Linus Torvald - Pencipta Kernel Linux

news.softpedia.com

Bagi orang-orang yang berkecimpung di dunia IT, Linux sebagai operating system sudah sangat terkenal. Begitu juga dibidang smartphone, siapa yang tidak kenal dengan Android, yang berbasis pada Linux. Namun, tidak begitu banyak orang yang tahu,siapakah pencipta dari Linux.

Dia bernama Linus Torvalds. Lahir pada tanggal 28 Desember 1969 di Finlandia, putra dari Nils Torvalds dan Anna Torvalds. Linus mulai mengenal dan tertarik terhadap computer di umur 11 tahun, memprogram menggunakan BASIC lalu Assembly. Linus juga memodifikasi computer keduanya, Sinclair QL, dengan focus di Operating Systemnya.
Linus kuliah di Universitas Helsinki di Finlandia, dengan jurusan Sains Komputer dan lulus ditahun 1996. Perlu diketahui bahwa Linus agak terhambat di perkuliahannya dikarenakan adanya program wajib militer yang diberlakukan di Finlandia.

Awal mula Linux sebagai sebuah OS dimulai ketika Linus ingin mengganti OS di computer barunya dari MS-Dos dikarenakan belum bisa mencapai performa maksimal dari processor Intel 386. Namun dikarenakan harga Unix yang begitu mahal, Linus memutuskan untuk menggunakan Minix, namun Linus masih belum puas dikarenakan tidak semua code dari Minix dibuat public, sehingga Linus tidak dapat melakukan modifikasi terhadap OS nya.

Pada saat itulah Linus memutuskan untuk membuat OS nya sendiri, dari awal. Linus mengambil cuti kuliah dan memulai proyek OS nya. SIngkat cerita, di tahun 1991, dia sudah merilis OS nya . Awalnya bernama Linux, kemudian diganti ke Freax, dan diganti lagi ke Linux karena kesalahan dari teman Linus sendiri.

Linux berkembang pesat sejak saat itu. Penggunaan jenis lisensi GPL juga sangat membantu terhadap proses pengembangan OS ini, karena setiap orang bisa mengubah dan memodifikasi Linux sesuai keinginan mereka, dibandingkan OS lain seperti Unix dan MINIX di kala itu.

Linus Benedict Torvalds - Pencipta Kernel Linux

image
Sumber : https://successstory.com/people/linus-benedict-torvalds


Linus Benedict Torvalds yang lebih dikenal sebagai Linus Torvalds lahir pada tanggal 28 Desember 1969. Linus Torvalds adalah seorang insinyur perangkat lunak Finlandia-Amerika, pengembang utama kernel Linux, orang yang menjadi kernel untuk sistem operasi seperti sistem operasi Linux, Android, dan Chrome OS. Dia juga menciptakan sistem kontrol revisi terdistribusi Git dan software logging dan planning Subsurface.

Linus Torvalds adalah anak jurnalis Anna dan Nils Torvalds, dan cucu ahli statistik Leo Törnqvist dan penyair Ole Torvalds. Kedua orang tuanya adalah orang-orang radikal kampus di Universitas Helsinki pada tahun 1960an. Keluarganya termasuk minoritas orang berbahasa Swedia. Masa kecil Torvalds layaknya anak-anak saat itu, ia cukup bahagia meskipun pada kenyataanya kedua orang tuanya bercerai diwaktu ia masih muda, yang membuatnya harus tinggal bersama ibu dan kakek neneknya.

Masa Kecil dan Pendidikan

Pada tahun 1987 Torvalds menggunakan tabungannya untuk membeli komputer pertamanya bernama Sinclair QL. Ini adalah salah satu komputer 32-bit pertama di dunia yang bisa digunakan di rumah. Namun, setelah beberapa lama menggunakan Sinclair QL ia menjadi tidak senang karena komputernya saat itu tidak bisa diprogram ulang karena sistem operasinya yang berada di ROM (Read Only Memory).

