Lebih baik mana menggunggakan cobek batu, semen, kayu, atau tanah liat?

Cobek adalah alat yang terdiri atas dua bagian. Bagian pertama adalah wadah (cobek) berbentuk bulat pipih dan agak cekung, untuk meletakkan bahan-bahan yang akan dihaluskan. Bagian yang kedua adalah alat untuk menghaluskan yang biasa disebut ulekan, ulegan, atau munthu dalam bahasa Jawa.

Kalau saya pribadi sebagai mahasiswi yang tinggal di kost, lebih suka menggunakan cobek kayu karena bahannya yang ringan dan mudah dipindah-pindahkan. Bagaimana dengan saudari Muthia sendiri?

Memang lebih praktis menggunaan cobek kayu. Tapi rasanya lebih mantap, dan makanan lebih halus sempurna menggunakan cobek batu