bosan mengunjungi website online shop tersebut.
4. Tidak terbatas
Waktu membeli yang tidak terbatas. Anda dapat memesan dan membeli barang kapan pun. Karena toko online tidak tutup 7x24 jam. Hanya saja pemrosesan barang yang telah dipesan dilakukan pada saat jam kerja.
1. Biaya pengiriman
Semakin jauh barang dikirim, semakin mahal juga biaya pengirimannya. Belum lagi berat barang yang dikirim, jika barang semakin berat maka biaya pengiriman juga semakin mahal.
2. Kerusakan barang
Kerusakan barang pada saat pengiriman sangat mungkin terjadi. Jika kita ingin menukarnya, kita harus mengembalikan barang tersebut dan harus menunggu lagi datangnya barang tersebut.
3. Barang tidak sesuai
Ketidaksesuaian antara pesanan dan barang yang dikirim sudah sering terjadi. Hal ini bisa meliputi ukuran yang tidak sesuai maupun barang yang dikirim tidak sesuai. Kejadian ini merugikan pihak yang bersangkutan.
1. Cek barang secara langsung
Dengan adanya poin satu, kita dapat mengecek dan memeriksa barang terlebih dahulu sebelum membeli. Hal ini dilakukan untuk memeriksa apakah terdapat cacat pada barang atau tidak. Jika tidak, anda dapat langsung membeli tanpa perlu khawatir.
2. Tidak tertipu oleh penjual
Bertemunya penjual dan pembeli mengurangi resiko terjadinya penipuan. Tidak halnya online shop yang penjual dan pembeli tidak bertemu secara langsung. Jika pedagang tidak jujur, maka kecurangan pun bisa terjadi.
3. Tidak ada kesalahan pemesanan
Dengan mengetahui barang secara langsung, maka kita akan terhindar dari yang namanya kesalahan pemesanan karena kita sudah benar-benar tahu barang apa yang kita inginkan.
4. Bisa meminta saran
Jika kita bingung ingin membeli barang yang mana, kita bisa bertanya kepada penjual secara langsung, dan meminta saran barang sesuai kegunaan yang kita inginkan.
1. Memakan waktu
Mencari tempat, mengunjungi tempat, melihat barang, memilih barang, mungkin akan memakan banyak waktu. Tidak halnya dengan online shop, yang hanya dengan duduk saja kita sudah bisa memesan barang yang diinginkan.
2. Lokasi terbatas
Offline shop cenderung berlokasi di satu tempat dan mengharuskan orang untuk datang langsung.
3. Jangkauan pasar terbatas
Dikarenakan lokasinya berada di satu tempat, maka pembeli yang datang kemungkinan hanya di sekitar wilayah offline shop tersebut.
4. Waktu belanja terbatas
Offline shop hanya buka dengan waktu-waktu yang terbatas dan tidak sampai sampai 7x24 jam.
Itulah Beberapa kelebihan dan kekurangan dari Online shop dan Offline shop. Hak masing-masing individu untuk menentukan mana yang lebih baik diantara keduanya karena selera setiap individu berbeda-beda.
Referensi : https://kreditgogo.com/artikel/Kartu-Kredit/Perbandingan-Belanja-di-Toko-Online-VS-Toko-Offline.html
Sebenarnya lebih baik mana ya, online shop atau offline shop? Atau malah keduanya? Untuk itu mari kita simak pemaparan berikut :
1. SEGI BIAYA
Konsumen : Berbelanja secara online terkadang lebih menguntungkan karena harga yang tertera biasanya lebih murah daripada harga di toko-toko fisik. Namun perlu diingat, dalam berbelanja online terkadang barang tersebut berasal dari luar kota sehingga untuk mendatangkannya perlu biaya tambahan sebagai ongkos kirimnya. Tidak jarang kemudian harga total yang harus dibayar oleh konsumen sedikit lebih tinggi dibanding di toko fisik.
Seller : Online jelas menguntungkan karena dapat menekan biaya yang dikeluarkan. Penjual tidak perlu menyewa rumah atau ruangan untuk menjual dagangannya, karena hanya dengan memotret dan mem-posting-nya di sosial media sudah cukup.