Pada tahun 1988, Torvald mengikuti jejak kedua orang tuanya dan mendaftarkan dirinya di Universitas Helsinki, institusi pendidikan tinggi terkemuka di Finlandia. Pada saat itu ia sudah menjadi seorang pemrograman yang hebat dan ia mengambil jurusan sains komputer. Pada tahun 1990 ia mengambil kelas pertamanya di bahasa pemrograman C, bahasa yang akan ia gunakan untuk menulis kernel Linux.

Torvalds menjadi mahasiswa Universitas Helsinki antara tahun 1988 dan 1996, ia lulus dengan gelar master di bidang ilmu komputer dari kelompok penelitian NODES. Karir akademisnya sempat terganggu setelah tahun pertamanya belajar ketika ia mulai bergabung dengan brigade Angkatan Darat Finlandia Uusimaa pada musim panas tahun 1989, ia memilih program pelatihan perwira selama 11 bulan untuk memenuhi wajib militer Finlandia. Saat ia menjalankan wajib militer ia menduduki pangkat Letnan Dua, dengan peran sebagai penghitung balistik perwira.

Perjalanan Karir

Linus menjabat sebagai pengembang Linus Kernel pada tahun 1991, tetapi inspirasi untuk penemuan ini berasal dari paparannya terhadap MINX,versi yang dipreteli dari sistem operasi UNIX dari buku karangan Andrew Tanenbaum “Sistem Operasi: Desain dan Implementasi.” Dibawa oleh struktur yang jelas dan filosofi yang mendasari sistem operasi UNIX, Linus terus mengerjakan prototipe untuk sistem operasi Linux.

Programmer dari berbagai dunia ikut bergotong royong untuk memperbaiki Linux. Linus yang telah memperkenalkan Kernel Linux nya kepada publik ini secara bertahap menyortir semua itu dan menyatukannya menjadi rilis terbaru dari Linux sendiri. Apa yang telah ia kerjakan, Linus masih belum bisa menyebut sistem operasinya lengkap, karena yang ia bangun hanyalah kernel dari sebuah sistem operasi. Agar sistem operasi ini bisa berfungsi memerlukan program-program lainnya seperti shell, compiler, library, dan sebaginya. Dan Linus menunjuk software berbendera GNU sebagai aplikasi yang sering ia pakai dengan Linux.

Ketika mulai diperkenalkan, sistem operasi Linux sama sekali tidak mempunyai logo. Para pengembang mulai bertanya-tanya dan mengusulkan agar Linux diberi logo sebagai salah satu identitas. Kemudian terpilihlah penguin Tux (Torvalds Unix) sebagai logonya. Logo itu dirancang oleh seniman Larry Ewing. Terpilihnya logo penguin tersebut berdasarkan pengalaman Linus waktu ia sedang berlibur, ia pergi ke daerah selatan. Disana ia bertemu seekor penguin yang menggigit jarinya. Kejadian lucu ini merupakan awal terpilihnya penguin sebagai logo sistem operasi ciptaannya.

Linus Torvalds sama sekali tidak menduga dengan apa yang ia mulai ini justru melahirkan sebuah bisnis bernilai miliaran dolar di kemudian hari. Ia bahkan tidak menduga Linux kemudian menjadi sistem operasi paling menjanjikan, yang bisa digunakan ke dalam server, komputer desktop, tablet PC, PDA, handphone, GPS, robot, mobil hingga pesawat ulang alik buatan NASA.

Kesuksesan Karir

Torvalds memperoleh penghasilan sebesar 150 Jutanya melalui Linux Kernel buatannya, selain mendapatkan gaji tahunan sebesar 10 juta dengan posisi yang dipegangnya di Transmeta, Open Source Development Labs dan Free Standard Group. Free Standard Group kemudian bergabung dan menjadi Yayasan Linux, dimana ia menjadi arsitek utama pada Kernel Linux dan sekarang ini menjadi koordinator proyek.

