Sebuah aplikasi yang memanjakan anda saat berbelanja di toko tanpa mengantri untuk membayar barang yang anda beli
Tentang Produk Ini
Saat kita berfikir:
"Ketika anda belanja online, anda tidak butuh waktu untuk menunggu melakukan pembayaran, tapi anda butuh waktu untuk menunggu barang pesanan anda datang"
"Ketika anda berbelanja langsung di toko, anda butuh waktu untuk melakukan pembayaran, tapi anda butuh waktu untuk menunggu barang pesanan anda datang"
Lalu kami berfikir “Mengapa kita tidak berbelanja di toko seperti berbelanja online? kita tidak membutuhkan waktu untuk membayar, dan barang yang kita beli langsung kita dapatkan”
SIMPEL DAN BRILIAN!!!
Apa yang Telah Kami Lakukan untuk Aplikasi Ini?
Kami telah melakukan penelitian terahadap beberapa toko dan retailer dalam setahun terakhir. Dan kami juga telah membuat aplikasi Look&Pay untuk versi android dan iOS. Kami juga telah mendapatkan beberapa toko dan brand yang ingin mencoba menggunaka aplikasi Look&Pay.
Bagian yang menarik dari aplikasi Look&Pay adalah kita bisa mengetahui informasi harga dan persediaan barang tersebut di toko saat kita membeli dan memindai barcode barang yang kita beli. Ketika kita ingin membeli suatu barang, kita cukup memasukkan barang itu ke keranjang belanja kita dan membayarnya seperti ketika kita berbelanja online.
Yang terpenting, sistem ini sangat aman ketika anda mendaftarkan kartu kredit yang ingin anda gunakan. Kartu kredit anda dapat dihubungkan ke toko yang anda ingin berbelanja suatu barang didalamnya. Kami juiga tidak menyimpan data-data rahasia dalam kartu anda.
Kami juga sedang mengembangkan suatu fitur yang dapat menghubungkan anda dengan teman anda dan membuat daftar keinginan yang dapat anda share dengan teman anda sehingga anda bisa mengetahui apa yang mereka inginkan ketika ulang tahun. Aplikasi ini juga bisa memberi tau teman anda ketika anda mebeli suatu barang di toko.
Berikut merupakan review saya terhadap aplikasi look&pay yang berkaitan tentang potensi, keunggulan, kekurangan, usulan, dan terhadap pasar serta kompetitor di Indonesia
Aplikasi look&pay mengangkat sebuah permasalahn sederhana dalam kehidupan sehari-hari yaitu mengantri. Mengantri, hampir semua orang benci mengantri karena mengantri berarti menunggu. Tentu saja saat banyak orang tidak suka mengantri maka aplikasi ini memiliki sebuah potensi untuk berkembang dan digemari banyak orang.
Keunggulan dari aplikasi ini adalah mampu membuat para pembeli menghemat waktu yang biasanya habis saat mengantri. Seperti penjelasannya bahwa kita hanya tinggal memindai barcode dari produk yang ingin kita beli lalu melakukan pembayaran melalui gawai kita dan menunjukannya ke kasir dan selesai.
Kekurangan dari aplikasi ini menurut saya terletak pada sistem pembeliannya yang harus menunjukan kepada kasir. Tentu saja ini tidak ada bedanya jika kasir yang ada di toko hanya satu, ketika kasir tersebut melayani pelanggan yang mengantri, tidak mungkin kita menorobos antrian atau memanggil kasir tersebut, masalah lainnya adalah jika kita melakukan pembelian terhadap banyak barang kita harus menunggu kasir untuk memasukan barang belanjaan kita ke tas belanja, selain itu rawan terjadi kecurian akibat kecurangan pembeli saat memindai barang belanjaannya sendiri.
Usulan atau saran saya adalah sebaiknya aplikasi ini mengurangi sebanyak mungkin tahapan dalam transaksi, terutama merubah tahapan dimana pembeli harus menunjukan tanda bukti pembayaran ke kasir dengan tahapan yang memungkinkan tidak memunculkan antrtian kembali, karena untuk itulah aplikasi ini dibuat.
Berbicara mengenai pasar Indonesia dimana masyarakatnya tidak suka mengantri, aplikasi ini sangatlah tepat. tetapi melihat seberapa masih banyak tahapan dalam menggunakan aplikasi ini menurut saya tidak akan bisa bersaing dengan penggunaan kartu kredit. Alasan kenapa bisa terjadi antrian adalah karena banyaknya pembeli dalam suatu waktu sehingga kasir atau pelayan tidak bisa melayani secara cepat semua transaksi. Dengan menggunakan kartu kredit pembeli hanya tinggal menggesekan kartu kredit tersebut dan proses transaksi selesai tanpa ada pembuangan waktu yang juga biasanya terjadi saat proses pembayaran yang harus ada pengembalian. Dengan adanya penggunaan kartu kredit juga lebih akan lebih aman bagi toko atau tempat perbelanjaan, karena jika menggunakan aplikasi Look&Pay yang memindai sendiri produk yang dibelinya rawan terjadi kecurangan oleh pembeli sehingga merugikan toko atau tempat perbelanjaan.
Jadi kesimpulannya menurut saya aplikasi ini masih memiliki banyak kekurangan dan perlu diperbaiki untuk menjadikan aplikasi ini sebagai solusi dari sebuah antrian dan bukannya menambah masalah dalam transaksi belanja ofline.
Menghemat waktu tanpa mengantir di kasir permbayaran.
Barang terjamin ada, tanpa harus menunggu.
Kekurangan
Kita harus pergi ke toko.
Harus berkeliling toko untuk mencari letak barang yang kita inginkan.
Harus bersusah payah membawa barang belanjaan.
Pasar Indonesia
Menurut saya aplikasi ini akan sukses di indonesia, karena jumlah masyarkat indonesia yang banyak dan jumlah pengunjung supermarket yang sangat banyak setiap harinya. Aplikasi ini lebih sangat berguna ketika ada hari-hari besar di Indonesia seperti Bulan Ramadhan dan hari libur nasional lainya. Karena oarang akan berlomba-lomba untuk membeli barang terlebih dahulu sebelum hari libur datang.
Kompetitor Indonesia
Jika Aplikasi ini diluncurkan maka, akan kemungkinan besar memiliki kompetitior yang sangat banyak. Terutama kompetitor dari pemilik Super Market. Mereka pastinya juga akan membuat aplikasi serupa untuk menarik pelanggan yang lebih banyak.
menurut saya aplikasi ini tidak ada keuntungannya,kita tetap mengantri ke kasir untuk melihat melihatkannya bahwa kita telah membeli barang tersebut,jika kita ingin membeli barang lewat look&pay,dan mengambil barangnya di beberapa hari kemudian.ini sama saja dengan onlineshop,dan lebih praktis onlineshop dibanding aplikasi look&pay,karna onlineshop barangnya diantarkan dengan pengirim.kita tidak perlu repot repot ke toko.
Usulan
Jika menggunakan onlineshop, akan memiliki kecenderungan ketidak tepatan waktu sampainya barang, ketikan diberi waktu estimasi bahwa pengantaran barang akan sampai selama 3 hari, namun banyak kasus bahwa barang justru sampai lebih dari waktu yang dijanjikan. tidak hanya itu, barang juga memiliki kemungkinan rusak selama masa pengiriman. Harga dari barang yang melalui online shop pun juga lebih mahal karena ada biaya pengiriman ya.
Saya rasa diskusinya sudah keluar dari topik, masalahnya bukanlah pada online shop, tetapi pada masalah antre saat berbelanja di toko. Aplikasi ini hadir bukan untuk menggantikan online shop, tetapi untuk mengatasi masalah antrean, jadi sangat tidak pantas jika membandingkan aplikasi ini dengan transaksi menggunakan online shop.
sebaiknya disini kita mendiskusikan atau memberikan usulan bagaimana agar masalah mengantri yang sangat sering kita hadapi dalam kehidupan sehari-hari dapat terpecahkan!
Sebenarnya antrian pembayaran merupakan strategi penjualan dari sebuah toko atau supermarket, dengan antrian yang panjang, seseorang yang saat itu, meresa bosan mengantri akan coba untuk berkeliling kembali, hingga akhirnya mereka memiliki kecenderung untuk memilih kembali dan membeli barang yang sebenarnya tidak dibutuhkan.
Usulan
Aplikasi ini merupakan solusi untuk antrian tersebut namun, tanpa mengantri juga akan membuat sebuah toko semakin padat dan penuh dengan pengunjung, dan pihak dari toko atau supermarket akan membuat dan menambah lebar dari ruanganya sehingga mengeluarkan biaya lebih.