2. JANGKAUAN
Konsumen: dengan adanya internet, seseorang dapat mengakses banyak informasi bahkan dari berbagai nergara di dunia. Termasuk dalam mencari suatu barang yang dibutuhkan. Tidak menutup kemungkinan apabila seorang konsumen dari Indonesia membeli barang dari Singapura bahkan hanya dalam hitungan menit saja (minus waktu pengiriman). Hal ini menunjukkan bahwa dengan berbelanja secara online konsumen dapat memilih barang-barang yang bervariasi bahkan dari luar negeri.
Seller : bagi para seller sendiri dengan adanya internet maka membuka peluang mereka untuk memasarkan produk mereka ke berbagai tempat dengan jangkauan lebih luas. Bahkan jangkauan negara. Sedangkan jika toko fisik, pemasaran hanya dapat dilakukan di lingkungan sekitar saja.
3. WAKTU
Konsumen: Sebagai manusia yang memiliki kesibukan yang padat, terkadang menyisihkan waktu untuk berbelanja sangat sulit dilakukan. Dengan begitu, adanya online shop sangat membantu karena dapat dilakukan di manapun. Berbeda dengan offline shop.
Seller : Terkadang meskipun telah memiliki pekerjaan yang tetap, banyak orang yang kemudian ingin memiliki usaha sampingan sebagai uang tambahan. Dan salah satunya dapa dilakukan dengan membuka toko secara online . Di mana seseorang dapat mengelola bisnisnya di manapun dan kapanpun. Namun bukan berarti membuka toko fisik tidak mungkin dilakukan, hanya saja kembali pada catatan bahwa jika membuka toko fisik memerlukan karyawan untuk menjaga toko selama pemilik bekerja. Sehingga menambah biaya yang dikeluarkan.
4. Trusted
Kebanyakan konsumen pasti sering merasa khawatir dengan topik ini pada saat bertransaksi secara online. Terutama berkaitan dengan pembayaran dan pengiriman barang. Tidak sedikit kasus yang terjadi setelah uang ditransfer namun barang tak dikirim juga. Hal ini tentu mengurangi kepercayaan konsumen terhadap online shop tersebut. Sehingga toko fisik jauh lebih unggul. Lantaran konsumen dapat melihat barang secara langsung.
5. Kompetitor
Dunia e-commerce yang berkembang pesat sejurus dengan meningkatnya persaingan antar seller online shop. Begitu pula dengan para pemilik toko fisik yang lebih dulu ada. Pada kasus ini, toko fisik lebih unggul dibanding toko online. Karena toko fisik mampu mengetahui secara pasti siapa saja pesaing di daerahnya sehingga tidak sembarangan ketika ingin membuka toko fisik. Sedangkan bagi pemilik online shop, luasnya jangkauan pasar berarti luas pula kompetitornya. Karena kemudahan tersebut, banyak orang kemudian menjual produk secara online dari manapun. Sehingga akan sulit diketahui siapa saja kompetitor-kompetitornya.
Jika melihat pemaparan di atas, baik online shop maupun offline shop memiliki keunggulan dan kekurangannya sendiri. Sehingga, kembali lagi pada konsumen maupun seller manakah yang sekiranya cocok untuk dia sendiri.
Referensi :
https://kreditgogo.com/artikel/Kartu-Kredit/Perbandingan-Belanja-di-Toko-Online-VS-Toko-Offline.html
Online vs Offline Retail: Pros, Cons & an Omni-Channel Future | Statement
The Pros & Cons of a Retail Store Vs. an Online Store | Small Business - Chron.com
Perbedaan antara ONLINE SHOP dan OFFLINE SHOP
Disini saya selaku pembeli dan penjual online shop akan membahas beberapa keuntungan dan kerugian dari berbelanja dengan menggunakan online shop dan offline shop.
Keuntungan :
Hemat tenaga, secara kita ga perlu langsung datang ketempat si penjual menjual barang, cukup dengan melihat si penjual memasang beberapa gambar di toko online, kemudian tinggal menghubungi, lalu barang pun akan sampai di tempat tujuan.