Lebih dari dua persen dari Kernel Linux ditulis oleh Torvalds sendiri, maksimum satu orang telah berkontribusi pada sistem operasi terbuka “Linux” sampai hari ini. Oleh karena itu, ia memegang otoritas tertinggi untuk menentukan kode baru yang dimasukkan ke dalam Kernel Linux standar. Ia juga memiliki merek dagang “Linux” dan memantau penggunaannya melalui “Linux Mark Institute”.

Torvalds belum selesai dalam mengembangkan inovasinya. Ia pergi untuk membuat Revision Control System, Git dan juga perangkat lunak diving log yang disebut Subsurface. Kontribusinya terhadap teknologi informasi saat ini telah mendapatkan berbagai banyak penghargaan seperti IEEE Computer Pioneer Award, Hall of Fame Internet, Millennium Technology Prize, Vollum Award dari perguruan tinggi Reed dan lain-lain. Torvalds adalah orang paling penting ke-17 Century di Time 100.

Melihat kesuksesan dari seorang pencipta Linux menginspirasi banyak orang karena Linus Torvalds memiliki cara unik dalam meraih kesuksesannya hampir dikatakan ia jarang mengalami kegagalan karena di usia muda ia hanya terfokus pada keinginan mengembangkan Linux sehingga dengan keberuntungan serta dukungan orang-orang serta dengan skill nya tentang pemrograman yang kemudian ia kembangkan menjadi sebuah sistem operasi membuatnya menjadi seorang pakar komputer dalam pembuatan sistem operasi Linux yang hingga saat ini digunakan hampir di seluruh dunia.


QUOTES :

“In real open source, you have the right to control your own destiny.” - Linus Torvalds


Referensi :

Linus Benedict Torvalds

Lahir : 28 Desember 1969 (umur 47) , Helsinki, Finlandia
Tempat tinggal :Portland, Oregon, Amerika Serikat
Almamater : Universitas Helsinki
Pekerjaan :Rekayasawan perangkat lunak
Tempat kerja : Linux Foundation
Dikenal karena : Kernel Linux, Git
Agama : Katolik Roma
Pasangan : Tove Torvalds née Monni
Anak : 3
Orang tua : Nils Torvalds (ayah) ,Anna Torvalds (ibu)

Kehidupan Linus Torvalds

Linus Torvalds lahir di Helsinki, Finlandia, pada tanggal 28 Desember 1969. ketika usianya baru 10 tahun dia sudah mulai berkecimpung dalam urusan pembuatan pemrograman computer melalui komputer Commodore VIC-20 milik kakeknya.

image

Pada tahun 1988, Linus kuliah di university of Helsinky, Finlandia. Disana dia mulai mengenal pemrograman C. Untuk lebih memperdalam ilmunya, Linus kemudian membeli sebuah komputer yang kala itu masih menggunakan MS-DOS buatan microsoft sebagai sistem operasinya. Tapi, kala itu Linus justru lebih tertarik pada komputer milik universitasnya yang menggunakan sistem operasi UNIX. Ia pun coba mengembangkan sistem operasi yang memadai untuk PC UNIX. Beberapa bulan kemudian Linus berhasil membuat versi kasarnya yang diberi nama Linux.

image

Nama Linux mungkin saja merupakan akronimdari Linus dan UNIX.
Untuk memperkenalkan sistem operasi barunya tersebut, Linus mem-posting pesan melalui internet kepada para pengguna PC di seluruh dunia. Bahkan Linus membuat software-nya untuk dapat di download secara gratis. Dan sebagaimana biasa dilakukan oleh sesama pengembang software saat itu, dia merilis source code-nya, yang berarti bahwa semua orang yang memiliki pengetahuan tentang pemrograman komputer dapat memodifikasi Linux untuk disesuaikan dengan tujuan mereka masing-masing.

image

Ketika mulai diperkenalkan, sistem operasi Linux tidak mempunyai logo. Para pengembang pun bertanya-tanya dan mengusulkan agar Linux diberi logo sebagai identitasnya. Kemudian terpilihlah penguin Tux (Torvalds Unix) sebagai logonya. Logo itu dirancang oleh seniman Larry Ewing.

