Saya disini membuat sebuah topik yang dimana kita berdiskusi tentang cerita wayang yang ada di tanah air kita. Dengan harapan kita dapat mengingat kembali cerita wayang yang ada pada tanah air kita.
Cerita wayang adalah salah satu peninggalan bagi budaya kita, dan kita harus melestarikannya.
Mari kita diskusi!
Dalam pewayangan Indonesia, yang menjadi favorit saya adalah tokoh wayang punakawan. Dalam wayang punakawan ini terdiri atas Semar, Gareng, Petruk, dan Bagong.
Punakawan (panakawan) berasal dari kata pana dan kawan yang memiliki arti “mengabdi”. Selain menjadi hiburan, wayang punakawan juga memiliki peran penting dalam menyampaikan pesan-pesan moral. Punakawan merupakan sosok yang mematuhi dan mengabdi kepada majikannya.
Berikut ini adalah tokoh beserta watak para punakawan:
Semar
Kyai Lurah Semar Badranaya merupakan nama tokoh utama dalam pewayangan punakawan yang menjadi penasehat dalam kisah Ramayana dan Mahabharata. Semar memiliki watak yang sabar, rendah hati, tulus, dan tidak munafik.
Karakter Semar memiliki filosofi sebagai seseorang yang teguh untuk mencapai sesuatu (jari yang menunjuk). Ia juga melambangkan tentang ketelitian dan keseriusan (mata sipit).
Gareng
Nala Gareng merupakan nama asli dari tokoh punakawan yang kita kenal dengan nama Gareng dan merupakan anak pertama dari Semar. Ia merupakan tokoh yang selalu waspada dan juga berhati-hati dalam melakukan sesuatu. Ia memiliki kekurangan yaitu cacat fisik pincang, mata juling, dan tangan yang patah. Ia juga dikenal sebagai tokoh yang kurang pandai namun memiliki ide-ide yang brilian dan cerdas.
Karakter Gareng memiliki filosofi sebagai seseorang yang tidak sempurna (cacat) namun tidak pernah menyerah terhadap sesuatu dan selalu memasrahkan semuanya kepada-Nya.
Petruk
Petruk memiliki julukan dengan nama Dawala atau Udel. Petruk merupakan tokoh pelawak yang sering menceritakan lelucon-lelucon. Petruk merupakan anak kedua dari Semar. Ia menyimbolkan tentang kesabaran.
Karakter Petruk memiliki filosofi sebagai seseorang yang sempurna karena “kesempurnaan” dari postur tubuh yang tinggi dan ketampanan wajahnya. Meski ia nakal, Petruk merupakan sosok yang penyabar dan cerdas serta humoris.
Bagong
Ki Lurah Bagong atau yang biasa kita kenal dengan nama Bagong yang merupakan anak bungsu dari Semar. Ia memiliki sebutan lain dalam “versi” punakawan yang lain dengan sebutan Cepot yang merupakan anak tertua dari Semar dalam versi ini.
Karakter Bagong ini memiliki filosofi sebagai sosok yang melambangkan manusia sesungguhnya. Meski Petruk digambarkan sebagai seseorang yang sempurna, namun Bagong merupakan yang paling melambangkan manusia seutuhnya. Karena selain memiliki kelebihan, ia juga memiliki kekurangan. Selain itu, ia juga merupakan sosok yang pekerja keras (jari lebar). Ia juga digambarkan sebagai seseorang yang lugu dan juga sederhana.
Demikian penjelasan singkat dari saya 
Jika terdapat informasi yang kurang, mari berdiskusi bersama 
Referensi:
