Konseling Pranikah, Perlu Atau Tidak?

konseling pra nikah yaitu sakah satu upaya yang dilakukan untuk membantu calon pasangan suami istri agar mengetahui kemungkinan, tantangan dan permasalahan hidup dalam berumah tangga nanti.

dalam konseling pranikah calon pasangan tersebut akan mendapatkan keterampilan dan pengetahuan mengenai cara menghadapi masalah-masalah tersebut berupa ilmu pengetahuan yang terdiri dari:

  • pengetahuan agama
  • pengetahuan psikologis
  • pengetahuan medis
  • pengetahuan seksual
  • pengetahuan sosial

tujuan dari adanya konseling itu sendiri intinya agar calon pasangan tersebut dapat menjalani kehidupan pernikahan bersama dengan baik dengan harapan mengurangi kemungkinan untuk berpisah juga.

nah, menurut Youdics sendiri perlu apa tidak sih mengikuti konseling sebelum melakukan pernikahan? sampaikan pendapatmu dibawah ini dan berikan alasannya juga ya

Referensi

Apa yang Anda Ketahui Tentang Konseling Pranikah? - #4 by Baihaqy

menurut ku konseling pranikah, perlu dilakukan oleh sepasang kekasih yang ingin melanjutkan ke jenjang yang lebih serius yaitu pernikahan. sesuai dengan pernyataan yang ada di kolom deskripsi

Karenanya, tidak ada salahnya untuk melakukan konseling pranikah agar lebih terarah untuk melakukan pernikahan dan menjalani kehidupan setelahnya.

Pendapat saya juga dapat didukung oleh anjuran yang diberikan dari Wapres yaitu KH.Ma’ruf Amin yang berkata bahwa konseling bagi pasangan yang akan melangsungkan pernikahan adalah hal yang penting agar meminimalisir kasus perceraian di Indonesia.

Referensi

Cegah Perceraian, Wapres Tekankan Pentingnya Konseling Pranikah - Health Liputan6.com

Sesuai dengan tujuan konseling pra nikah yang dikatakan oleh mbak @nrauliyar. Saya bisa menyimpulkan bahwa tujuan dari adanya konseling ini untuk membantu memberi pengetahuan sebelum pernikahan, jadi jika pasangan merasa bisa mendapatkan pengetahuan tanpa melakukan konseling Saya rasa konseling ini bisa dikatakan tidak perlu, tapi bila pasangan ingin mendapat pengetahuan maka konseling ini bisa dikatakan perlu. Jadi, perlu atau tidaknya tergantung individunya sendiri.

Setahu Saya, konseling pra nikah ini sebenarnya sudah ada sejak dahulu apalagi untuk seseorang yang beragama kristen ataupun katolik, untuk orang yang beragama lain sebenarnya ada juga, tapi banyak orang dengan agama lain yang melakukan konseling bukan secara menyeluruh atau malah tidak melakukan konseling sama sekali. Karena nyatanya ada orang yang melakukan konseling pranikah sebelum berumah tangga, tapi kehidupan pernikahannya juga tidak awet. Dan ada juga pasangan yang tidak melakukan konseling pra nikah tapi kehidupan rumah tangganya masih awet bahkan sampai pasangannya meninggal. Jadi untuk perlu tidaknya tergantung masing-masing pasangan.

Wah, saya tertarik dengan tanggapan kak @sanysabrin. Terkait kutipan diatas apakah kak @sanysabrin sudah menemukan kasus yang nyata, seperti bisa diberikan contoh real dari salah satu individu yang pernah mengalami hal ini ?

Mungkin bisa dibilang kasus nyata, Saya punya seorang teman yang kebetulan orangtuanya bercerai dan mereka beragama kristiani. Saya kurang tahu juga, alasan mengapa keduanya berpisah. Tapi, seperti yang saya sebutkan di reply sebelumnya, setahu Saya orang yang menganut agama kristiani pasti mengikuti kegiatan konseling pra nikah yang diadakan oleh pihak gerejanya. Karena adanya kasus ini, Saya bisa menyimpulkan bahwa apabila seseorang ingin bercerai, konseling pranikah mungkin bisa memberikan pengetahuan untuk kehidupan berumah tangga tapi untuk efektif atau tidaknya tergantung oleh individu dan pasangannya masing-masing. Semoga jawaban Saya bisa menjawab pertanyaan dari @1003_Ajeng

terkait hal ini, saat ini telah tersedia bimbingan pranikah yang dilaksanakan oleh KUA masing-masing daerah tempat calon pengantin tersebut mendaftarkan pernikahannya.

terkait materi yang dibahas mengenai:

  • psikologi keluarga
  • konsep berkeluarga dari kacamata agama (terkait hal ini, akan disesuaikan dengan agama calon pengantin)
  • kesehatan keluarga dan kesehatan reproduksi
  • keterampilan komunikasi untuk mengelola konflik
  • tata cara pengelola keuangan keluarga
  • persiapan calon pasangan menjadi orang tua

kedepannya juga rencananya bimbingan pranikah ini akan diwajibkan untuk mendaftarkan pernikahan.

Referensi

https://nasional.kompas.com/read/2019/11/20/09040331/penjelasan-kemenko-pmk-soal-bimbingan-pranikah-sebagai-syarat-pernikahan?page=all
https://kumparan.com/kumparannews/mengenal-kelas-pranikah-yang-akan-diwajibkan-bagi-pengantin-muslim-1sG8lRn2bgD/4

Menurut saya, melakukan konseling pranikah sangat penting, apalagi saat ini makin banyak anak muda yang berpikir untuk menikah cepat atau menikah muda, sehingga banyak individu yang belum mempersiapkan pernikahan dengan sebaik mungkin karena banyaknya gerakan nikah muda yang dianggap sumber dari segala kebahagiaan.
Konseling pranikah juga berfungsi untuk memberi pandangan yang luas mengenai kehidupan pernikahan bahwa pernikahan tidaklah semudah dan semulus yang dibayangkan. Banyak hal yang harus dipersiapkan secara matang agar pernikahan dapat langgeng. Konseling pranikah juga dapat menjadi latihan serta gambaran tentang kehidupan pernikahan, sehingga para pasangan yang telah menikah tidak akan terkejut dengan kehidupan setelah menikah karena telah menjalani konseling pranikah.
Selain itu, konseling pranikah juga dapat berfungsi untuk mengetahui apakah calon pasangan kita benar-benar siap menjadi pasangan hidup kita.

1 Like