Hemat biaya, kenapa saya bilang hemat biaya karena di toko online ini rata rata penjual mengambil untung tidak begitu banyak, tetapi jika kita datang kesuatu tempat ingin membeli barang harga barang pun tinggi disebabkan pajak dari toko tersebut.
Hemat waktu, berbelanja melalui online shop ini bisa di lakukan dimana saja, seperti kita bisa lihat saat kita santai atau berpergian dll. Karna online shop ini menggunakan layann internet di jaman sekarang ini internet sangat di butuh kan dalam kehidupan sehari hari.
Tidak lapar mata, misalnya kalo kita pergi ke mall disana banyak pilihan dan banyak pula yang akan di beli, nah itu dia yang nanti akan timbul hasrat untuk membeli, makannya dengan online shop kita bisa membatasi pengeluaran kita.
Transaksi mudah, dengan adanya mobile banking kita bisa melakukan transfer dimana saja dan kapan saja melalu telephone genggam kita.
Kerugian :
Jika membeli sesuatu yang memakai ukuran, kita harus benar-benar mengetahui ukuran apa yang sesuai dengan kita, salah salah jika barang sudah di tangan anda malah kekecilan atau kebesaran, misal: baju, selana, sepatu, dll.
Hati-hati terhadap penipuan, karna sekarang maraknya online shop banyak penipu yang memanfaatkan untuk melakukan aksinya didunia maya.
Terkadang pelayan dari si penjual kurang ramah, disini kita harus meminta penjelasan dari si penjual apakah si penjual berniat memasarkan barang dagangannya dengan serius atau tidak, terkadang di dalam toko onlinenya barang yang semestinya sudah sold di gudang tetapi di dalam iklannya masih tertulis tersedia itu juga termasuk kerugian kita.
Biasanya kondisi barang tidak sesuai dengan apa yang si penjual deskripsikan, makannya kita terlebih dahulu harus menanyakan secara detail kondisi barang tersebut apa bila barang kita yang beli adalah barang second.
Keuntungan :
Banyak pilihan. Kita bisa memilih macam-macam pilihan disana, jika kita menginginkan ukuran yang pas jika dalam pembeian suatu barang yang akan kita kenakan/pakai.
Bisa dapat langsung melihat kondisi barang yang akan kita beli di toko, apakah sesuai dengan keinginan atau kebutuhan yang kita pakai atau tidak.
Bisa bertanya-tanya sampai puas kepada sales yang mujual barang tersebut.Kita bisa menakan perbedaan antara barang yang satu dengan yang lainnya, atau pun jika salesnya cantik kita bisa meninta no hpnya hehehehe…
Terdapat diskon, jika terdapat promo, biasanya kaum wanita akan ramai ramai datang ke suatu toko atau tempat jika di toko tersebut sedang diadakan diskon apa lagi besar besaran.
Kerugian :
Menguras tenaga, karena harus berjalan dari sini kesana untuk mendaptkan suatu barang.
Waktu yang di butuhkan dalam pencarian barang akan memakan waktu yang lama.
Lapar mata, jika kita jalan ke mall kita di pertontonkan oleh barang barang yang bagus disana, jadi jika kita tidak ingin membeli barang A misalnya, kemudian karna kita penasaran maka kita akan membeli barang A tersebut.
Boros biaya, jika kita pergi ke suatu mall setelah melihat barang barang dan membelinya, pasti anda tidak akan langsung pulang dong, pasti anda akan mampir sejenak untuk makan siang atau bersantai di cafe / tempat makan / restaurant yang berada di dalam mall tersebut. Jadi anda akan membawa uang 2x lipat.
Jika anda ingin belanja ONLINE SHOP sebaiknya anda mengetahui history jualan si penjual, jika anda memakai kaskus anda bisa liat thread thread si penjual atau pun dengan menanyainya langsung, dan jika lebih aman lagi atau yakin kita bisa mengajak si penjual untuk COD (Cash On Delivery) artinya si penjual dan pembeli bertransaksi secara bertemu langsung. kemdian perhatikan benar benar barang yang anda beli biasanya si penjual sudah memasang foto barang dagangannya, jika kurang yakin anda bisa memintanya untuk memfoto kembali, dan saran saya yng terakhir tawar lah barang yang anda beli dengan harga yang di bawah pasaran hehehe artinya tawar dulu ajah dengan harga yang sadis hahaha
Jika anda ingin belanja dengan OFFLINE SHOP sebaiknya anda membawa uang lebih, karna pada saat anda berangkat ke suatu tempat perbelanjaan dan anda sudah menyiapkan list yang nanti akan anda beli, pasti anda akan melenceng dari list yang telah anda buat tersebut.
Internet of Thing agaknya telah merasuk ke dalam setiap aspek elemen kehidupan, hampir semua bidang telah dimasuki teknologi internet. Dan yang paling gencar dalam perkembangan internet ini adalah bidang marketing. Telah berkembang beberapa tahun lalu yang namanya online shop. Awal pelopor online shop ini iala Ebay dan Amazon. Yang saat ini keduanya telah menjadi raksasa dari raksasa perusahaan IT. Seiring berkembangnya Online Shop, disatu sisi ada offline shop yang kini mulai memudar keberadaanya. Mari kita ulas satu persatu.
A. Online shop
Sistem berbelanja berbasis online ini tidak serta merta muncul karena keingina untuk memperkaya diri. Akan tetapi tepatnya untuk menyelesaikan permasalahan sosial dimana pembeli sulit untuk mencari barang yang ingin dibeli karena harus masuk ke toko satu lalu ke toko lain. Apa kelebihan dan kelemahan menggunakan online shop?
Kemudahan, hanya dengan duduk maupun tiduran kita sudah dapat memesan barang yang ingin kita beli. Hanya klik sana, klik sini. Sungguh mudah bukan?
Efisien, tentu dengan kemudahan tadi kita dapat menghemat waktu yang cukup banyak, dan menghemat energi yang cukup besar untuk digunakan berkeliling toko-toko.
Biaya, transparansi biaya didalam online shop ini merupakan faktor pendorong pembeli melakukan transaksi online. Karena dia tahu berapa uang yang harus dikeluarkan, dan uang sendiri bisa menyesuaikan dengan mencari kualitas barang yang sesuai.
Pilihan, tersedia banyak sekali pelapak disitus online shop. Dari itulah banyak pula pilihan yang dapat dipertimbangkan ketika sedang berbelanja.
Keamanan, saat ini sudah tersedia rekber yang membantu transaksi online shop agar transaksi berjalan aman tanpa penipuan biaya.
Kelemahan
Kecepatan, ketika membeli barang online kita harus menunggu barang tersebut sampai setelah penjual mengirimnya. Tidak bisa secara langsung barang ada didepan mata.
Keamanan, cybercrime adalah momok utama dalam transaksi online. Banyak macam kejahatan diluar sana, entah itu pencurian kartu kredit, barang yang dikirim palsu atau tidak sesuai pesanan, dan masih banyak lagi. Inilah kelemahan utama dalam berbelanja online shop.
B. Offline Shop
Offlline shop sudah ada sejak ratusan tahun lalu, mulai dari transaksi dengan barter hingga sekarang menggunakan e-money. Lalu, apa kelebihan yang membuatnya bertahan hingga saat ini walaupun online shop telah meraja lela memasuki pasar.
Kelebihan
Cek kualitas, ketika sudah menemui barang yang dicari kita dapat secara langsung melihat kualitas dari barang tersebut, jika sesuai maka dapat dibeli, jika tidak maka cari yang lain.
Tidak ada kesalahan pesanan, dengan transaksi secara langsung sangat kecil kemungkinan kita salah memesan barang. Karena sebelum keluar toko kita dapat memastikan barang yang kita beli.
Nego, nego secara langsung lebih mengena dibanding nego fitur dari salah satu online shop.
Kekurangan
Mudah saja, kekurangan dari offline shop ini adalah kebalikan dari kelebihan online shop.
Berbelanjalah sesuai porsi dan sesuai kondisi yang diperlukan, baik online shop maupun offline shop keduanya saling mengisi satu sama lain.