Terpilihnya logo penguin berdasarkan pengalaman Linus pada waktu berlibur, ia pergi ke daerah selatan. Disana dia bertemu seekor penguin pendek yang menggigit jarinya. Kejadian lucu ini merupakan awal terpilihnya penguin sebagai logo sistem operasi ciptaannya.

Hingga sekarang, logo Linux sudah terkenal ke berbagai penjuru dunia. Orang lebih mudah mengenal segala produk yang berbau Linux hanya dengan melihat logo yang unik nan lucu ini.

Namun, dibalik kesuksesan ini tak dipungkiri bahwa Linus harus berjuang keras menghadapi perdebatan dengan sejumlah pendiri kernel yang tidak mengapresiasi kehadiran Linux sebagai suatu sistem operasi yang terbuka dan terjangkau. Namun perdebatan tersebut tidak menyurutkan niat pria pendiam ini untuk terus mengembangkan kernel Linux. Dengan bantuan programer-programer handal, Linus menyempurnakan kembali sistem operasi ini hingga akhirnya banyak dipakai di dunia informatika.

Linus Benedict Torvalds adalah seorang kebangsaan Finlandia yang lahir di Helsinki, Finlandia 28 Desember 1969. Pria yang disapa Linus ini terkenal lantaran menjadi perintis pengembangan Kernel Linux.

Pada tahun 1991, tanpa disengaja tindakannya membagi kode sumber kernel Linux seukuran disket lewat internet akhirnya membuahkan hasil dan berubah menjadi bisnis berpenghasilan milyaran dolar seperti saat ini.

Linus tidak menduga perjalanan Linux cepat melejit dan berkembang menjadi sistem operasi yang dikombinasikan ke dalam server, komputer desktop, tablet PC, PDA, handphone, GPS, robot, mobil bahkan pesawat ulang alik buatan NASA. Faktanya, sekitar 20 % pangsa pasar desktop dunia menggunakan Linux jauh di atas sistem operasi Mac OS.

Namun, dibalik kesuksesan ini tak dipungkiri bahwa Linus harus berjuang keras menghadapi perdebatan dengan sejumlah pendiri kernel yang tidak mengapresiasi kehadiran Linux sebagai suatu sistem operasi yang terbuka dan terjangkau. Namun perdebatan tersebut tidak menyurutkan niat pria pendiam ini untuk terus mengembangkan kernel Linux. Dengan bantuan programer-programer handal, Linus menyempurnakan kembali sistem operasi ini hingga akhirnya banyak dipakai di dunia informatika.

Pria penggemar sepeda ini pun mendapat berbagai penghargaan atas kegeniusannya dalam bidang IT. Salah satunya adalah penghargaan Millenium Technology Prize di negara asalnya Finlandia pada 2012 lalu. Kecerdasannya diakui sangat memberi kontribusi yang besar dalam bidang teknologi yang telah dinikmati oleh masyarakat dunia lewat gadget-gadget canggih masa kini.

Namun pendiri kernel berlogo penguin ini tetap saja kurang menerima bila disebut berjasa dibalik kesuksesan Linux. Sebab ia menilai bahwa keberhasilan tersebut adalah berkat usaha dan pekerjaan orang lain, yaitu para programmer yang turut membantunya menyempurnakan sistem operasi ini. Meskipun tak dipungkiri bahwa Linus sendirilah yang menjadi pintu awal dari kehadiran Linux yang dipakai dalam berbagai perangkat komputer dan telepon seluler.

Seorang Linus menyatakan apa yang dilakukannya adalah hanya untuk berbagi. Namun lebih dari itu, pria yang hobi bersepeda ini justru telah memberi kontribusi besar di dunia teknologi informatika.

SUMBER :slight_smile: